012/KEP/07/2013 00 1/2 RUMAH SAKIT PUSAT PERTAMINA
Ditetapkan oleh: Direktur,
SPO Tanggal Terbit:
1 Juli 2013 dr. Musthofa Fauzi, Sp. An
PENGERTIAN Formulir Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi merupakan formulir yang
berisi tindakan dan catatan tentang perkembangan pasien yang digunakan oleh dokter, perawat, ahli gizi, farmasi dan fisioterapi.
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam pemeriksaan fisik
KEBIJAKAN SK Direktur No. Kpts- 0683/B00000/2013-SO Tentang Kebijakan Pengkajian
Pasien Rumah Sakit Pusat Pertamina
PROSEDUR 1. Perawat / Bidan mengucapkan salam dan melakukan identifikasi pasien
2. Perawat / Bidan melakukan kebersihan tangan 3. Perawat / Bidan menjaga privasi pasien 4. Perawat / Bidan menyiapkan peralatan, yang terdiri dari : a. Lampu senter b. Spatel Lidah c. Refleks Hammer d. Termometer e. Stetoskop f. Spignomanometer / tensimeter g. Bengkok h. Buku catatan i. Status pasien j. Vaselin atau pelumas lainnya. k. Meteran l. Timbangan berat badan m. Pengukur tinggi badan n. Jam tangan / stopwach 5. Perawat / Bidan mendekatkan peralatan ke arah pasien. 6. Perawat / Bidan menganjurkan pasien melepas alas kaki. 7. Perawat / Bidan melakukan penimbangan berat badan. 8. Perawat / Bidan melakukan pegukuran tinggi badan. 9. Perawat / Bidan menutup Gordin/ skerm 10. Perawat / Bidan menganjurkan pasien tidur terlentang ditempat tidur. 11. Perawat / Bidan melakukan pengukuran tanda-tanda vital, meliputi : tekanan darah, suhu tubuh, nadi, pernapasan dan skala nyeri 12. Perawat / Bidan melakukan inspeksi mulai dari kepala hingga ujung kaki (head to toe). 13. Perawat / Bidan menggunakan lampu senter untuk memeriksa mata, hidung, telinga dan tenggorokan. 14. Perawat / Bidan menggunakan spatel lidah untuk menekan lidah pada saat melakukan pemeriksaan daerah mulut. 15. Perawat / Bidan menggunakan meteran untuk mengukur lingkar lengan, PEMERIKSAAN FISIK
No. Dokumen: No. Revisi: Halaman
012/KEP/07/2013 00 2/2 RUMAH SAKIT PUSAT PERTAMINA
lingkar perut dan perubahan jaringan/organ yang memerlukan
pengukuran. 16. Perawat / Bidan membantu pasien melepas kancing baju (pakaian atas) untuk pemeriksaan pada daerah dada dan punggung. Setelah selesai baju pasien dikenakan kembali. 17. Perawat / Bidan menurunkan pakaian bawah pasien untuk pemeriksaan daerah perut dan bagian bawah. Bila memerlukan pemeriksaan alat kelamin atau rektrum, gunakan sarung tangan (jika memerlukan pemeriksan lanjut pada area tersebut lakukan kolaborasi). 18. Perawat / Bidan merapikan kembali pasien dan alat-alat , bila perlu desinfeksi alat yang beresiko terkontaminasi. 19. Perawat / Bidan melakukan kontrak yang akan datang (waktu, tempat dan topik serta rencana tindak lanjut). 20. Perawat/ Bidan melakukan kebersihan tangan sesudah melakukan tindakan. 21. Perawat / Bidan mendokumetasikan tindakan dan respon pasien pada form catatan keperawatan.
UNIT TERKAIT 1. Unit Rawat Inap
2. Unit Rawat Jalan 3. Unit Perawatan Intensif 4. MCU 5. Instalasi Gawat Darurat