Anda di halaman 1dari 6

MENGENAL ENHANCED OIL RECOVERY (EOR)

1.MENJELASKAN DEFINISI EOR

EOR adalah sebuah metode peningkatan perolehan hidri lading minyak hidrokarbon pada tahap tertiary
recovery.umunya di lakukan pada lapangan yang yang sudah berumur tua dan produksi nya sudah
menurun .EOR menggambarkan satu set teknik yang di gunakan untuk meningkatkan jumlah minyak
yang dapat di ekstraksi .

EOR merupakan suatu metode yang di gunakan untuk meningkatkan cadangan minyak pada suatu sumur
dg cara meningkatkan cdangan minyak pada suatu sumur dengan cara mengangkat volume minyak yang
sebelumnya tidak dapat di produksi atau bisa di katakanEOR ini adalah optimisasi pada suatu sumur
minyak agar minyak minyak bisa di angkat ke permukan.

Saat produksi mulai turun sejalan dg penurunan tekanan,injeksi air atau gas di lakukan untuk memberikan
tambhan energy ke dalam reservoir dan mendorong minyak mengalir ke sumur produksi.setelah fase
sekunder kegiatan eksploitasi masuk fase tersier,untuk kasus tertentu kegiatan EOR dapat langsung
diterapkan tanpa melaluiprimer atau sekunder fase .

2.Klasifikasi EOR

 Metode panas (Thermal)


 Metode injeksi kimia (chemical)
 Metode gas larut (Miscible)
 Metode microba (Microbial)

3.Kelebihan dan kelemahan masing2 metode EOR

 Metode Thermal

Injeksi thermal ialah menginjeksi fluida dengan temperature tinggi ke dalam reservoir yg di tujukan
untuk menurunkan viskositas minyak .injeksi thermal sangat cocok di ;lakukan pada reservoir reservoir
mengandung minyak viskositas tinggi di mana perolehan minyak di lakukan dengan cara memperbaiki
efisiensi pendesakan penyapuan.

1) Cara kerja steam injection adalah dengan memananskan minyak agar temperature nya meningkat
sehingga viskositas nya menurun.sehingga minyak lebih mudah mengalir untuk di produksikan.

Keuntungan dari penggunaan steamflooding adalah :

 Relative lebih aman


 Lebih murah
 Efisien

Kerugian penggunaan metode steamflooding:

 Efektif hanya pada reservoir yg relative dangkal


 Kurang efektif pada lapisa tipis
 Menimbulkan emisi pada saat pemanasan air menjadi uap.
Steam injection merupakan salah satu metode thermal di steam di injeksikan ke dalam sumur .panas yang
dibawa kukus akan di hantarkan ke dalam sumur minyak yang berdampak pada berkurang nya viskositas
minyak.kehilangan panas merupakan salah satu kelemahan metode injeksi uap,karena itu cocok di
ginakan untuk sumur dangkal dan viskositas tinggi, maka hal yang di perhitungkan adalah penentuan
jarak efektif antara steam generator sumber minyak.

2) Injeksi uap berulang ( huff and puff)


Merupakan prose untuk meningkatkan perolehan minyak dengan cara menginjeksikan sejumlah panas
ke reservoir. Metode ini merupakan sebuah metode di mana sumur sumur huff and puff di laksanakan
injecting,soaking,dan producing pada sumur huff and puff di lakukan secara bersamaan .metode ini di
lakukan untuk menghindari adanya interwell chanelling di ma steam yang di injeksi masuk ke dalam
sumur lain.

Kelebihan dari metode sequential multi well steam huff and puffadalah :

 Injeksi secara bersamaan dapat dengan cepat meningkatkan tekanan reservoir.


 Injeksi secara bersamaan dapat juga menghindari steam chanelling antar sumur dan mengurangi
adanya heat loss
 Injeksi secara bersamaan dapat memperluas radius pemanasan sehingga berkurangnya heat loss dan
meningkatnya energy panas.
 \dapat memindhkan minyak ke berbagai arah.
 Dpat meningkatkan produktifitas dan menjadi base dalam metode steam flooding .

3) Injeksi in situ combustion


Proses pembakaran sebagian minyak dalam reservoir untuk mendapatkan panas,di mana pembakaran
dalam reservoir dapat berlangsung bila terdapat cukup oksigen yang di injeksikan dari permukaan.

