Refisi 2 Stupat 4 Bella

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT
RUMAH SUSUN PUPR DENGAN PENERAPAN

BIOPHILIK UNIVERSITAS KRISTEN
INDONESIA
FAKULTAS TEKNIK
PRODI ARSITEKTUR
MATA KULIAH
ANALISA TAPAK
STUDIO
PERMUKIMAN 10
M
GSB
PENDUDUK
PERMUKIMAN 10
M
PERMUKIMAN 10
M
PERANCANGAN
PENDUDUK
GSB
PENDUDUK
GSB
PERMUKIMAN
PENDUDUK
PERMUKIMAN PERMUKIMAN
ARSITEKTUR
GS
PENDUDUK PENDUDUK
B
10
M
JL.
JATIN
EGA
RA BARA
JL
GS
GS
DAN
.
B
IN
10
10
SP
2
M
EK
LUAS = 10.009,5 M
T
SI
KA
LI
JL.
JL.
CI
LIW
JATIN
JATIN
UN
A BARAT
G
NEGAR
JL. JATI
EGA
EGA
RA BARA
RA BARA
JL
JL
.
.
IN
IN
TEKNOLOGI
SP
SP
2 2
EK
EK
LUAS = 10.009,5 M LUAS = 10.009,5 M
T
SI
SI
KA
KA
LI
LI
CI
CI
LIW
LIW
UN
UN
A BARAT
G
A BARAT
G
NEGAR NEGAR
JL. JATI JL. JATI
GSB
PERMUKIMAN
KA
10 M
LI
CI
PENDUDUK
LIW
UN
G
GSB
GSB
KA
KA
10 M
10 M
LI
LI
CI
CI
PENDUDUK PENDUDUK
LIW
LIW
UN
UN
G
G
PERMUKIMAN
PENDUDUK
PERMUKIMAN
PENDUDUK
SONG
PENDUDUK PENDUDUK
U PROJECT
H KO
PENDUDUK PENDUDUK
TANA
U U

RUMAH SUSUN
TERDAPAT DUA ASPEK PENGARUH KLIMATOLOGI KEMENTRIAN PUPR
PADA SITE DIANTARANYA: BERIKUT URUTAN SUMBER KEBISINGAN BERDASARKAN
1.ARAH MATAHARI JATINEGARA BARAT
LOKASI : JL. JATINEGARA BARAT, TINGKAT KEBISINGANNYA:
KAMPUNG MELAYU, JATI NEGARA,
BATAS BATAS LAHAN : ARAH MATAHARI TERBIT DARI TIMUR KEBARAT, 1. BISING TINGGI JAKTIM DENGAN
A. UTARA :PERMUKIMAN PENDUDUK DIMANA MATAHARI TERBIT SEJAJAR DENGAN JL
JAKARTA TIMUR B. TIMUR:JL.JATINEGARA BARAT TINGKAT KEBISINGAN YANG PALING TINGGI BERASAL PENERAPAN BOIPHILIK
A. LUAS LAHAN : 1-1.2 HA .INPEKSI KALI CILIWUNG . KEMUDIAN TERBENAM DARI JL.JATINEGARA BARAT
C. BARAT:SUNGAI
B. KOEFISIEN DASAR BANGUNAN : 40% SEJAJAR DENGAN JL. JATINEGARA BARAT 2. ANGIN 2. BISING SEDANG
D. SELATAN:PEMUKIMAN PENDUDUK
C. KOEFSIEN LANTAI BANGUNAN : 4 TOPOLOGI BANGUNAN BERPENGARUH PADA ARAH TINGKAT KEBISINGAN SEDANG BERASAL DARI JL.INPEKSI
D. TINGGI : DISESUAIKAN ( MAKSIMUM 16 ANGIN KALI CILIWUNG 3. RENDAH
LANTAI )
E. GARIS SEPADAN BANGUNAN : 10 M
TINGKAT KEBIUSINGAN REDAH BERASAL DARI DOSEN
PEMUKIMAN PENDUDUK
IR. BAMBANG
ERWIN, M.T.
IR. RIYADI
SITUASI DAN KONDISI KLIMATOLOGI KEBISINGAN ISMANTO, M. ARCH.
PERMUKIMAN 10
M PERMUKIMAN 10
M PERMUKIMAN 10
M
ASISTEN DOSEN
GSB GSB GSB
PENDUDUK PENDUDUK PENDUDUK
PERMUKIMAN PERMUKIMAN PERMUKIMAN

