1.

Rumusan Kasus:

- Masih rendahnya kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia dengan masih tingginya

Angka Kematian Bayi, Angka Kematian Ibu melahirkan, dan rendahnya usia harapan hidup.

- SDM kesehatan kurang efektif, efisien, dan profesional.

- Masih tingginya penyalahgunaan wewenang, praktek KKN, serta lemahnya tingkat

pengawasan terhadap kinerja aparatur pelayanan publik khususnya kesehatan.

2. Aktor:

Beberapa oknum tenaga kesehatan: buruknya praktek pelayanan yang diberikan tenaga

kesehatan pada masyarakat.

Gagasan-gagasan alternatif pemecahan masalah:

- memberikan pendidikan dan pelatihan pada para tenaga kesehatan

- mengukur kualitas pelayanan kesehatan

- peningkatan pengetahuan tenaga kesehatan mengenai kondisi budaya dan sosial

masyarakat

- adanya perbaikan pelayanan kesehatan

- menciptakan strategi pelayanan yang baik sesuai profesi dan kompetensinya

- memperketat pengawasan terhadap pelayanan kesehatan

Konsekuensi Penerapan dari Alternatif Gagasan Pemecahan Masalah:

1. Pelayanan kesehatan di Indonesia semakin baik

2. Kepuasan dan kepercayaan masyarakat meningkat

3. Terciptanya tenaga kesehatan yang berintegritas dan profesional

4. Pengawasan terhadap kinerja tenaga kesehatan semakin tinggi

A. Bentuk penerapan dan pelanggaran terhadap nilai-nilai dasar PNS dan Pengetahuan tentang
kedudukan dan peran PNS:

1. Akuntabilitas

- Kurangnya komunikasi yang baik antara tenaga kesehatan dengan masyarakat.

- Fasilitas kesehatan yang kurang memadai.

- Pemberdayaan SDM kesehatan kurang profesional dalam menanggulangi masalah

kesehatan.

- Masih lemahnya SDM kesehatan dalam membuat perencanaan pelayanan kesehatan.

2. Nasionalisme

- Bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila yaitu melanggar norma sosial, merugikan

 masyarakat, serta tidak bisa menjaga amanah.

- Mengutamakan kepentingan pribadi dari pada kepentingan masyarakat.

3. Etika Publik

- Tidak menjalankan tugas sebagai tenaga kesehatan secara profesional.

- Tidak memberikan layanan kesehatan secara ramah.

- Menyalahgunakan kedudukan dan wewenang demi kepentingan oknum.

- Tidak menjalankan tugas sesuai perintah atasan/ jabatan yang berwenang serta

bertentangan dengan peraturan perundang-undangan dan etika kesehatan.

4. Komitmen Mutu

- Tidak efektif dan efisiennya dalam memberikan pelayanan kesehatan

- Kurangnya pengawasan terhadap pelayanan kesehatan

- Masih rendahnya kompetensi pada SDM kesehatan

- Kurangnya pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.

5. Anti Korupsi

- Rendahnya rasa tanggung jawab dalam tugas memberikan pelayanan kesehatan pada

masyarakat.

- masih tingginya tingkat penyalahgunaan wewenang

- masih adanya praktik KKN

- masih lemahnya tingkat pengawasan terhadap kinerja aparatur pelayanan publik dalam

pelayanan kesehatan

2. Dampak tidak diterapkannya nilai-nilai dasar PNS dan pengetahuan tentang kedudukan dan peran
PNS dalam NKRI berdasarkan konteks deskripsi kasus:

- rendahnya kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia

- rendahnya Kepuasan dan kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan

- tenaga kesehatan kurang berintegritas dan kurang profesional

- kurangnya pengawasan terhadap kinerja tenaga kesehatan

- fasilitas kesehatan kurang memadai