Mahasiswa Sukses Jadi Pengusaha?

Ada
Triknya
REP | 10 November 2013 | 07:04   Dibaca: 232     Komentar: 0     1

Menjadi pengusaha yang sukses untuk saat ini memang menjadi impian banyak mahasiswa.
Apalagi semakin hari semakin jarang lapangan kerja yang tersedia. Kenyataan yang didapatkan
banyak sekali lulusan perguruan tinggi yang akhirnya harus menganggur karena terbatasnya
lapangan kerja.

Karena semakin banyaknya fakta yang dapat diamati mengenai pengangguran intelektual
tersebut, kini banyak mahasiswa yang memulai usahanya sejak dari kuliah. Ada yang sekali
usaha langsung jalan, tapi ada juga yang mencoba beberapa kali namun tidak berhasil.
Kenyataan akan kegagalan di awal usaha memang sangat menakutkan. Namun kini mahasiswa
tidak perlu galau lagi karena ada trik sukses jadi pengusaha muda meski masih menjadi
mahasiswa.

Tanggap akan kebutuhan tersebut, pada selasa (29/10) lalu, Pusat Pengembangan Bimbingan dan
Konseling Mahasiswa (P2BKM) dibawah Lembaga Pengmbangan Pendidikan dan Pembelajaran
(LP3) Universitas Negeri Malang mengadakan Workshop Career Days. Pembicara dalam
workshop tersebut tentu saja pengusaha-pengusaha papan atas Indonesia.

Sebut saja Dra Surayyah Pengusaha Batik Madura yang karyanya dipakai orang-orang penting di
negeri ini seperti menteri dan gurbernur serta pejabat-pejabat pemerintahan yang lain. Dibalik
kesuksesannya yang luar biasa tersebut dirinya berbagi ilmu dengan seluruh mahasiswa yang
hadir.

Awalnya pembatik yang mengawali usahanya dengan berhenti kuliah setelah lulus SMA ini,
memberikan pertanyaan kepada mahasiswa. Pertanyaan yang diberikan seputar usaha apa saja
yang sekarang sedang digeluti oleh mahasiswa. Tak lama munculah seorang mahasiswa bernama
Linur yang menyatakan sedang memproduksi sebuah tas yang tahan membawa beban sampai 15
kg.

Dari Linur inilah, Surayyah mencoba melihat produknya, dan memberikan tips-tips kemana saja
barang-barang produksi baru bisa ditawarkan. “Jika kalian punya produk buatan kalian apapun
itu, bawa saja ke Mirrota Batik yang terletak di Surabaya. Nanti pasti bisa bantu
memasarkannya.”

Tips yang lain seperti membuat list kerja, segera melangkah, dan mengenal bidikan pasar (kelas
atas atau bawah) juga perlu dilakukan. Selain itu melupakan kesempurnaan untuk segera
memulai, selalu membicarakan bisnis dengan orang-orang yang ditemui, serta menjadikan
semuanya accountable perlu menjadi perhatian khusus bagi orang-orang yang ingin menjadi
pengusaha sukses.
“Intinya memulai usaha sejak mahasiswa itu sangat bagus. Jual apa saja yang bisa dijual dan
halal, atau produksi apa saja yang bisa kalian produksi nanti lama kelamaan akan terbentuk jiwa-
jiwa pengusaha pada diri kalian. Jangan lupa juga tiga modal penting ini yaitu kemandirian,
kreativitas dan inovasi,” ucap Surrayah dengan senyum sipul dan semangat.

Iin Munawaroh/ Universitas Negeri Malang- Jurusan Bimbingan dan Konseling/

081331845867