Anda di halaman 1dari 10

×

Baca artikel lebih nyaman dan mudah melalui aplikasi Kompas.com

DAPATKAN

LANGGANAN KOMPAS.ID

JELAJAHI

Home Edu

Logo Parapuan

Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

7 Tanda Remaja Mulai Toxic Relationship Menurut Pakar UGM

Kamis, 1 April 2021 | 13:06 WIB

Komentar

Lihat Foto

Penulis: Sandra Desi Caesaria | Editor: Albertus Adit

KOMPAS.com - Usia remaja, usia dimana seseorang mulai mengenal lebih dalam hubungan antar
teman, keluarga hingga pasangan.

Namun, di usia ini juga kerap kali seorang remaja terjebak dalam hubungan yang tidak sehat atau
toxic relationship. Baik dengan sahabat, pacar, saudara, maupun orang tua dan lingkungannya.
Hubungan yang bermasalah ini perlu diwaspadai dan ditangani karena bisa menguras waktu dan
pikiran.

Apalagi, sampai berpengaruh buruk bagi kesehatan, baik fisik atau mental, serta memengaruhi
kemampuan belajar dan interaksi sosial remaja.

"Akibatnya bisa cemas, stres, insecure, beberapa mengalami trauma. Kalau tidak muncul di cemas
dan stres bisa kesehatan mental dan pikirannya terganggu, tidak bisa konsentrasi belajar, dan ada
gangguan dalam kehidupan sehari-hari," terang Ketua Departemen Perilaku, Kesehatan Lingkungan,
dan Kedokteran Sosial FKKMK UGM, Prof. Raden Ajeng Yayi Suryo Prabandari, dilansir dari webinar
FK-KMK UGM, Rabu (31/3/2021).

Baca juga: GeNose UGM Sudah Tersedia di Empat Bandara

Ciri perilaku toxic

Dalam webinar ini, Yayi menjelaskan sejumlah ciri perilaku toxic, di antaranya terus mengkritik,
menghindari hubungan emosional dengan orang lain, serta menyembunyikan masalah.

Di dalam pola hubungan yang toxic, biasanya terdapat komunikasi yang kurang baik, dan pihak-pihak
yang berada dalam hubungan tersebut tidak menjadi diri sendiri dan bahkan bisa merasa tertekan.

Karena itu, terdapat tujuh tanda yang perlu diwaspadai dalam suatu pola hubungan. Tanda tersebut
meliputi:

Komentar berbasis gender

Komentar negatif terhadap penampilan atau pemahaman

Agresi verbal

Pembatasan bergaul, serta sikap protektif yang berlebihan.

Komentar, kritik berlebihan

Candaan terhadap teman atau pasangan di depan publik


Ancaman jika memutuskan pertemanan atau relasi pacaran.

"Ini adalah tanda-tanda yang harus diwaspadai, yang bisa mengarah kepada perilaku toxic,"
paparnya.

Baca juga: Pakar UGM: Dampak Pandemi Covid-19 Ganggu Pertumbuhan Anak

Cara atau pencegahannya

Dalam kesempatan yang sama, pengajar FK-KMK, Fitrina M. Kusumaningrum, mengatakan sejumlah
pencegahan yang dapat dilakukan, terutama dalam relasi pacaran di kalangan remaja.

Remaja, perlu memiliki pemahaman terkait hubungan yang sehat. Kemudian, mampu membuat
keputusan dengan sehat, dan mempelajari cara komunikasi yang sehat.

Selain itu, remaja perlu mengenalkan pasangan kepada orang tua untuk memunculkan rasa
tanggung jawab pasangan, menetapkan batasan dalam hubungan, dan bersikap asertif.

"Asertif ini penting dalam hubungan. Ketika batasan sudah dilanggar, kita harus bisa berkata tidak,"
ungkapnya.

Bagi orang tua dan keluarga, hal yang dapat dilakukan adalah menguatkan hubungan dengan anak
dengan memberi perhatian dan waktu yang lebih, serta memberi apresiasi terhadap hal-hal positif
yang dilakukan oleh anak.

