Adapun kesimpulan dari Tugas Akhir ini, sebagai berikut :
1. Dari screening sumur pada Lapangan Bentayan Timur terdapat 3 sumur yang diindikasikan terjadi kerusakan formasi, hal ini ditunjukan berdasarkan Performance Injeksi yang mengalami penurunan laju alir injeksi dan kenaikan tekanan, serta berdasarkan Hall Plot dengan adanya kenaikan nilai slope antara dua buah trend yang berdekatan yaitu pada sumur injeksi DY-80, DY-73 dan DY-74. 2. Nilai radius injeksi (re) pada sumur injeksi DY-80 yaitu 937,3838 ft, DY- 73 yaitu 135,0704 ft dan DY-74 yaitu 1157,9409 ft. 3. Dari hasil analisa lebih lanjut dengan meggunakan analisa Hall Plot dan rumus Darcy didapat nilai faktor skin pada 3 sumur injeksi, yaitu: a. DY-80 nilai skin Darcy sebesar +11,35 dan Skin Hall Plot sebesar +8,916. b. DY-73 nilai skin Darcy sebesar +71,41 dan Skin Hall Plot sebesar +11,826. c. DY-74 nilai skin Darcy sebesar +5,16 dan skin Hall Plot sebesar +17,268. 4. Berdasarkan analisa kelayakan sumur, terdapat 3 sumur yang layak dilakukan stimulasi dengan perubahan injectivity index yang signifikan yaitu : a. Nilai injectivity index DY-80 sekarang 3,782 b/d/psi menjadi 9,0299 b/d/psi. b. Nilai injectivity index DY-73 sekarang0,634 b/d/psi menjadi 7,8879b/d/psi. c. Nilai injectivity index DY-74 sekarang 4,541 b/d/psi menjadi 7,3354 b/d/psi.
63 64
Metode stimulasi yang digunakan yaitu Matrix Acidizing karena
susunan formasi terdiri dari lapisan batuan sandstone.