Anda di halaman 1dari 1

PENGELOLAAN LIMBAH BENDA TAJAM DAN JARUM

NOMOR NOMOR REVISI HALAMAN


DOKUMEN 1/1
14/SPO-
KESLING/VII/2018

RSKB KARTIKA
Tanggal Ditetapkan,
DOCTA
Terbit

26 Juli 2018 dr. Keesa Nabila Afida

PENGERTIAN

Limbah benda tajam adalah obyek atau alat yang memiliki sudut tajam, sisi,
TUJUAN ujung atau bagian menonjol yang dapat memotong atau menusuk kulit.
Agar limbah benda tajam yang dihasilkan oleh rumah sakit dapat tertangani
dengan baik dan tidak menimbulkan cedera dan berbahaya bagi karyawan,
pasien dan pengunjung.
KEBIJAKAN
Setiap limbah di rumah sakit, pengelolaannya dikelola bagian umum dan
keperawatan dengan diawasi oleh tim PPI RS bekerjasama dengan panitia
PROSEDUR K3 RS.
1. Setelah menggunakan benda tajam seperti jarum suntik, pisau bedah
dan silet harus langsung dibuang ke dalam wadah anti bocor dan
tembus.
2. Kalau sudah ¾ penuh, tutup wadah tersebut dengan perekat dan
masukkan ke tempat penampungan benda tajam.

3. Perawat menyerahkan kotak tersebut ke bagian umum (petugas


kebersihan) untuk dibawa ke gudang penyimpanan limbah padat.
4. Petugas kebersihan menyimpan wadah limbah benda tajam ke gudang
penyimpanan dan dikunci, sampai jadwal pengambilan limbah padat
infeksius oleh pihak rekanan.

5. Wadah limbah benda tajam dan limbah padat infeksius RS lainnya


yang harus dimusnahkan melalui incinerator kemudian diserahkan ke
pihak ke -3 atau rekanan.
6. Penyerahan limbah padat infeksius RS kepada pihak rekanan harus
menggunakan berita acara penyerahan yang ditandatangani oleh kedua
belah pihak dengan
diawasi oleh tim PPI RS dan panitia K3 RS.
UNIT TERKAIT 1. Keperawatan
2. Bagian Umum
3. Tim PPI RS
4. Panitia K3 RS

Anda mungkin juga menyukai