GS
GS
GS
B
B
B
10
10
10
M
M
M
JL.
JL.
JL.
JATIN
JATIN
JATI
NEG
EGA
EGA
ARA
RA BARA
RA BARA
JL
JL
JL
.
BAR
IN
IN
IN
GRACE DIANTY PUTRI, ST,MT
SP
SP
SP
AT
2 2 2
EK
EK
EK
LUAS = 10.009,5 M
T
LUAS = 10.009,5 M
T
LUAS = 10.009,5 M
SI
SI
SI
KA
KA
KA
LI
LI
LI
CI
CI
CI
LIW
LIW
LIW
UN
UN
UN
A BARAT A BARAT A BARAT
G
G
G
NEGAR NEGAR NEGAR
JL. JATI JL. JATI JL. JATI
Keterangan: STEVANUS ANDI SAPUTRA,

Saluran Air Bersih/ PDAM ST
GSB
GSB
GSB
KA
KA
KA
SALLY NAPITUPULU, ST,MT
10 M
10 M
10 M
LI
LI
LI
CI
CI
CI
LIW
LIW
LIW
UN
UN
UN
G
G
Saluran Air Kotor ULINATA, ST.Ars.,MT
PERMUKIMAN
PENDUDUK
PERMUKIMAN
PENDUDUK
PERMUKIMAN
PENDUDUK
Aliran Listrik
U U U
NAMA/NIM
TERDAPATDUA JALAN AKSES UNTUK MENUJU SITE YAITU JL.JATINEGARA JARINGAN UTILITAS MERUPAKAN JARINGAN YANG MENGAKOMODASI
VIEW LINGKUNGAN YANG BERLAKU PADA SITE, TERDAPAT DUA VIEW LISTRIK, SALURAN INTERNET DAN TELEPON DAN AIR BERSIH MENUJU SITE.
BARAT MERUPAKAN AKSES UTAMA ATAU JALAN UTAMA UNTUK
YANG BERLAKU DIANTARANTYA: SELAIN ITU, JARINGAN UTILITAS JUGA BERFUNGSI SEBAGAI SALURAN
MENUJU SITE DIKARENAKAN LEBAR JALAN YANG LUAS DAN TOPOLOGI
VIEW YANG PERTAMA BERLAKU PADA SITE IALAH DENGAN PEMBUANGAN LIMBAH CAIR DAN AIR HUJAN YANG BERASAL DARI SITE.
ARAH SITE TEPAT PADA JL. JATINEGARA BARAT 2. JL.INPEKSI KALI
JL.JATINEGARA BARAT. , SEBALIK NYA SITE DAPAT DILIHAT DARI JL. BERDASARKAN SITUASI JALAN SEKITAR. JARINGAN UTILITAS
CILIWUNG ISABELLA SEPTINA/
INPEKSI KALI CILIWUNG DIKONSENTRASIKAN DI SEPANJANG JALAN JATINEGARA BARAT DAN JL.
JALAN INI MEMILIKI INTENSITAS YANG SEDANG, SEBAB JALAN LINGKUNGAN
SEARAH DENGAN JALAN BSD UNTUK MENUJU SITE. BEGITU JUGA INFEKSI KALI CILIWUNG 1854050026
SEBALIKNYA
PARAF
VIEW LINGKUNGAN SIRKULASI JALAN JARINGAN UTILITAS


