PENGELOLAAN KEPERAWATAN HIPERTERMI PADA PASIEN DENGAN

THYPUS ABDOMINALIS DI RUANG BUKETAN RSUD BENDAN KOTA

PEKALONGAN

(Nursing care of Hypertermic for Thypoid Patients in the Buketan Room of RSUD
Bendan Pekalongan City)

Dewi Rohmana Hanin Utami1)Dr. Taadi, S.Kep,Ns,MH.Kes2)H. Ahmad

Baequny, S.Kep, Ns, M.Kes3)

1) Mahasiswa Program Studi DIII Keperawatan Pekalongan Poltekkes

Kemenkes Semarang
2) Dosen prodi Keperawatan Pekalongan Poltekkes Kemenkes Semarang
3) Dosen prodi Keperawatan Pekalongan Poltekkes Kemenkes Semarang
ABSTRAK
Thypoid merupakan suatu penyakit usus halus yang disebabkan oleh Salmonella
Thypi dengan gejala demam yang lebih dari 3 hari. Di RSUD Bendan Kota
Pekalongan, insiden Thypoid pada tahun 2018 jumlah penderita Thypoid sampai
dengan bulan november sebanyak 147 pasien. Masalah utama yang sering terjadi
pada pasien Thypoid salah satunya adalah hipertermi. Maka dari itu, pemberian
asuhan keperawatan yang baik perlu dilakukan untuk mengatasi hipertermi pada
pasien Thypoid. Pada studi kasus ini penulis menggunakan metode deskriptif. Studi
kasus ini dilakukan selama bulan Maret-April tahun 2019. Hasil studi kasus yang
dilakukan dengan menggunakan 2 subyek penelitian yang telah sesuai dengan kriteria
inklusi didapatkan bahwa klien 1 dan klien 2 menunjukkan response yang berbeda,
namun masalah keperawatan hipertermi klien 1 dan klien 2 dapat teratasi. Masalah
dapat dikatakan teratasi karena klien 1 dan klien 2 telah mencapai tujuan yang
ditetapkan yaitu suhu dalam batas normal (36-37,5oC), tidak ada pusing dan badan
tidak teraba panas.

Kata kunci : Hipertermi, Thypoid

viii
Thypoid is a disease infection of the small intestine caused by Salmonella thypii with
symptoms of fever that is more than 3 days. In RSUD Bendan Pekalongan City,
Thypoid incident in 2017 number of the Thypoid patients as many as 147 patients.
The main problem that often occurs in Thypoid patients one of them is hyperthermia.
Therefore, the provision of good nursing care needs to be done to overcome
hyperthermia in Thypoid patients. In this case study the author uses descriptive
method. This case study was conducted during March-April of 2019. The result of the
case study conducted by using 2 research subjects that have been in accordance with
the inclusion criteria found that client 1 and client 2 showed different responses, but
the client hyperthermic nursing 1 and client 2 can be resolved. The problem can be
said to be resolved because client 1 and client 2 have achieved the set goal is the
temperature within normal limits (36-37,5oC), do not headache and the body is not
palpable hot.

Keywords : Hyperthermi, Thypoid.

ix