Anda di halaman 1dari 2

Objective

 Menganalisis
 Menentukan jumlah produk yang direncanakan untuk dipesan dari setiap komponen
 a

Analisa

Assembly 2 (A-2) merupakan komponen yang berapa dilevel 1, sehingga komponen


tersebut merupakan susunan komponen untuk membentuk produk akhir. Kebutuhan agar dapat
merangkai produk hingga membentuk barang jadi adalah sebanyak 3.268 dan harus siap pada
bulan Desember 2019 karena kebutuhan konsumen akan produk jadi berada pada bulan Januari
2020 sedangkan lama perakitan dari produk tersebut adalah 1 bulan. Nilai PAB1 pada bulan
December 2019 dari komponen A-2 sebesar -3.147 karena kebutuhan pada bulan December
sebanyak 3.268 sedangkan komponen A-2 yang dimiliki perusahaan hanya sebanyak 121 yang
berasal dari periode sebelumnya. Net requirement pada bulan Desember 2019 sebanyak 3.249
karena perusahaan menetapkan nilai safety stock sebanyak 102 sehingga perusahaan memesan
jumlah kekurangan komponen ditambahkan dengan 102. Pemesanan barang dapat dilakukan
dengan minimum order per lot-nya sebanyak 40, dikarenakan jumlah produk yang dibutuhkan
sebanyak 3.249 maka perusahaan harus memesan barang sebanyak 3.280 serta harus dipesan 2
bulan sebelumnya karena lama perakitan dari komponen A-2 adalah 2 bulan.

Komponen Handlebar (H) dan Sub-Assembly 1 (SA-1) merupakan komponen penyusun


atau anak dari komponen Assembly 4 (A-4). Gross requirement dari kedua komponen penyusun
tersebut sebanyak 3.280 dan sudah harus siap pada bulan Oktober 2019 karena permintaan
komponen A-4 ada pada bulan December 2019 sedangkan lama perakitan dari produk tersebut
adalah 2 bulan. Nilai Scheduled Receipt untuk komponen H sebanyak 2.080 pada periode 3 yang
mana nilai ini dapat mempengaruhi PAB1 pada periode tersebut. Nilai PAB1 dari komponen H
sebanyak -3.056 karena kebutuhan pada bulan Oktober sebanyak 3.280 sedangkan komponen H
yang dimiliki perusahaan hanya sebanyak 224 yang berasal dari periode sebelumnya dan untuk
komponen SA-1 memiliki nilai PAB1 sebanyak -3.087 karena kebutuhan pada bulan Oktober
sebanyak 3.280 sedangkan komponen SA-1 yang dimiliki perusahaan hanya sebanyak 193 yang
berasal dari periode sebelumnya. Net requirement komponen H sebanyak 3.271 sedangkan
komponen SA-1 sebanyak 3.287 untuk bulan Oktober 2019 nilai tersebut didapatkan karena
perusahaan menetapkan nilai safety stock dari komponen H sebanyak 215 dan komponen SA-1
sebanyak 200 sehingga nilai dari masing-masing PAB1 tiap komponen diabsolutkan lalu
ditambah dengan jumlah dari safety stock setiap komponen. Pemesanan komponen H dapat
dilakukan dengan minimum order per lot-nya sebanyak 40, dikarenakan jumlah komponen yang
dibutuhkan sebanyak 3.271 maka perusahaan harus memesan barang sebanyak 3.280 dan harus
dipesan 3 bulan sebelumnya karena lama perakitan dari komponen H adalah 3 bulan sedangkan
komponen SA-1, minimum order per lot-nya sebanyak 35 dan karena jumlah komponen yang
dibutuhkan sebanyak 3.287 maka perusahaan harus memesan barang sebanyak 3.290 serta harus
dipesan 1 bulan sebelumnya karena lama perakitan dari komponen SA-1 adalah 1 bulan.

Komponen Brake Lever (BL), Front Brake (FB), dan Rear Brake (RB) merupakan
komponen penyusun untuk Sub-Assembly 1 (SA-1). Gross requirement dari ketiga komponen
penyusun SA-1 sebanyak 3.290 sudah harus siap pada bulan September 2019 karena permintaan
komponen SA-1 ada pada bulan Oktober 2019 sedangkan lama perakitan dari produk tersebut
adalah 1 bulan. Nilai Scheduled Receipt komponen BL sebanyak 1.601 pada periode 8, untuk
komponen FB sebanyak 1.944 pada periode 5, dan untuk komponen RB sebanyak 1.784 pada
periode 5 yang mana nilai Scheduled Receipt dapat mempengaruhi PAB1 pada masing-masing
periode dari tiap komponen tersebut. Nilai PAB1 dari komponen BL sebanyak -3.028 karena
kebutuhan pada bulan September sebanyak 3.290 sedangkan komponen BL yang dimiliki
perusahaan hanya sebanyak 262 yang berasal dari periode sebelumnya, untuk komponen FB
memiliki nilai PAB1 sebanyak -3.009 karena kebutuhan pada bulan September sebanyak 3.290
sedangkan komponen FB yang dimiliki perusahaan hanya sebanyak 281 yang berasal dari
periode sebelumnya, dan untuk komponen RB memiliki nilai PAB1 sebanyak -3.135 karena
kebutuhan pada bulan September sebanyak 3.290 sedangkan komponen RB yang dimiliki
perusahaan hanya sebanyak 155 yang berasal dari periode sebelumnya. Net requirement
komponen BL sebanyak 3.263, komponen FB sebanyak 3.284, dan komponen RB sebanyak
3.285 untuk bulan September 2019 nilai tersebut didapatkan karena perusahaan menetapkan nilai
safety stock dari komponen BL sebanyak 235, komponen FB sebanyak 275, dan komponen RB
sebanyak 150 sehingga nilai dari masing-masing PAB1 tiap komponen diabsolutkan lalu
ditambah dengan jumlah dari safety stock setiap komponen. Pemesanan komponen BL dapat
dilakukan dengan minimum order per lot-nya sebanyak 26, dikarenakan jumlah komponen yang
dibutuhkan sebanyak 3.263 maka perusahaan harus memesan barang sebanyak 3.276, untuk
komponen FB memiliki minimum order per lot-nya sebanyak 37 dan karena jumlah komponen
yang dibutuhkan sebanyak 3.284 maka perusahaan harus memesan barang sebanyak 3.293, dan
untuk komponen RB memiliki minimum order per lot-nya sebanyak 25 dan karena jumlah
komponen yang dibutuhkan sebanyak 3.285 maka perusahaan harus memesan barang sebanyak
3.293. Seluruh komponen penyusun SA-1 harus dipesan 1 bulan sebelum karena lama perakitan
dari 3 komponen tersebut hingga menjadi barang jadi paling lama 1 bulan.

Anda mungkin juga menyukai