INDONESIA
FAKULTAS TEKNIK
PRODI ARSITEKTUR
MATA KULIAH
DATA SITE STUDIO

PERANCANGAN
ARSITEKTUR
DAN
Lokasi : Jl. Jatinegara Barat, Kampung Melayu, Jati negara, Jakarta FOTO SEKITAR DATA SITE TEKNOLOGI
4
Timur
a. Luas Lahan : 1-1.2 Ha PROJECT

b. Koefisien Dasar Bangunan : 40%
RUMAH SUSUN
c. Koefsien Lantai Bangunan : 4 SUNGAI FOTO RS KEMENTRIAN PUPR
JATINEGARA BARAT
d. Tinggi : Disesuaikan ( maksimum 16 lantai ) CILIWUNG PREMIER JATINEGARA JAKTIM DENGAN
PENERAPAN BOIPHILIK
e. Garis Sepadan Bangunan : 10 m
DOSEN
5. DATA SITE
PERMUKIMAN GS
B 10
M
PENDUDUK
PERMUKIMAN
PENDUDUK IR. BAMBANG
0.
87
ERWIN, M.T.
IR. RIYADI
1.9
5
1.7
9
GS
1.
44
B
3.2
2
10
M
ISMANTO, M. ARCH.
JL.
JATI
23
NEGA
.8
9
RA
JL
.
BARA
IN
SP
LUAS = 10.009,5 M 2
EK
T
SI
KA
LI
C
IL
IW
UN
BARAT
GARA
G
I NE
JL. JAT
ASISTEN DOSEN
50
.9
2
GSB
PERMUKIMAN
KA
10 M
LI
CIL
12
PENDUDUK
.37
IW
UN
G

20
STEVANUS ANDI SAPUTRA,

.7
7
10
.08
ST
ULINATA, ST.Ars.,MT
PERMUKIMAN
PENDUDUK
PERMUKIMAN
PENDUDUK
U HALTE BUSWAY NAMA/NIM

STASIUN
KAMPUNG MELAYU
Batas Batas Lahan : ISABELLA SEPTINA/

1854050026
a. Utara :Permukiman Penduduk
b. Timur:Jl.Jatinegara Barat
c. Barat:Sungai PARAF
d. Selatan:Pemukiman Penduduk


INDONESIA
FAKULTAS TEKNIK
PRODI ARSITEKTUR
MATA KULIAH
PENDAHULUAN STUDIO
PERANCANGAN
ARSITEKTUR
DAN
TEKNOLOGI
1. LATAR BELAKANG 3.PERMASALAHAN Persyaratan Rumah Susun 4
Rumah Susun merupakan bangunan Menurut Peraturan Menteri No 05 Tahun 2007

Permasalahan Rusun PUPR dijaktim
gedung bertingkat yang dibangun dalam dalam Bab 1 Sub-babKr eter ia Per encanaan, PROJECT
1. Bagaimana merancang rusun yang
rumah susun dalam perencanaannya dituntut untuk

suatu lingkungan yang ter bagi dalam dipakai oleh kar yawan PUPR dengan
bagian bagian yang distrukturkan secara memenuhibeberapa syarat yang dibagi RUMAH SUSUN
jumlah pemakai yang cukup banyak,dan KEMENTRIAN PUPR
fungsional dalam arah horizonta lmaupun menjadi dua yaitu kriteria secara umum dan kriteria JATINEGARA BARAT
heterogeen (asal, suku, agama, adat) JAKTIM DENGAN
vertikal danmerupakan satuan satuan yang s e c a r a k h u s u s . PENERAPAN BOIPHILIK
namun m ampu m enc iptakan suas ana
masing masingdapat dimiliki dan Kriteria secara umum menjelaskan bahwa rumah
ruang, bangunan dan lingkungan yang
digunakan secara terpisah terutama untuk susun sederhanabertingkat tinggi harus
nyaman dan inetraksi sosial yangtinggi DOSEN
tempat hunian yang dilengkapi dengan memenuhi perencanaan bangunan yang
2. Bagaimana merancang rumah susun
bagian bersama, benda bersama, dengan memperhatikan persyaratanefisen, terjangkau dan
PUPR yang lengkap dengan sarana IR. BAMBANG
sistem pengelolaan yang menganut konsep sederhana serta dapat mendukung peningkatan
p r as a r an a s e hi n ga p e m a k ai m e m i l i k i ERWIN, M.T.
kebersaman.(UURS, NO.16Tahun 1985. kualitas lingkungansekitar . Selain itu r umah IR. RIYADI
s u a s a n a o n e s t o p l i v i n g ISMANTO, M. ARCH.
susun harus memiliki kreatif desain yang dapat
3. bagaimana merancang rumah susun
2.MAKSUD DAN TUJUAN menekan biayaoperasional dan
bertingkat tinggi yang memiliki kriteria
pemeliharaan rumah susunnya sendiri dan rumah ASISTEN DOSEN
Desain Biophilik digunakan dalam keamanan, kenyamanan , keselamatan bagi
susun harusdibangun dalam waktu yang
melakukan perancangan untuk menciftakan p e n g h u n i
singkat dengan desain yang baik.
4. Bagaimana merancang rusun PUPR GRACE DIANTY PUTRI, ST,MT
rumah susun yang dapat menghadirkan Adapun kriteria secara khusus rumah susun harus STEVANUS ANDI SAPUTRA,
ST
dengan penerapan biopilik, yang ramah SALLY NAPITUPULU, ST,MT
nu ans a al am s ebagai m edi a r es tor ii f memperhatikan halkecil hingga besar ULINATA, ST.Ars.,MT
lingkungan (green building)
bagifisik manusia dan mampu menyehatkan bahkan hal yang lebih detail. Dalam kriteria khusus
sistem syaraf ,pada hakekatnya, dsain ini rumah susunharus memperhatikan
biophilik adalah sebuah bangunan yang 4.TEMA massa bangunan dengan memunculkan identitas
NAMA/NIM
mampu menyelaraskan kepentingan alam Tema yang diterapkan pada pada s e t e m p a t p a d a w u j u d a r s i t e k t u r .

