VII-1

BAB VII
NESTED LOOP
Nama : Rendi Agata Winda Sritama
NIM : 2018100
Kelas : C
Pengajar : Arga Enusjaya putra (1918111)

VII.1 Landasan Teori

Pernyataan nested for adalah suatu perulangan for di dalam perulangan

for yang lain. Di dalam penggunaan nested for, perulangan yang di dalam
terlebih dahulu dihitung hingga selesai, kemudian perulangan yang di luar
diselesaikan.

Biasanya, nested loops digunakan untuk membuat aplikasi matematika

yang menggunakan baris dan kolom. Loop luar, biasanya digunakan untuk
mendefinisikan baris. Sedangkan loop dalam, digunakan untuk
mendefinisikan kolom.

VII.2 Langkah – Langkah Praktikum

1. Buka Aplikasi Dev C++.

2. Buka Modul Praktikum Algoritma dan Pemrograman.

3. Menjalankan script dari modul.

 VII-2

VII.3 Latihan Praktikum ke-1:

Latihan 1

1. Source code :
#include<iostream>
using namespace std;

int main(){
int x,y;
cout<<"Latihan 1.a"<<endl;
for(x=5;x<=7;x++)
{
for(y=0;y<=2;y++)
{
cout<<x<<" ";
}
cout<<"\n";
}
cout<<endl<<"Latihan 1.b"<<endl;
for(x=0;x<5;x++)
{
for(y=0;y<5-x;y++)
{
cout<<y+1<<" ";
}
cout<<endl;
}
cout<<endl<<"Latihan 1.c"<<endl;
for(x=0;x<=5;x++)
{
for(y=1;y<=x;y++)
{
cout<<x<<" ";
}
cout<<endl;
}
cout<<endl<<"Latihan 1.d"<<endl;
for(x=1;x<=5;x+=2)
{
for(y=1;y<=x;y++)
{
cout<<x<<" ";
}
cout<<endl;
}
return 0;
}
2. Tampilan Program :.
 VII-3

Gambar VII.1 Latihan Praktikum ke-1 (Membuat program dengan

hasil yang ditentukan)

3. Analisa Program
Pada program pertama terdapat variabel x, y, bertipe integer. Pada
for pertama ( for (x=5;x<=7;x++) ) digunakan untuk mengerjakan
output vertical, sedangkan for kedua (for (y=0;y<=2;y++) ) digunakan
untuk mengerjakan output horizontal yang akan mengoutputkan (x) .
Dimana pada saat x=5 maka akan mengerjakan output mulai dari y=5
sampai y=<7 ( dimana x=3 ). Kemudian pada saat x=5 maka akan
mengerjakan output mulai dari y=5 sampai y=<7 ( dimana x=3 ).
Kemudian pada saat x=3 maka akan mengerjakan output mulai dari
y=5 sampai y=<7 ( dimana x=3 ).

VII.4 Latihan Praktikum ke-2:

Latihan 2
 VII-4

1. Source code :
#include <iostream>
using namespace std;

int main(){
int i,j,x=1 ;

for (i=4 ; i>=1; i-- ){

for (j=1; j<=i; j++ ){
cout << " ";
}
for (j=1; j<=x; j++ ){
cout << "*";
}
x++;
cout << endl;
}
}
2. Tampilan Program :.

Gambar VII.2 Latihan Praktikum ke-2 (membuat segitiga dengan

bintang)
3. Analisa Program
Pada program diatas terdapat variabel i,j,x=1 bertipe integer. Pada
for pertama ( for (i=4;i>=1;i--) ) digunakan untuk mengerjakan output
vertical, sedangkan for kedua (for (j=1;j<=i;j++) ) digunakan untuk
mengerjakan output horizontal yang akan mengoutputkan “ “ .

