2. Sebutkan sepuluh asas hukum Pidana sebagai acuan kebenaran dalam KUHAP
1. Asas peradilan cepat, sederhana dan biaya ringan
2. Praduga tak bersalah (presumption of innocence)
3. Asas oportunitas
4. Pemeriksaan pengadilan terbuka untuk umum
5. Semua orang diperlakukan sama di depan hukum (equlity before the law).
6. Peradilan dilakukan oleh hakim karena jabatannnya dan tetap
7. Tersangka/terdakwa berhak mendapat bantuan Hukum
8. Asas Akusator
9. Pemeriksaan Hakim yang Langsung dan Lisan
10. Asas pemberian ganti rugi dan rehabilitasi atas salah tangkap, salah tahan, dan
salah tuntut (remedy and rehabilitation).
3. Surat surat Resmi apa saja yang diperlukan di Pengadilan oleh Advokat.
Eksepsi
Pledoi
Duplik
Memori banding
Memori kasasi
4. Apa yang dimaksud dengan Pra Peradilan ..jelaskan berikan contohnya.
Praperadilan adalah wewenang pengadilan negeri untuk memeriksa dan memutus
menurut cara yang diatur dalam undang-undang ini, tentang:
a. sah atau tidaknya suatu penangkapan dan atau penahanan atas permintaan tersangka
atau keluarganya atau pihak lain atas kuasa tersangka;
b. sah atau tidaknya penghentian penyidikan atau penghentian penuntutan atas
permintaan demi tegaknya hukum dan keadilan;
c. permintaan ganti kerugian atau rehabilitasi oleh tersangka atau keluarganya atau pihak
lain atas kuasanya yang perkaranya tidak diajukan ke pengadilan
Pledoi / Pembelaan.
Setelah jaksa penuntut umum selesai membacakan surat tuntutannya maka giliran diberikan hak kepada
terdakwa dan atau penasehat hukumnya untuk mengajukan pembelaan (pledoi) (pasal 182 KUHAP).
Pembelaan (pledoi) bertujuan untuk memperoleh putusan hakim yang membebaskan terdakwa dari
segala dakwaan atau melepaskan terdakwa dari segala tuntutan hukum ataupun setidak-tidaknya
hukumana pidana seringan-ringannya.
9. Apa yang dimaksud dengan Memori Kasasi …Jelaskan dan bderikan Contohnya.
memori kasasi adalah risalah pemohon kasasi yang berisi alasan atau keberatan terhadap
putusan pengadilan tinggi. Memori kasasi berasal dari kata dasar memori.
10. Apa yang dimaksud dengan Peninjauan Kembali ..,jelaskan alasan alasan dilakukanya Peninjauan
kembali.
Peninjauan kembali atau disingkat PK adalah suatu upaya hukum yang dapat ditempuh
oleh terpidana (orang yang dikenai hukuman) dalam suatu kasus hukum terhadap suatu
putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap dalam sistem peradilan di
Indonesia. Putusan pengadilan yang disebut mempunyai kekuatan hukum tetap ialah
putusan Pengadilan Negeri yang tidak diajukan upaya banding, putusan Pengadilan
Tinggi yang tidak diajukan kasasi (upaya hukum di tingkat Mahkamah Agung), atau
putusan kasasi Mahkamah Agung (MA). PK tidak dapat ditempuh terhadap putusan
pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap apabila putusan tersebut menyatakan
bahwa terdakwa bebas.