rancangan rumah susun ini adalah
dan manusia (Kellert, 2005). penerapan
Biophilik.Istilah "biophilia" diperkenalkan ISABELLA SEPTINA/
desain biophilik pada rumah susun dapat 1854050026
oleh pemenang Pulizer Price , seorang
diwujudkan denagan mengimplentasikan
pakar biologi Universitas Harverd,E.O
pola pola desain biophilik pada aspek
Wilson tahun 1984, dari akar kata bahasa
aspek penting yang adapada pr oses yunani yang berarti "mencintai kehidupan".
PARAF
perancangn sepertiunithunian , gubahan

masa ,pengelolahan vegetasi, serta sistem
u t i l i t a s


INDONESIA
FAKULTAS TEKNIK
PRODI ARSITEKTUR
MATA KULIAH
DATA LITERATUR BANGUNAN TINGGI STUDIO

PERANCANGAN
ARSITEKTUR
DAN
TEKNOLOGI
4
PROJECT

RUMAH SUSUN
KEMENTRIAN PUPR
JATINEGARA BARAT
JAKTIM DENGAN
PENERAPAN BOIPHILIK
DOSEN
IR. BAMBANG
ERWIN, M.T.
IR. RIYADI
ISMANTO, M. ARCH.
ASISTEN DOSEN

ST
ULINATA, ST.Ars.,MT
NAMA/NIM
ISABELLA SEPTINA/
1854050026
PARAF


INDONESIA
FAKULTAS TEKNIK
PRODI ARSITEKTUR
Denah dan Penerapan Pola Desain MATA KULIAH
LITERATUR BIOPHILIK Biophilik pada Unit Hunian Tipe STUDIO

45 PERANCANGAN
Apa itu biophilic? ARSITEKTUR
DAN
TEKNOLOGI
Adanya ikatan dengan alam merupakan 4
kebutuhan manusia, di mana pada dasarnya

PROJECT
manusia selalu bergantung langsung pada alam

untuk kelangsungan hidupnya. Berkembangnya RUMAH SUSUN

KEMENTRIAN PUPR
teknologi yang lebih baik dan nyaman untuk JATINEGARA BARAT
JAKTIM DENGAN
memenuhi kebutuhan manusia, tetapi hal tersebut PENERAPAN BOIPHILIK
menjauhkan psikologis terhadap lingkungan alam. DOSEN

Tujuan dari desain biophilic yaitu Denah dan Penerapan Pola Desain Biophilik pada
memf asilitasi interaksi timbal balik antara Unit Hunian Tipe 36 IR. BAMBANG
ERWIN, M.T.
manusia dengan alam serta sistem kehidupan IR. RIYADI
ISMANTO, M. ARCH.
untuk meningkatkan kualitas hidup
manusia baik secara fisiologis maupun psikologis. ASISTEN DOSEN

