LAPORAN MUKM PENGANTI UJIAN TENGAH SEMESTER

“ UMKM DAPUR IBU CATERING ”

DOSEN PENGAMPU

AZWAR, S.E.,M.M

DISUSN OLEH KELOMPOK 4

1. Mahdanito Fadzika Bakti 2018008456

2. Brian Luyzh Fernando Giri 2018008470

3. Syahril Asfiahn 2018008465

4. Aminah 2018008473

5. Maria Mersilinda Paku 2018008477

UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA YOGYAKARTA

FAKULSTAS EKONOMI

PRODI MANAJEMEN

2021

1
 DAFTAR ISI

DAFTAR ISI................................................................................................................................2
SURAT IZIN USAHA..................................................................................................3
MANAJEMEN USAHA KECIL MIKRO....................................................................3
A. SEJARAH DAPUR IBU CATERING...............................................................4
B. MANAJEMAN PEMASARAN.........................................................................5
C. MANAJEMAN KEUANGAN...........................................................................5
D. MANAJEMAN SUMBER DAYA MANUSIA.................................................6
E. ASPEK PRODUKSI...........................................................................................6
F. ANALISIS RANCANGAN BISNIS (ANALISIS SWOT)................................7
G. SARAN DAN SOLUSI SERTA REKOMENDASI UNTUK UMK DAPUR
IBU CATERING.......................................................................................................8
DOKUMENTASI..........................................................................................................9

2
 SURAT IZIN USAHA
MANAJEMEN USAHA KECIL MIKRO

DAPUR IBU CETERING

NOMER IZIN USAHA UKM : 119/IUMK-KASIHAN/V/2016
SERTIFIKAT PENYULUHAN KEAMANAN PANGAN SIAP SAJI, Nomor :
893/2608.349/V/2017
PEMERINTAH KABUPATEN BANTUL

Nama Perusahaan : Dapur Ibu Catering

Bentuk Perusahaan : Perorangan
NPWP : -
Kegiatan Usaha : Jasa catering
Sarana Usaha : Milik sendiri
Alamat Usaha : Ngepreh, Rt 01 Ngestiharjo Kasihan Bantul
Jumlah Modal usaha : Rp .5.000.000
Klasifikasi Usaha : Mikro
Jumlah karyawan : - 5 orang bersetatus “Tetap”
- 4 orang bersetatus “Freelance”

PEMILIK USAHA

3
 Mahdanito Fadzika Bakti

A. SEJARAH DAPUR IBU CATERING

Usaha Dapur Ibu Catering ini didirikan pada tahun 2014, proses berdirinya
usaha ini dikarenakan owner bosen dengan pekerjaan kantor dan akhirnya
memilih resign dan mencoba wirausaha kuliner yaitu catering, pada tahun 2013
resign dari kantor dan mulai mempelajari dari ilmu wirausaha dan ilmu masak,
dan akhirnya pada tahun 2014 setelah cukup menimba ilmu tentang berwirausaha
dan ilmu kuliner terbentuklah catering dengan nama “ DAPUR IBU
CATERING” pada tahun 2014 mendapatkan orderan pertama itu oleh sodara
sendiri untuk acara pengajian karywan yang sodaranya miliki, dari situ mulai
dengan munculnya orderan baru walau tahun 2014 belum mengerti tekhnik
marketing dan hanya mengandalakan marketing antar mulut, dengan marketing
antar mulut dan memuculkan orderan baru walaupun masih sedikit dimana pada
masa merintis orderan jumlah 10 porsi / box diterima dengan senang hati dan
berharap diesok hari dapat lebih banyak orderan yang diterima, tapi sangat

4
 disayangkan ternyata proses tak seperti apa yang dibayakan dimana owner harus
menerima hampir satu bulan tanpa adanya order yang masuk, kemudian owner
mencoba dengan memasarkan diluar area desa dengan cara mengunjungi
beberapa toko dan swalayan dan membagikan brosur dipintu keluar layaknya
spg/spb, dan setelah berhasil membagikan ratusan brosur akhirnya dapat order
baru walau dulu jumlahnya hanya 30 nasi box, dan yang sangat mengerikan
adalah orderan baru itu datang hanya 1 minggu sekali, dan dengan berjalannya
waktu dari 2014 – 2021 ini grafik order meningkat dimana pada tahun 2017-2021
order sudah lumayan walaupun untuk mencapai 1000-3000 box perbulan baru
berhasil di cakup pada tahun 2019-2021Inti dari sejarah ini adalah “ Jangan
berharap jadi pengusaha jika memang tidak mempunyai mental yang kuat sabar
teguh dan telaten dimana usaha yang besar diraih dari mental yang kuat ”.

B. MANAJEMAN PEMASARAN
Teknik pemasaran yang digunakan pada awal usaha berdiri hanya sebatas
mulut ke mulut dan untuk teknik pemasaran pada tahun 2015 sudah melalui sebar
brosur dan iklan banner pinggir jalan, dan untuk tahun 2019-2021 sudah
mengunakan media online dan pembayaran juga sudah bisa melalui online seperti
contohnya m-bank dan recana selanjutnya adalah akan melakukan boom promot
dimedia sosial dimana tujuan utama agar dapat dijangkau seluruh calon konsumen
diwilayah Daerah Istimewa Yogyakarta.

C. MANAJEMAN KEUANGAN
Kelola keuangan semua masih dikontrol oleh owner sendiri jadi belum
memiliki divisi keuangan sendiri pencatatan keluar masuk order dan keuangan
juga masih manual atau tulis tangan, rekap keuangan dan order dilakukan setiap 1
minggu sekali dikarekan banyaknya pembayaran yang tidak selalu cash on
delivery jadi ada beberapa masih tahap pembayaran tipe tempo.