Kelebihan:

 Kecuali untuk minyak yang memberikan coke dalam jumlah kurang dari 1 lb/cuft dan
ketebalan reservoir 10 ft atau kurang ,pemanasasn reservoir dengan menggunakan injeksi uap
lebih murah di bandingkan forward combustion.
 Untuk ketebalan tekanan dan laju injeksi panas yg tertentu ,salah satu proses mungkin dapat
lebih murah tergantung pada konsumsi bahan bakar dan kedalaman reservoir.
 Endapan coke yang semakin meningkat dapat meningkatkan injeksi uap lebih
menguntungkan.
 Kehilangan panas di lubang sumur yang bertambah karena bertambahnya kedalaman akan
membuat lebih mengntungkan.
 Jika jarak yang harus di panasi dlam reservoir bertambah ,combusition lebih menguntungkan
dari pada injeksi uap.
 Jika laju injeksi berkurang,biaya injeksi uap relative lebih menguntungkan di bandingkan
dengan udara,.

Kekurangan :

 In situ combustion memiliki kecendrungan hanya menyapu minyak bagian atas daerah
minyak sehingga penyapuan vertical padsa formasi yang sangat tebal biasanya buruk.
 Kebnayakan panas yang di hasilkan dari in situ tidak di gunakan dalam pemanasan minyak
 Minyak yang kental dan berat cocok untuk in situ sebab memberikan bahan bakar yang di
perlukan.
 Instalasi memerlukan biaya investasi yang besar tapi,intalasi permukaan mengkonsumsi
bakan bakar lebih sedikit di bandingkan peralatan air panas.

4) Injeksi air panas

Kelebihan :

 Proses pendesakan panas sangat simple dan dapat berfungsi sebagai waterflood
 Design dan operasinya sebagian besar dapat menggunakan fasilitas waterflood
 Effisiensi pen desakan lebih baik dari waterflood konvensional

Kekurangan :

 Air mempunyai kapasitas panas yg rendah di bandingkan steam


 Perlu treatment khusus mengontrol korosi,problem scale,swelling,emulsi.

 Metode chemical

Injeksi kimia adalah salah satu jenis metoda EOR dengan jalan menambahkan zat kimia ked lam air
injeksi untuk menaikan perolehan minyak sehingga akan menaikan efisiensi penyapuan .injeksi kimia ini
berpotensi untuk berhasil dengan baik jika di nterapkan pada reservoir yang telah sukses di lakukan
injeksi air namun masih banyak minyak yang belum bisa di ambil.

1) Proses EOR dengan injeksi surfaktam polymer mempun yai efisiensi yang sangat tinggi,proses
yang di lakukan dari injeksi surfaktran polimer dngan di bantu oleh polimer sebagai buffer
mobilitas.tujuan utama dari metode ini adalah untuk menurun kan tegangan permukaan di antara fasa
minyak dan air.

Keuntungan dari injeksi surfaktan polimer adalah :

 Meningkatkan area dan displacement sweep efficiency


 Tidak toxic dan tidak korosif
 Menggunakan teknologi yang mirip injeksi air
 Menggunakan water oil ratio di bawah waterflood level
 Gravity segregation biasanya menjadi tidak penting
 Bisa di publikasikan untuk reservoir yang besar.
 Biaya operasional relative murah pengaplikasian lebih sederhana
 Menurunkan tegangan antar muka
 Menurunkan tekanan kapiler

Kelemahan dari injeksi surfaktan polimer adalah :

 Salinitas dan keasaman reservoir yang tinggi akan merusak ikatan kimia polymer
 Mekanisme pendesakannya sangat kompleks.
 Biaya operasional relative mahal
 Terjadi degradasi ikatan kimia pada temperature reservoir yang tinggi.

2) Injeksi alkaline
Kelebihan :

 Dapat menurunkan tegangan permukaan


 Terjadi perubahan wetabilitas
 Menungkatkan sweep efficiency dan emulsifikasi
 Meningkatkan mobilitas dan permeabilitas minyak.
 Biaya paling murah di bandingkan dengan injeksi kimia lainnya.

Kekurangan :

 Tidak cocok untuk reservoir dengan kondisi P&T yang tinggi,salinitas yang rendah,SG rendah dan
viskositas minyak rendah.
 Tidak cocok untuk reservoir dengan heterogenitas batuan yang besar.
 Membentuk film pada matriks batuan oil wet.

 Metode miscible

Merupakan menginjeksikan fluida pendorong yang akan bercampur dengan minyakuntuk di produksi.