ST
ULINATA, ST.Ars.,MT
NAMA/NIM
Unit hunian tipe 36 mampu menampung orang dengan 2 kamar

tidur . unit tipe 45 mampu menampung 4 orang dengan 2 kamar tidur. ISABELLA SEPTINA/
1854050026
Pada penerapan pola desain intraksi dengan tanaman, pada tiap unit
hunian disediakan balkon yang berfungsi sebagai tempat jemur pakain .
Selain itu, balkon ini memiliki pagar pelindung besi yang tidak hanya PARAF
berfungsi sebagai pengaman bagi unit hunian , tetapi juga dapat

digunakan untuk menggantungkan tanaman di dalam pot . dengan ada
tanaman yang tergantung dibagian balkon maka hal ini dapat memberikan
nuansa alam dengan adanya intraksi dengan tanaman secara lansung


INDONESIA
FAKULTAS TEKNIK
PRODI ARSITEKTUR
MATA KULIAH
2. PCM (Phase Change Materials)

DEFINISI GREEN BUILDING STUDIO
Teknologi ini memanfaatkan microcapsules yang dibuat dari parrafin, PERANCANGAN
Green building adalah suatu istilah yang mengacu pada gedung wax, atau ARSITEKTUR
DAN
yang sehat dan nyaman bagi penggunannya, serta ramah lingkungan. material dengan titik leleh rendah yang bertujuan untuk meminimalisir TEKNOLOGI
4
Bangunan jenis ini dirancang untuk menjadi bangunan yang efisien dan panas pada
dapat mereduksi dampak terhadap lingkungan dibanding bangunan ruangan. 3. Passive cooling shelter PROJECT
biasa. Tahap perencanaan dan pembangunan green building juga

dilakukan dengan mempertimbangkan dampak terhadap lingkungan RUMAH SUSUN

seminimal mungkin. KEMENTRIAN PUPR
JATINEGARA BARAT
JAKTIM DENGAN
PENERAPAN BOIPHILIK
Ciri-Ciri Bangunan Berkonsep Green Building
1. Memanfaatkan sumber daya alami untuk mewujudkan kenyamanan di DOSEN
dalam gedung
Konsep Penghematan Energi di Kawasan Tropis
2. Pembangunan gedung menggunakan bahan yang sehat bagi manusia
Lembab IR. BAMBANG
3. Efisiensi penggunaan air dan pengelolaan air yang baik ERWIN, M.T.
1. Meminimalkan Perolehan Panas Matahari IR. RIYADI
4. Desain bangunan yang efisien dan penggunaan material yang ramah ISMANTO, M. ARCH.
Cara ini dapat ditempuh dengan dua pendekatan yaitu : pertama
lingkungan
menghalangi radiasi matahari yang masuk melewati dinding-dinding
5. Ruang Terbuka Hijau
transparan, kedua membuat dinding berongga yang diberi ventilasi, ASISTEN DOSEN
Green Building menempatkan ruang service 42(toilet, tangga, pantry, gudang, dan
Green Building - Passive Cooling -10 Konsepnhemat energi16 instrumen sebagainya) pada sisi timur dan barat yangterkena cahaya matahari, dan GRACE DIANTY PUTRI, ST,MT
membuat ventilasi antara ventilasi dan atap. STEVANUS ANDI SAPUTRA,

ST
Pengaplikasian Passive Cooling pada Bangunan SALLY NAPITUPULU, ST,MT
ULINATA, ST.Ars.,MT
passive
cooling secara instrumen diuraikan dalam beberapa macam jenis yaitu : NAMA/NIM
1. Shading system
Contoh pengaplikasian pendekatan ini ISABELLA SEPTINA/
1854050026
diantaranya : orientasi dan bentuk
bangunan, overhang (kanopi), eaves
(tritisan), atau rolling-shades (kerai),
PARAF
dan
self-shading (shading yang melekat
pada kulit bangunan).