5
D. MANAJEMAN SUMBER DAYA MANUSIA
Kelola sumber daya manusia yang dilakukan oleh owner catering dengan cara
merekrut karyawan dekat lokasi perusahaan dikarenakan banyaknya ibu ibu
rumah tangga yang menganggur dan akhirnya diajaklah beberapa orang untuk
bergabung di UMKM Dapur Ibu Catering, jadwal kerja di Dapur ibu catering
tidak menentu dimana sdm bekerja jika sedang ada orderan yang masuk ke
perusahaan, dan di perushaan ini belum menggunkan sistem kerja sifth melainkan
mengunakan sistem borongan dimana setiap ada kerjaan mau kerjaan itu selesai
dalam waktu 5/12 jam ya harus tetap diselesaikan dengan jumlah sdm yang ada,
walau sistem kerja tanpa sifth tetap diadakan istirahat selama 1,5 jam dan
disedikan fasilitas istirahat seperti tikar untuk rebahan dan makanan berat ataupun
ringan, semua fasilitas ini dibuat agar sdm tetap bisa bekerja dengan fit walaupun
terkadang rasa capek yang selalu datang, karena kerja di perusahaan catering ini
sangat lah capek dan harus mempunyai beberapa keahlian agar dapat bekerja
dengan lancer.

E. ASPEK PRODUKSI
1. Produk
Produk ini di bidang makanan, dalam pengolahan produk sendiri untuk
kebutuhan bahan harus terlebih dahulu diutamakan, baik dalam persiapan
pembelian bahan, pengolahan bahan Dan kemasan. Kegiatan usaha yang akan
kami kembangkan meliputi, pembuatan dan pemasaran produk yang di
pasarkan dengan cara pemesan dan jasa lain yang terkait dengan produk-
produk tersebut, termasuk: Pembuatan produk, kami kerjakan dengan higienis
mementingkan kebersihan serta tetap menjaga kesehatan makanan.
2. Proses Produksi
Proses produksi sendiri dapat berjalan apabila adanya pesanan dari konsumen
dan payment yang telah dibayar. Kemudian bahan baku dapat dibeli sesuai
dengan kebutuhan jenis masakan yang akan dipesan. Kemudian bahan bisa

6
 diolah menjadi proses makanan yang siapsaji, dan kemudian dapat dikemas
dan didelivery.

F. ANALISIS RANCANGAN BISNIS (ANALISIS SWOT)

1. Strength ( Kekuatan )
Membuka usaha makanan seperti nasi box saat ini cukup menjanjikan, karena
saat ini masyarakat yang cenderung konsumtif dan memperhatikan efisiensi
waktu, tempat dan tenaga, mereka lebih memilih hal seperti ini ditangani oleh
pihak tertentu yang berkompeten.
2. Weaknesses ( Kelemahan )
Kelemahan pada usaha ini terdapat pada pemasarannya. Pemasaran yang
hanya mengandalkan pesanan terkadang hanya berpatok pada waktu tertentu.
Jadi kami harus handal melobi pihak yang menjadi target pasar.
3. Opportunities( Peluang )
Peluang bisnis ini akan sangat menjanjikan sekali, hal ini dikarenakan saingan
untuk usaha ini dikatakan belum terlalu banyak. Selain itu, kita juga dapat
mengurangi jumlah pengangguran didaerah tempat kita tinggal.Karena kita
dapat mempekerjakan orang-orang disekitar kita untuk membantu usaha yang
sedang kita jalankan ini.
4. Threats ( Ancaman )
Ancaman untuk usaha ini sendiri adalah makanan ini akan cepat basi. Hal ini
dapat disebabkan pada saat pemasaaran, makanan tersebut sudah dimasukan
dalam kemasan karena proses pemasaran tidak dilakukan dengan cara
produksi langsung ditempat/pasar. Ancaman yang lain adalah akan ada
banyak pihak lain yang meniru usaha kita ini. Hal ini tentu akan membuat
saingan yang baru bagi kita.

7
G. SARAN DAN SOLUSI SERTA REKOMENDASI UNTUK UMK DAPUR
IBU CATERING
Saran Dalam menjalankan usaha catering kita perlu persiapan dan perlu
sebuah “business planning“. Tidak perlu yang rumit, Karena terlalu rumit pun
malah makan waktu. Misalnya membuat rencana sampai 6 bulan. Rencana usaha
diperlukan untuk perlindungan bisnis kita. Kita perlu memiliki wawasan yang
luas, dan tiap masalah minimal telah kita periksa. Mulai dari masalah produksi,
staf, produknya (menu), pemasaran, logistik ,dan promosi seprti dalam acara
family,gathering atau Catering Wedding, semuanya harus masuk “check-list“.
Anda tidak perlu membuat rencana kerja setebal laporan penelitian tapi cukup 2-5
halaman saja. Segala aspek dari bisnis katering dan Catering Reception telah
Anda pikirkan. Melahirkan bisnis seperti sebuah keluarga melahirkan bayi
mereka harus bertanggung jawab untuk merawat, mendidik dan membesarkannya
dan “ini butuh waktu dan manajemen yang baik” sehingga bisa berguna bagi
keluarga, agama dan negara.
Solusi dalam menjalankan usaha catering, kita harus pintar-pintar menggaet
pelanggan dan menjaga agar pelanggan tersebut tidak kabur ke tempat lain. Satu
tips penting :"Tunjukkan perhatian dan penghargaan kepada teman/kerabat yang
sudah membantu mempromosikan usaha Anda sehingga Anda mendapat order
berikutnya. Tidak perlu mahal, misalnya berikan seloyang puding, makaroni
panggan, atau setoples kue. Dengan perhatian/bonus tersebut dia akan lebih
senang membantu promosi Anda."

8
DOKUMENTASI

9
10
11