Anda di halaman 1dari 4

Nama : Hanin Afifah Dzikra

NIM : 190411630509

Prodi / Offering : Pendidikan Tata Niaga / D17

Silahkan jawab pertanyaan dibawah ini dan kerjakan sesuai deadline yang telah
ditentukan!

1. Jelaskan bagaimana tata cara seseorang memperoleh dan kehilangan kewarganegaraan


sesuai UU No. 12 Tahun 2006! (point 30)
2. Jelaskan bagaimana komitmen atas identitas nasional yang dimiliki bangsa Indonesia
sebagai dasar menjadi warga negara yang berkarakter! (point 35)
3. Jelaskan konsep integrasi nasional sebagai salah satu parameter persatuan dan
kesatuan bangsa secara logis berdasarkan data-data kontekstual yang bisa Anda
temukan! (point 35)

Jawaban

1. Berdasarkan UU No. 12 Tahun 2006 pada BAB III yang membahas mengenai “Syarat
dan Tata Cara Memperoleh Kewarganegaraan Republik Indonesia” dijelaskan bahwa
Kewarganegaraan Republik Indonesia dapat diperoleh melalui pewarganegaraan
dengan cara:
a) Permohonan pewarganegaaran diajukan di Indonesia oleh pemohon secara
tertulis dalam bahasa Indonesia di atas kertas bermaterai cukup kepada
Presiden melalui Menteri (pasal 10 ayat 1).
b) Menteri meneruskan permohonan pewarganegaraan kepada Presiden dalam
waktu paling lambat 3 (tiga) bulan terhitung sejak tanggal permohonan
diterima (pasal 11).
c) Presiden mengabulkan atau menolak permohonan pewarganegaraan dan
pengabulan permohonan pewarganegaraan ditetapkan dengan Keputusan
Presiden (pasal 13 ayat 1 dan 2).
d) Keputusan Presiden ditetapkan paling lambat 3 (tiga) bulan terhitung sejak
permohonan diterima oleh Menteri dan diberitahukan kepada pemohon paling
lambat 14 (empat belas) hari terhitung sejak Keputusan Presiden ditetapkan
(pasal 13 ayat 3).
e) Penolakan permohonan pewarganegaraan harus disertai alasan dan
diberitahukan oleh Menteri kepada yang bersangkutan paling lambat 3 (tiga)
bulan terhitung sejak tanggal permohonan diterima oleh menteri (pasal 13 ayat
4).
f) Paling lambat 3 (tiga) bulan terhitung sejak Keputusan Presiden dikirim
kepada pemohon, Pejabat memanggil pemohon untuk mengucapkan sumpah
atau menyatakan janji setia (pasal 14 ayat 2).
g) Paling lambat 14 (empat belas) hari terhitung sejak tanggal pengucapan
sumpah atau pernyataan janji setia, Pejabat menyampaikan berita acara
pengucapan sumpah atau penyataan janji setia kepada Menteri (pasal 15 ayat
3).
h) Setelah mengucapkan sumpah atau menyatakan janji setia, pemohon wajib
menyerahkan dokumen atau surat-surat keimigrasian atas namanya kepada
kantor imigrasi dalam waktu paling lambat 14 (empat belas) hari kerja
terhitung sejak tanggal pengucapan sumpah atau pernyataan janji setia (pasal
17).

Kemudian berdasarkan UU No. 12 Tahun 2006 pada BAB IV yang membahas


mengenai “Kehilangan Kewarganegaraan Republik Indonesia” menurut pasal 23
dijelasan bahwa Warga Negara Indonesia kehilangan kewarganegaraannya jika
yang bersangkutan:

a) Memperoleh kewarganegaraan lain atas kemauannya sendiri;