INDONESIA
FAKULTAS TEKNIK
PRODI ARSITEKTUR
MATA KULIAH
DATA LITERATUR MAP STUDIO

PERANCANGAN
ARSITEKTUR
MEP secara khusus mencakup desain mendalam DAN
TEKNOLOGI
dan pemilihan sistem ini, berbeda dengan pedagang yang Pipa dan kabel di Large Hadron 4
hanya memasang peralatan. Misalnya, tukang ledeng dapat Collider, contoh kesatuan
PROJECT
memilih dan memasang sistem air panas komersial antara mekanik, kelistrikan dan

berdasarkan praktik umum dan kode peraturan. Sebuah tim perpipaan RUMAH SUSUN
KEMENTRIAN PUPR
insinyur MEP akan meneliti desain terbaik sesuai dengan JATINEGARA BARAT
JAKTIM DENGAN
prinsip-prinsip teknik, dan memasok pemasang dengan PENERAPAN BOIPHILIK
spesifikasi yang mereka kembangkan

DOSEN
t
Sistem tabung air tembaga yang digunakan

dalam sistem pemanas radiator Kabel tegangan rendah sering IR. BAMBANG
ERWIN, M.T.
dipasang di balok langit-langit IR. RIYADI
ISMANTO, M. ARCH.
dan isolasi di rongga atap.
ASISTEN DOSEN

ST
ULINATA, ST.Ars.,MT
Pengaturan kompleks pipa baja kaku dan katup penghenti NAMA/NIM
mengatur aliran ke berbagai bagian bangunan, dengan Laboratorium untuk menguji

preferensi yang jelas untuk tikungan pipa sudut kanan dan mesin otomotif, menunjukkan
ISABELLA SEPTINA/
rute pipa ortogonal pipa dan pengaturan listrik 1854050026
yang terintegrasi ke dalam
Simbol listrik untuk gedung
PARAF
perkabelan


INDONESIA
FAKULTAS TEKNIK
PRODI ARSITEKTUR
MATA KULIAH
LITERATUR STANDAR PARKIR
STUDIO
PERANCANGAN
ARSITEKTUR
DAN
TEKNOLOGI
4
PROJECT

RUMAH SUSUN
KEMENTRIAN PUPR
JATINEGARA BARAT
JAKTIM DENGAN
PENERAPAN BOIPHILIK
DOSEN
IR. BAMBANG
ERWIN, M.T.
IR. RIYADI
ISMANTO, M. ARCH.
ASISTEN DOSEN

ST
ULINATA, ST.Ars.,MT
NAMA/NIM
ISABELLA SEPTINA/
1854050026
SIRKULASI PARKIR
SATUAN PARKIRMOBIL PARAF
PRIBADI
SATUAN PARKIR UNTUK SEPEDA
MOTOR
SATUAN PARKIR MOBIL
PENUMPANG


INDONESIA
FAKULTAS TEKNIK
PRODI ARSITEKTUR
LITERATUR RUSUN MATA KULIAH
STANDAR UKURAN RUANG BERDASARAKAN TIPE STUDIO

PERANCANGAN
HUNIAN RUSUN (SUMBER DINAS TATA KOTA DKI , 1998 ARSITEKTUR
DAN
TEKNOLOGI
Skema hubungan ruang dalam unit tipe 21 Skema hubungan ruang dalam unit tipe 36 4
PROJECT

RUMAH SUSUN
DEFINISI RUSUN KEMENTRIAN PUPR
JATINEGARA BARAT
JAKTIM DENGAN
Rumah adalah bangunan gedung bertingkat yang PENERAPAN BOIPHILIK
Skema hubungan ruang dalam unit tipe 54 Denah ruang dalam unit tipe 38,25 -
dibangun dalam suatu lingkungan, yang terbagi dalam bagian-bagian 27,25 dan 33,80
yang distrukturkan secara fungsional dalam arah horizontal maupun DOSEN
vertikal dan merupakan satuan-satuan yang masing-masing dapat
dimiliki dan digunakan secara terpisah, terutama untuk tempat hunian, IR. BAMBANG
yang dilengkapi dengan bagian-bersama, benda-bersama dan tanah ERWIN, M.T.
IR. RIYADI
bersama. [ Pasal 1 UU No 16 1985 ] ISMANTO, M. ARCH.
contoh perancangan rusunawa