Orang tua juga perlu menjalin komunikasi yang terbuka dengan anak, belajar mendengarkan,
memahami, dan menghormati pendapat anak, serta mendiskusikan hubungan yang sehat dengan
anak.

Baca juga: UGM Minta Saran Sri Sultan HB X untuk Bangun Gedung Ikonik di Jogja

Logo Parapuan

Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan.


Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Kompas.com Play

LIHAT SEMUA

Ada Voucher GoPay Ratusan Ribu Untukmu! Bagikan Pengalaman Waktu Memilih Sekolah

FOLLOW @my.kindoflife dan menangkan VOUCHER GOPAY dengan total Rp 300.000

Dapatkan E-voucher dan Smartphone!

Yuk Dapetin Voucher Gramedia

TTS - Teka - teki Santuy Ep 34 Edisi Antonim Kata

TTS - Teka Teki Santuy Ep. 29 Edisi keliling Indonesia

TAG:

remaja

Perguruan tinggi

UGM

Universitas Gadjah Mada

toxic relationship

TERKAIT

Pakar UGM: Jawa, Bali dan Nusa Tenggara Mulai Krisis Air

Gangguan Pendengaran Dialami Pasien Covid-19, Ini Kata Pakar UGM

UGM Minta Saran Sri Sultan HB X untuk Bangun Gedung Ikonik di Jogja

GeNose UGM Sudah Tersedia di Empat Bandara

MENARIK UNTUK ANDA

Mgid
Mgid

Gadis Ini Berusia 53 Tahun. Ditemukan Resep Peremajaan Wajah

Cellarin

Genius dari Jakarta menyelamatkan istrinya dari nyeri lutut!

Artrivit

Doktor telah Menemukan Penyebab Bau Busuk dari Mulut! Baca Disini

Detocline

Wanita 55 Tahun dengan Wajah Bayi: Dia Lakukan Ini sebelum Tidur

Cellarin

REKOMENDASIpowered by

Pakar UGM: Angka TBC Turun Selama Pandemi Covid-19

Guru Besar UGM: Avifavir Obat Covid Tak Dijual Bebas

UGM Minta Saran Sri Sultan HB X untuk Bangun Gedung Ikonik di Jogja

Pakar UGM: Vaksinasi Putus Penyebaran Covid-19 di Kalangan Komunitas

GeNose UGM Sudah Tersedia di Empat Bandara

Makam Kapitan Cina Pertama di Batavia, Makam Tertua Seantero Jakarta

Apa itu Tornado Api?

Pakar UGM: Dampak Pandemi Covid-19 Ganggu Pertumbuhan Anak

TOPIK TERPOPULER

Mabes Polri Diserang

Wabah Virus Corona

Sinopsis Film

Serba-serbi Memelihara Kucing

Indonesia Sehat

TERPOPULER
1

Jadi Mahasiswa Unair Termuda, Ini Tips Sukses SNMPTN ala Hasna

Dibaca 10312 kali

Pakar Unair Bagikan Tips Investasi bagi Pemula

Dibaca 1838 kali

Tips Tingkatkan Imun ala Pakar Unair

Dibaca 1338 kali

Fresh Graduate, 7 Hal Ini Perlu Dihindari Saat Membuat CV

Dibaca 1327 kali

7 Jurusan Kuliah Berikut Prospek Kerja yang Cocok bagi Anak IPS

Dibaca 1042 kali

7 Tips Belajar Bahasa Inggris, Yuk Coba

Dibaca 342 kali

Ini Dia, Kampus Pemenang "HSBC Business Case Competition 2021"

Dibaca 300 kali

5 Hal Ini Perlu Disiapkan Guru Jelang Sekolah Tatap Muka

Dibaca 221 kali

Mendikbud: Ini 7 Ciri yang Harus Dimiliki Guru Penggerak

Dibaca 214 kali

10

Kemendikbud: Anak Butuh Lagu Sesuai Umurnya

Dibaca 151 kali

KOMENTAR
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom
komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.

