Blighted Ovum Pencegahan 1-5
Blighted Ovum Pencegahan 1-5
Dalam banyak kasus blighted ovum tidak bisa dicegah. Beberapa pasangan
seharusnya melakukan tes genetika dan konseling jika terjadi keguguran berulang
di awal kehamilan. Blighted ovum sering merupakan kejadian satu kali, dan jarang
yang hendak hamil, bila menderita penyakit maka ditangani terlebih dulu penyakit
1. Diagnosis
Diagnosis Kerja:
G1P0A0 U25tahun Hamil 11-12 minggu dengan Blighted ovum
2. Rencana Terapi
a. Pembedahan: Kuretase Hisap
Terapi post kuretase hisap:
a) Non farmakologi:
1. Istirahat total
2. Diet tinggi kalori tinggi protein
3. Mobilisasi bertahap
b) Farmakologi:
1. Amoksisilin 3x500 mg
2. Methylergometrin 3 x 0,2 mg
3. Asam Mefenamat 3x500 mg
4. Biosanbe 1x1 tab
b. Diagnostik:
1. Ultrasonografi
2. Pemeriksaan patologi anatomi jaringan hasil kuretase
c. Monitoring:
1. Keadaan umum
2. Tanda-tanda vital
3. Kontraksi uterus
4. Tanda-tanda perdarahan dan infeksi
e. Edukasi:
1. Istirahat total
2. Diet tinggi kalori tinggi protein
3. Mobilisasi
4. Menjaga hygiene alat reproduksi
Pasca kuretase sebaiknya menunda kehamilan sampai 6 bulan