ASISTEN DOSEN

ST
ULINATA, ST.Ars.,MT
Geometri Rumah susun

NAMA/NIM
Bentuk rumah susun menurut Chihara dan Callander(1987)dalam buku
time saver ada 4geometri dasar yaitu persegi,
persegi bayak, lingkaran,persegi panjang dan modifikasi persegi panjang
ISABELLA SEPTINA/
1854050026
Solusi Desai terhadap jarak bebas antar bangunan
Berdasarkan regulasi tetang bangunan tunggal DKI
Jakarta,bangunandengan ketinggian 25 lantai harus
memiliki jarak bebas antarbangunan sebesar > 25m.
PARAF

Refisi 2 Stupat 4 Bella

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Refisi 2 Stupat 4 Bella

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT

RUMAH SUSUN PUPR DENGAN PENERAPAN

LUAS = 10.009,5 M LUAS = 10.009,5 M

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT

PERMUKIMAN PERMUKIMAN PERMUKIMAN

Keterangan: STEVANUS ANDI SAPUTRA,

VIEW LINGKUNGAN SIRKULASI JALAN JARINGAN UTILITAS

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT

RUMAH SUSUN PUPR DENGAN PENERAPAN

DATA SITE STUDIO

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT

GRACE DIANTY PUTRI, ST,MT

STEVANUS ANDI SAPUTRA,

U HALTE BUSWAY NAMA/NIM

Batas Batas Lahan : ISABELLA SEPTINA/

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT

RUMAH SUSUN PUPR DENGAN PENERAPAN

Rumah Susun merupakan bangunan Menurut Peraturan Menteri No 05 Tahun 2007

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT

mampu menyelaraskan kepentingan alam Tema yang diterapkan pada pada s e t e m p a t p a d a w u j u d a r s i t e k t u r .

perancangn sepertiunithunian , gubahan

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT

RUMAH SUSUN PUPR DENGAN PENERAPAN

DATA LITERATUR BANGUNAN TINGGI STUDIO

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT

GRACE DIANTY PUTRI, ST,MT

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT

RUMAH SUSUN PUPR DENGAN PENERAPAN

Denah dan Penerapan Pola Desain MATA KULIAH

LITERATUR BIOPHILIK Biophilik pada Unit Hunian Tipe STUDIO

kebutuhan manusia, di mana pada dasarnya

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT

untuk kelangsungan hidupnya. Berkembangnya RUMAH SUSUN

menjauhkan psikologis terhadap lingkungan alam. DOSEN

GRACE DIANTY PUTRI, ST,MT

Unit hunian tipe 36 mampu menampung orang dengan 2 kamar

berfungsi sebagai pengaman bagi unit hunian , tetapi juga dapat

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT

RUMAH SUSUN PUPR DENGAN PENERAPAN

2. PCM (Phase Change Materials)

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT

dilakukan dengan mempertimbangkan dampak terhadap lingkungan RUMAH SUSUN

membuat ventilasi antara ventilasi dan atap. STEVANUS ANDI SAPUTRA,

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT

RUMAH SUSUN PUPR DENGAN PENERAPAN

DATA LITERATUR MAP STUDIO

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT

spesifikasi yang mereka kembangkan

Sistem tabung air tembaga yang digunakan

GRACE DIANTY PUTRI, ST,MT

Pengaturan kompleks pipa baja kaku dan katup penghenti NAMA/NIM

mengatur aliran ke berbagai bagian bangunan, dengan Laboratorium untuk menguji

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT

RUMAH SUSUN PUPR DENGAN PENERAPAN

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT

GRACE DIANTY PUTRI, ST,MT

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT

RUMAH SUSUN PUPR DENGAN PENERAPAN

LITERATUR RUSUN MATA KULIAH

STANDAR UKURAN RUANG BERDASARAKAN TIPE STUDIO

PRODUCED BY AN AUTODESK EDUCATIONAL PRODUCT

contoh perancangan rusunawa

GRACE DIANTY PUTRI, ST,MT