VII.5 Tugas Praktikum ke-1:

Tugas 1

1. Source code :
#include<iostream>
 VII-5

using namespace std;

int main(){
int x,y,input,jumlah;
cout<<"Masukkan Angka :";
cin>>input;

for (x = 1; x <= input; x++)

{
jumlah = 0;
for (y = 6; y >= x; y--)
{
jumlah += y;
cout << y;
if (y > x)
{
cout <<" "<< "+"<<" ";
}
}
cout << " = " << jumlah << endl;
}
}

2. Tampilan Program :.
 VII-6

Gambar VI1.3 Tugas Praktikum ke-1 (perulangan nested for loop

dengan jumlah )
3. Analisa Program

Pada program pertama terdapat variabel x, y,input dan jumlah

bertipe integer. Pada for pertama ( for (x=1;x<=input;x++) )
digunakan untuk mengerjakan output vertical, sedangkan for kedua
(for (y=6;y>=x;y--) ) digunakan untuk mengerjakan output horizontal
yang akan mengoutputkan (y)

VII.6 Tugas Praktikum ke-2:

Tugas 2

1. Source code :
#include <iostream>
using namespace std;
int main (){
int a, b, c, sisi, panjang, lebar, tinggi, pil;
cout<<"Pilihan Bangun Datar";
cout<<"\n\n";
cout<<"1. Persegi"<<endl;
cout<<"2. Persegi Panjang"<<endl;
cout<<"3. Segitiga"<<endl;
cout<<"\n\n";
cout<<"Masukkan Pilihan : ";
cin>>pil;
if (pil==1){
cout<<"Masukkan Sisi Persegi : ";
cin>>sisi;
for (a=1 ; a<=sisi ; a++){
for (b=1 ; b<=sisi ; b++){
cout<<" * ";
}
cout<<endl;
}
}
if (pil==2){
cout<<"Masukkan Panjang : ";
cin>>panjang;
cout<<"Masukkan Lebar : ";
cin>>lebar;
for (a=1 ; a<=panjang ; a++){
for (b=1 ; b<=lebar ; b++){
cout<<" * ";
 VII-7

}
cout<<endl;
}
}
if (pil==3){
cout<<"Masukkan Tinggi Segitiga : ";
cin>>tinggi;
for (a=1 ; b<=tinggi ; a++){
for (b=1 ; b<=a ; b++){
cout<<" * ";
}
cout<<endl;
}
}
return 0;
}
2. Tampilan Program :.

Gambar VI1.4 Tugas Praktikum ke-2 (program menghitung luas

bangun datar)
3. Analisa Program
Pada program diatas terdapat variabel a, b, c, sisi, panjang, lebar,
tinggi, pil bertipe integer.sebelum memasuki program for kita harus
memilih program apa yang kita inginkan jika kita memilih program ke
2 yaitu persegi Panjang maka for yang digunakan ( for
(a=1;a<=panjang;a++) ) digunakan untuk mengerjakan output vertical,
sedangkan for kedua (for (b=1;b<=lebar;b++) ) digunakan untuk
mengerjakan output horizontal yang akan mengoutputkan ‘*’ .
 VII-8

VII.7 Tugas Praktikum ke-3:

Tugas 3

1. Source code :
#include<iostream>
using namespace std;

int main(){
int x,y;
for(x=0;x< 11;x++)
{
for(y=x;y>=0;y--)
{
cout<<y<<" ";
}
cout<<"\n";
}
return 0;
}

2. Tampilan Program :.

Gambar 1.4 Tugas Praktikum ke-3 (program segitiga angka)

3. Analisa Program
Pada program diatas terdapat variabel x, y bertipe integer.
Pada for pertama ( for (x=0;x<11;x++) ) digunakan untuk mengerjakan
output vertical, sedangkan for kedua (for (y=x;y>=0;y--) ) digunakan
untuk mengerjakan output horizontal yang akan mengoutputkan ‘y’ .
 VII-9

VII.8 Kesimpulan

1. Di dalam penggunaan nested for, perulangan yang di dalam terlebih

dahulu dihitung hingga selesai, kemudian perulangan yang di luar
diselesaikan.

2. Biasanya, nested loops digunakan untuk membuat aplikasi matematika

yang menggunakan baris dan kolom
3. Loop luar, biasanya digunakan untuk mendefinisikan baris.
4. loop dalam, digunakan untuk mendefinisikan kolom.