b) Tidak menolak atau tidak melepaskan kewarganegaraan lain, sedangkan
orang yang bersangkutan mendapat kesempatan untuk itu;
c) Dinyatakan hilang kewarganegaraannya oleh Presiden atas permohonannya
sendiri, yang bersangkutan sudah berusia 18 (delapan belas) tahun atau sudah
kawin, bertempat tinggal di luar negeri, dan dengan dinyatakan hilang
Kewarganegaraan Republik Indonesia tidak menjadi tanpa kewarganegaraan;
d) Masuk dalam dinas tentara asing tanpa izin terlebih dahulu dari Presiden;
e) Secara sukarela masuk dalam dinas negara asing, yang jabatan dalam dinas
semacam itu di Indonesia sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan hanya dapat dijabat oleh Warga Negara Indonesia;
f) Secara sukarela mengangkat sumpah atau menyatakan janji setia kepada
negara asing atau bagian dari negara asing tersebut;
g) Tidak diwajibkan tetapi turut serta dalam pemilihan sesuatu yang bersifat
ketatanegaraan untuk suatu negara asing;
h) Mempunyai paspor atau surat yang bersifat paspor dari negara asing atau
surat yang dapat diartikan sebagai tanda kewarganegaraan yang masih berlaku
dari negara lain atas namanya; atau
i) Bertempat tinggal di luar wilayah negara Republik Indonesia selama 5 (lima)
tahun terus-menerus bukan dalam rangka dinas negara, tanpa alasan yang sah
dan dengan sengaja tidak menyatakan keinginannya untuk tetap menjadi
Warga Negara Indonesia sebelum jangka waktu 5 (lima) tahun itu berakhir,
dan setiap 5 (lima) tahun berikutnya yang bersangkutan tidak mengajukan
pernyataan ingin tetap menjadi Warga Negara Indonesia kepada Perwakilan
Republik Indonesia yang wilayah kerjanya meliputi tempat tinggal yang
bersangkutan padahal Perwakilan Republik Indonesia tersebut telah
memberitahukan secara tertulis kepada yang bersangkutan, sepanjang yang
bersangkutan tidak menjadi tanpa kewarganegaraan.
2. Identitas nasional adalah jati diri suatu bangsa yang dapat membedakan ciri khasnya
dengan bangsa lain, karena ciri khas pada suatu bangsa terletak pada konsep bangsa
itu sendiri. Secara etimologis, istilah identitas nasional berasal dari kata “identitas”
dan “nasional”. Identitas berasal dari kata identity yang artinya memiliki tanda, ciri,
atau jati diri yang melekat pada suatu individu maupun kelompok atau sesuatu yang
membedakan dengan yang lain. Sedangkan nasional berasal dari kata nation yang
artinya bangsa. Identitas nasional yang beraneka ragam menjadi kekayaan yang
sangat istimewa. Pancasila merupakan komitmen atas identitas nasional yang dimiliki
bangsa Indonesia sebagai dasar menjadi warna negara yang berkarakter. Pancasila
merupakan konsep kehidupan yang dicita-citakan oleh suatu bangsa, pikiran yang
terdalam dan gagasan dari suatu bangsa mengenai wujud kehidupan yang dianggap
baik. Pancasila sebagai identitas nasional, karena bangsa Indonesia salah satu bangsa
dari masyarakat internasional, yang memiliki sejarah serta prinsip dalam hidupnya
yang berbeda dengan bangsa-bangsa lain di didunia. Pancasila juga telah terbukti
berperan sebagai pandangan hidup yang satu bagi Indonesia dalam bentuk kesadaran,
cita-cita dengan satu kejiwaan nasionalisme Indonesia. Selain itu bisa dengan cara
menghormati lambang, bendera, lagu, bahasa Indonesia dan mengamalkan nilai-nilai
yang terdapat dalam Pancasila juga dalam kehidupan sehari-hari.
3. Menurut Ramlan Surbakti (2010), integrasi nasional adalah proses penyatuan berbagai
kelompok sosial budaya dalam satu kesatuan wilayah dan dalam suatu identitas
nasional. Dalam realitas nasional, integrasi nasional dapat dilihat dari tiga aspek yakni
aspek politik, ekonomi, dan sosial budaya.
 Aspek politik, Dalam tataran integrasi politik terdapat dimensi vertikal dan
horizontal. Dimensi yang bersifat vertikal menyangkut hubungan elit dan
massa, baik antara elit politik dengan massa pengikut, atau antara penguasa
dan rakyat guna menjembatani celah perbedaan dalam rangka pengembangan
proses politik yang partisipatif. Dimensi horizontal menyangkut hubungan
yang berkaitan dengan masalah teritorial, antar daerah, antar suku, umat
beragama dan golongan masyarakat Indonesia.
 Aspek ekonomi, Integrasi ekonomi berarti terjadinya saling ketergantungan
antar daerah dalam upaya memenuhi kebutuhan hidup rakyat. Adanya saling
ketergantungan menjadikan wilayah dan orang-orang dari berbagai latar akan
mengadakan kerjasama yang saling menguntungkan dan sinergis. Di sisi lain,
integrasi ekonomi adalah penghapusan (pencabutan) hambatan-hambatan antar
daerah yang memungkinkan ketidaklancaran hubungan antar keduanya, misal
peraturan, norma dan prosedur dan pembuatan aturan bersama yang mampu
menciptakan keterpaduan di bidang ekonomi.
 Aspek sosial, Integrasi ini merupakan proses penyesuaian unsur-unsur yang
berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan. Unsur-unsur yang
berbeda tersebur dapat meliputi ras, etnis, agama bahasa, kebiasaan, sistem
nilai, dan lain sebagainya. Integrasi sosial budaya juga berarti kesediaan
bersatu bagi kelompok-kelompok sosial budaya di masyarakat, misal suku,
agama, dan ras.

Dari pernyataan diatas, dapat diketahui bahwa integritas nasional ini sangat
penting, karena dengan adanya integrasi nasional penting untuk terciptanya
keselarasan bangsa ditengah-tengah keadaan masyarakat yang berbeda-beda dan
wilayah yang luas.

Anda mungkin juga menyukai