DASAR – DASAR

PEMUKIMAN DAN KOTA

DEFINISI “URBAN DESIGN”

DOSEN:
DERMAWATI D.S

NAMA/NIM:
JOSHUA FAJAR 052001700071
MUHAMMAD AL FAREL 052001700087
MAULANA B

JURUSAN ARSITEKTUR
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
UNIVERSITAS TRISAKTI
2020
No Perletakan Fungsi Bukti fungsi Pengunaan material kesimpulan

1. Netherland Komplek • Menggunakan bata menyajikan pandangan eksotis

pertokoan ekspose dengan warna antara klasik & modern :
klasik merah bata, tetapi diberi • Warna - wana yang saling
variasi warna putih berbenturan ( bangunan
dengan material jenis batu berwarna klasik, trem
yang lain berwarna putih & biru yang
• Architrave jendela modern )
berbenuk ½ lingkaran • Konsep trem sebagai alat
dengan detail khusus transportasi adalah konsep
• Pintu utama di desain modern
secara khusus sebagai • Fungsinya sendiri trem
daerah penerima sebagai alat untuk
• Jendela - jendela tanpa mempermudah, sementara
teralis, kaca tanpa kaca bangunan di belakangnya
film - Dengan adanya trem mengesankan sesuatu yang
yang melintas di 'magis' dan unik
depannya
2. vienna Museum • pada bangunan ini Menunjukkan perluasan dari
menggunakan bata putih pinggiran kota dalam zona ruang
yang merupakan terbuka. Danube canal melintasi sisi
campuran pasari putih utara altstadt.
dan semen
• Pada jendelananya juga • Faktor Pembentuk :
terdapat lengkungan Pengaruh fungsi kota dan
lempengan besi yang zaman Renaissance
terdapat ukira • Pola Struktur Kota : Organik -
ditengahnya Gridiron
• Pada bagian dalam
museum menggunakan
marmer koloseum pada
abad 1300an sehingga
 menjadi ikonik dari
bangunan ini
• Dan pada bagian taman
juga terdapat tempat
• untuk berkumpul Bersama
pengunjung lainnya

3. Helsinki Gereja • Pada bagian luar gereja 1. Pola kota Helsinki adalah :
terdapat material bati Gridiron Modifikasi
bata, dan juga terdapat 2. Kota Helsinki adalah Ibukota
pilar yang menopang Finlandia. Faktor pembentuk
askral dari bangunan kota Finlandia adalah :Man-
tersebut Made Forces
• Pada bagian dalam
bangunan terdapat
ukiran di dinding yang
terbuat dari keramik, jadi
secara keseluruhan
dinding pada bangunan
ini menggunakan
keramik pada era 1300an
• Pada dalam juga
terdapat lampu yang
terbuat ari keramik, dan
mempunyai berat lebih
dari 1000 kilo, dan ini
yang menjadi ikonik dari
gerja tersebut.
4. Stockhholm • Pada bagian luar gereja 1. Stockholm: Perencanaan
Gereja
terdapat kubah yang Stadholmen di akhir abad ke-
berbentuk corong yang 13. Hari kehadiran waterfront
 terbuat dari bahan logam/ ditunjukan dengan titik-titik.
• Pada oembuatannya 2. Benteng kerajaan diletakan
gereja juga memakai lebih tinggi dari bagian pulau
bahan – bahan seperti kearah sudut utara – timur.
batu bata, semen, dan
juga ada campuran antara
pasir dan bata yang 3. Stockholm: Perencanaan dari
berfungsi sebagai dataran rendah Norrmalm
pengganti lem bata. pada tahun 1640; Kota tua
• Pada bagian dalam gereja Stadsholmen adalah dibawah.
terdaat keramik yang
4. Sentral Stockholm berlanjut
menghiasi dinding, dan program regenerasi – satu
keramik tersebut juga dari sebagian ambisi di dunia
menjadi objek utama
– cover sebagian dataran
dalam bangunan ini.
rendah Norrmalm dan
• Lalu pada langit langit mengimplemntasikan dengan
bangunan terdapat lukisan pertolongan eksistensi
yang mengandung struktur regular – grid.
gambar arsteto, yang
dimana dinding – dinding
ini terbuat dari keramik
juga, sehingga membuat
ruangan menjadi sedikit
lebih nyaman da sejuk