Anda di halaman 1dari 3

Peran dan Fungsi Masing-Masing Jabatan

1. Kepala Ruang
Mahbub Rahmadani
Kepala ruangan adalah seorang tenaga perawatan professional yang diberi
tanggung jawab dan wewenang dalam mengelola kegiatan pelayanan
keperawatan di satu ruang rawat. Seorang kepala ruang memiliki peran
dalam struktur organisasi ruangan, yaitu
a. Mengidentifikasi masalah terkait fungsi manjaemen
b. Menunjuk ka Tim
c. Mengikuti serah terima klien
d. Mengidentifikasi tingkat ketergantungan
e. Mengidentifikasi jumlah perawat yang dibutuhkan berdasarkan
aktifitas dan kebutuhan klien
f. Merencanakan strategi pelaksanaan keeperawatan
g. Merencanakan logistik ruangan/failitas ruangan
h. Merumuskan system penugasan
i. Menjelaskan rincian tugas ketua Tim
j. Menjelaskan rentang kendali di ruang rawat
k. Mengatur dan mengendalikan tenaga keperawatan diruang rawat
l. Mengatur dan mengendalikan situasi lahan praktik
m. Mendelegasikan tugas kepada ketua Tim
n. Mengevaluasi kerja tim
o. Melakukan supervisi
1) Supervisi langsung terhadap pelaksanaan asuhan keperawatan
melalui pengamatan sendiri atau laporan langsung secara lisan dari
ketua tim.
2) Supervisi tidak langsung dengan cara mengecek, membaca dan
memeriksa rencana keperawatan serta catatan yang dibuat selama
dan sesudah proses keperawatan dilaksanakan.
3) Memperbaiki, mengatasi kelemahan atau kendala yang terjadi pada
saat itu juga.
p. Memperhatikan aspek legal dan etik keperawatan

q. Melalui komunikasi: mengawasi dan berkomunikasi langsung dengan


ketua tim maupun anggota tim/ pelaksana mengenai asuhan
keperawatan yang diberikan secara langsung kepada pasien.
r. Melalui evaluasi: mengevaluasi upaya/ kerja ketua tim dan anggota
tim/ pelaksana dan membandingkan dengan peran masing-masing serta
dengan rencana keperawatan yang telah disusun.

2. Ketua TIM
Sungging Pandu Wijaya dan Akhmad Miftakhul Huda
Ketua Tim dalam susunan organisasi di ruangan memiliki beberapa fungsi,
yaitu membuat perencanaan berdasarkan tugas dan kewenangannya yang
didelegasikan oleh kepala ruangan, membuat penugasan, supervisi dan
evaluasi kinerja anggota tim/pelaksana, mengetahui kondisi pasien dan
dapat menilai kebutuhan pasien, mengembangkan kemampuan anggota
tim/pelaksana, dan menyelenggarakan konferensi.
Selain itu, ketua tim juga memiliki beberapa tugas, yaitu
a. Menjelaskan tujuan pengorganisasian tim keperawatan
b. Membagi pekerjaan sesuai tingkat ketergantungan pasien
c. Membuat rincian tugas anggota tim dalam keperawatan
d. Mampu mengkoordinir pekerjaan yang harus dilakukan bersama tim
kesehatan lain
e. Mengatur waktu istirahat anggota tim
f. Mendelegasikan proses asuhan keperawatan pada anggota tim
g. Melakukan pelaporan dan pendokumentasian
3. Perawat Pelaksana
Perawat pelaksana adalah tenaga profesional keperawatan yang diemban
tugas untuk melakukan asuhan keperawatan di ruangan, dengan tugas:
a. Menerima penjelasan tujuan pengorganisasian tim
b. Menerima pembagian tugas
c. Melaksanakan tugas yang diberikan oleh katim
d. Melaksanakan program kolaborasi dengan tim kesehatan lain
e. Menyesuiakan waktu istirahat dengan anggota tim lainnya
f. Melaksanakan asuhan keperawatan
g. Menunjang pelaporan, mencatat tindakan keperawatan yang
dilaksanakan
h. Menyiapkan dan menunjukkan bahan yang diperlukan untuk
proses evaluasi serta terlibat aktif dalam mengevaluasi kondisi
pasien.
i. Menunjang pelaporan dan pendokumentasian

Anda mungkin juga menyukai