1. Injeki gas CO2

Kelebihan dari injeksi gas CO2 :

 Mengembangkan minyak dan menurunkan viskositas


 Membentuk fluida bercamour dengan minyakkarena ekstraksi,penguapan,dan pemindahan
kromatologi.
 Bertindak sebagai solution gas sekalipun fluida tidak bercampur dengan sempurna
 Permukaan fluida campur jika rusak akan memperbaiki diri
 Akan bercampur dengan minyak yang telah berubah menjadi fraksi C2-C6
 Mudah larut di air menyebabkan air mengembang dan bersifat agak asam
 Miscibility dapat di capai pada tekamnan di atas 1500 PSI.
 Merupakan zat tidak berbahaya,gas yang tidak mudah meledak dan tidak menimbulkan problem
lingkungan .
 Dapat di peroleh dari gas buangan

Kekurangan :

 Dapat menaikan volume yang di perlukan selama bercampur dengan minyak


 Viskositas rendah setiapgas pada tekanan reservoir rendah menyebabkan penembnusan lebih awal
pada sumur produksi
 Viskositas minyak lebih rendah dari pada minyak reservoir sehingga menyebabkan fingering dan
peenbusan yang belum waktunya.
 Dengan air akan membentuk asam karbonik yang sangat korosif
 Memerlukan sistem injeksi ganda dan hal ini akan menambah biaya dan kerumitan sistem.
 Di perlukan injeksi dalam jumlah yang besar
 Sumber CO2 biasa di peroleh di tempat berdekatan dengan proyek injeksi CO2sehingga di perlukan
pemipaan dalam jarak yang panjang.

2. Injeksi gas kering pada tekanan tinggi


Kelebihan :

 Efisiensi pendesakan mendekati 100%


 Lebih ekspansif dari pada propane atau gas yang di perkaya
 Tidak ada masalah yang terjadi pada ukuran slug sehubungan dengan in jeksi secara kontinyu
 Gas dapat di injeksikan kembali

Kekurangan :

 Proses ini terbatas sebab reservoir minyak harus kaya komponen C2-C4
 Proses ini memerlukan tekanan injeksi yang benar.

3. Injeksi gas yang di perkaya

Kelebihan :

 Sangat baik untuk seluruh minyak sisa


 Percampuran dapat di lakukan kembali jika kehilangan di reservoir
 Mengembangkan percampuran pada tekanan relative rendah.
 Ukuran slug yang besar memperkecil problemyg terjadi dalam perencanaan slug

Kekurangan :

 Gravity override terjadi pada formasi yang tipis


 Harga gas mahal
 Penjarian viskositas mempengaruhi disipasi slug.

4. Injeksi gas iner

Kelebihan :

 Hasil pembakaran gas alam akan di peroleh gas hasi pembakaran sebanyak 5 sampai 10 kali
 Jika tudung gas adainjeksi gas ini akan mencegah perembesan minyak ke dalam zona tudung gas.
 Injeksi gas akan menghasilkan perolehan lebih banyak jika di bandingkan dengan pendesakan air.
 Realisasi penyediaan gas alam kemungkinan tidak akan stabil karena harga gas alam di masa akan
datang akan di control oleh pemerintah,.

Kekurangan :

 Korosi dalam operasi yang memakai boiler atau gas sisa pembakaran untuk pendesakan minyak
secara tercampur.
 Adanya tembus gas dari gas nitrogen yg di injeksikan pada sumur produksi merupakan masalah yang
serius.

 Metode immicible
A. Water flooding

Kelebihan pada injeksi air adalah :

 Saturasi minyak sisacukup besar


 Air murah danm mudah di peroleh
 Mudahmenyebar ke seluruh reservoir dan kolom air memberikan tekanan cukup besar
 Beart kolom air dalam sumur injeksi turut menekan sehingga cukup banyak mengurangi besar nya
tekanan injeksi yang perlu di berikan di permukaan.
 Effisiensi pendesakan air juga cukup baik sehingga harga Sorsesudah injeksi air 30% mudah di dapat.

REFFERENCE :volume 8 no 2 tahun 2018 oleh muhamad ridwan ansyori


Id.scribd.com
Academia.edu ,perencaanaan injeksi thermal berdasar karakteristik reservoir ,
Seminar nasional cendekiawan 2015 ,hamzah makky ,sogiatmo kasmungin-
Universitas trisakti ,
Kompasiana.com ,
Humasskkmigas.wordpress.com
Insinyoer.com ,
Jurnal of earth,energy,engineering-UIR oleh NOVIA RITA
Jurnal pengembangan enrgi nuklir volume 15 ,erlan dewita ,dedy pryambodo ,
Sudyariyanto , pusat pengembangan energy nuklir (PPEN)-BATAN
Peningkatan produksi minyak dengan EOR menggunakan steam injection oleh
R.DWI WAHYU RIZALMI , dokumen.tips

Anda mungkin juga menyukai