Syarat & Ketentuan

Tulis komentar anda...

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung
jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Kirim

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

KOMENTAR DI ARTIKEL LAINNYA

TERKINI

Mendikbud: Ini 7 Ciri yang Harus Dimiliki Guru Penggerak

EDUKASI - 2 jam lalu

5 Hal Ini Perlu Disiapkan Guru Jelang Sekolah Tatap Muka

EDUKASI - 6 jam lalu

7 Jurusan Kuliah Berikut Prospek Kerja yang Cocok bagi Anak IPS

EDUKASI - 8 jam lalu

Fresh Graduate, 7 Hal Ini Perlu Dihindari Saat Membuat CV

EDUKASI - 10 jam lalu

Tips Tingkatkan Imun ala Pakar Unair

EDUKASI - 11 jam lalu

Ini Dia, Kampus Pemenang "HSBC Business Case Competition 2021"

EDUKASI - 11 jam lalu

7 Tips Belajar Bahasa Inggris, Yuk Coba

EDUKASI - 15 jam lalu

GSM Dorong Transformasi SMK Jadi "Learning Community Hub"

EDUKASI - 1 hari lalu

Kemendikbud: Anak Butuh Lagu Sesuai Umurnya

EDUKASI - 1 hari lalu

Pakar Unair Bagikan Tips Investasi bagi Pemula

EDUKASI - 2 hari lalu

Jadi Mahasiswa Unair Termuda, Ini Tips Sukses SNMPTN ala Hasna
EDUKASI - 2 hari lalu

Mahasiswa FEB Uhamka Raih Medali Emas Kompetisi Virtual Pencak Silat Nasional

EDUKASI - 3 hari lalu

Mahasiswa, Ikuti 5 Tips Investasi Agar Peroleh Cuan

EDUKASI - 3 hari lalu

Sekolah Tatap Muka, Orangtua Harus Tanamkan Anak Peduli Prokes

EDUKASI - 3 hari lalu

Tatap Muka di Sekolah Penting untuk Hindari "Learning Loss"

EDUKASI - 3 hari lalu

Next

ARTIKEL YANG MUNGKIN ANDA LEWATKAN

Jadwal dan Syarat Pendaftaran Sekolah Kedinasan Kemenkumham

Mendikbud: Sekolah Tatap Muka Tidak Bisa Digantikan

Hari Ini Terakhir Pendaftaran UTBK SBMPTN 2021, Simak Alurnya

Panduan Belajar dari Rumah di TVRI SD Kelas 1-6, Kamis 1 April 2021

BUMN Bank BNI Buka Lowongan Kerja 2021 untuk Lulusan S1

Jadwal Belajar dari Rumah di TV Edukasi, Kamis 1 April 2021

Jadwal TVRI Belajar dari Rumah Hari Ini, Kamis 1 April 2021

Petrokimia Gresik Buka Magang Mahasiswa, Dapat Tunjangan Rp 3,5 Juta

Lowongan Kerja Indofood bagi Lulusan SMA/SMK, D3 dan S1

Calon Mahasiswa Diajak Pilih Unpad Lewat Jalur UTBK-SBMPTN 2021

JELAJAHI

KOMPAS.COM

BOLA

TEKNO

OTOMOTIF

INTERNASIONAL

NEWS
NASIONAL

MEGAPOLITAN

ENTERTAINMENT

MONEY

SAINS

REGIONAL

TREN

HYPE

FOOD

HEALTH

PARAPUAN

GLOBAL

HOMEY

PROPERTI

LIFESTYLE

TRAVEL

EDUKASI

IMAGES

VIK

OHAYO JEPANG

KOLOM

JEO

KOMPAS VIDEO

SKOLA

ARTIKEL TERPOPULER

ARTIKEL TERKINI

TOPIK PILIHAN

ARTIKEL HEADLINE

BACK TO TOP

Penghargaan dan sertifikat:


About

Policy

Contact Us

Career

Pedoman Media Siber

©2021 PT. Kompas Cyber Media

Anda mungkin juga menyukai