Anda di halaman 1dari 4

Nama : Eti Nurdianti

No. Peserta : 201500058847


Asal Institusi : SMPN 5 Kota Tangerang Selatan
LK 1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
Judul Modul MODUL 1 GEOMETRI
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Geometri Datar
2. Geometri ruang
3. Geometri Transformasi
4. Pembelajaran Geometri
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Daftar peta konsep (istilah KB 1. Geometri Datar
dan definisi) di modul ini 1. Gemoteri adalah suatu kajian ilmu
tentang titik, garis dan bidang
2. Titik adalah benda geometri dalam
pikirkan yang tidak memeiliki ukuran
3. Suatu garis terbentuk dari tak berhingga
titik yang tak kosong
4. Ruas garis merupakan sebagian dari titik
yang tak kolinear
5. Sebuah bidang dapat dibentuk dari titik
yang tak kolinear
6. Sebuah bidang terbentuk dari sebuah
garis dan sebuah titik yang tidak terletak
pada garis tersebut
7. Sebuah bidang terbentuk dari dua buah
garis yang berpotongan
8. Sebuah bidang terbentuk dari dua garis
yang berpotongan
9. Segitiga adalah gabungan dari tiga
segmen/ruas garis yang titik-titiknya
tidak kolinear
10.Garis berat pada suatu segitiga adalah
garis yang ditarik dari suatu dari suatu
titik segitiga kepertengahan sisi
didepannya
11.Garis bagi pada suatu segitiga ialah garis
yang membagi suatu sudut pada segitiga
menjadi dua bagian sudut yang besarnya
sama.
12.Garis tinggi pada suatu segitiga adalah
garis yang ditarik dari satu titik secara
tegak lurus ke sisi di depannya atau
perpanjangan sisi di depannya
13.Kekongruenan Segitiga segitiga-segitiga
yang sama dan sebangun tersebut
disebut dengan segitiga yang kongruen
14.Segiempat adalah gabungan dari empat
ruas garis yang ditentukan oleh empat
titik, tiga titik diantaranya tidak segaris
15.Segiempat dapat dikelompokan menurut
sisi sudut dan hubungan antara sisi dan
sudut dan beberapa sifat
16.Jajar genjang adalah suatu segiempat
sisi-sisinya sepsang-sepasang sejajar
17.Sudut pada jajargenjang yang
berhadapan sama besar
18.Persegi panjang adalah suatu
jajargenjang yang salah satu sudutnya
siku-siku
19.Belahketupat adalah jajargenjang yang
dua sisinya yang berurutan sama
panjang.
20.Persegi adalah jajargenjang yang semua
sisinya sama panjang dan satu sudutnya
siku-siku
21.Trapesium adalah suatu segiempat yang
dua buah sisinya sejajar.
22.Trapesium terdiri dari tiga jenis, yaitu
 Trapesium siku-siku
 Trapesium sama kaki
 Trapesium sembarang
23.Layang-layang adalah bangun datar
segiempat yang memiliki 2 pasang
berbeda sisi berdekatan yang sama
panjang
24.Lingkaran adalah garis lengkung (kurva)
yang bertemu pada kedua ujungnya, dan
merupakan himpunan titik-titik yang
jaraknya sama terhadap titik tertentu
25.Jari-jari lingkaran adalah ruas garis yang
menghubungkan sebuah titik pada
lingkaran dengan titik pusat lingkaran
26.Tali busur lingkaran adalah ruas garis
yang titik awal dan akhirnya terletak
pada lingkaran
27.Garis singgung adalah garis yang
mempunyai persekutuan dengan
lingkaran pada dua buah titik yang
berimpitan. Titik tersebut yang disebut
sebagai titik singgung
28.Sudut pusat adalah sudut yang dibentuk
oleh dua jari-jari lingkaran
29.Sudut keliling ialah sudut yang dibentuk
oleh dua tali busur yang berpotongan
pada lingkaran
KB 2. Geometri Ruang
1. Tiga buah aksioma dalam geometri ruang:
2. Aksioma 1. Melalui dua buah titik hanya
dapat dilukis sebuah garis lurus saja.
3. Aksioma 2. Jika sebuah garis lurus dan
sebuah bidang datar mempunyai dua titik
persekutuan, maka garis lurus itu
terletak seluruhnya pada bidang datar
itu.
4. Aksioma 3. Tiga buah titik sembarang
(artinya: ketiga titik itu tidak terletak
pada sebuah garis lurus) selalu dapat
dilalui oleh sebuah bidang datar.
5. Hubungan antara dua buah garis : Dua
buah garis dapat: berpotongan (terletak
pada satu bidang), sejajar (terletak pada
satu bidang), atau bersilangan (tidak
terletak pada satu bidang)
6. Dua objek dalam ruang memiliki
persekutuan karena dua objek tersebut
tidak sejajar.
 Persekutuan antar dua garis
 Persekutuan antar dua bidang
 Persekutuan antar garis dan bidang
7. Dua garis sejajar jika terletak pada satu
bidang yang sama.
8. Tegak lurus artinya memiliki ukuran
sudut 90o .
9. Jarak dalam Ruang Dalam geometri jarak
berarti panjang ruas garis terpendek
antara dua objek geometri
10. Sudut dalam ruang terjadi pada ,
yaitu: (a) sudut antar dua garis; (b) sudut
antara garis dan bidang; dan (3) sudut
antara dua bidang atau lebih
11. Sudut antara garis g dan h yang
saling bersilangan, dapat ditentukan
dengan menentukan sudut g dan h’,
dengan ℎ ′ ∥ ℎ, g dan h’ berpotongan.
12. Untuk menentukan sudut garis g ke
bidang U adalah menentukan sudut
antara garis g dan proyeksi garis g pada
bidang U.

KB.3 Geometri Transformasi


1. Transformasi geometri pada bidang
adalah proses mengubah setiap titik
koordinat menjadi titik koordinat lain
pada bidang tertentu
2. pencerminan atau refleksi adalah
transformasi yang memetakan suatu titik
dengan menggunakan sifat benda dan
bayangan pada cermin datar.
3. Translasi adalah perpindahan atau
pergeseran setiap titik dengan arah dan
jarak yang sama.
4. Rotasi atau perputaran pada bidang
merupakan suatu transformasi yang
memutar setiap titik pada suatu bidang.
Transformasi tersebut memindahkan
titik-titik dengan memutar titik-titik
tersebut sejauh 𝜃 terhadap suatu titik
pusat rotasi
5. Dilatasi merupakan suatu transformasi
mengubah ukuran (memperbesar atau
memperkecil) bentuk bangun geometri
tetapi tidak mengubah bentuk bangun
tersebut.
KB 4. Pembelajaran Geometri
1. Ciri khas dari model pembelajaran salah
satunya adalah adanya sintak atau
tahapan-tahapan atau fase-fase.
2. Pembelajaran berbasi masalah memiliki
sintak: (1) mengorientasikan peserta
didik pada masalah, (2)
mengorganisasikan peserta didik untuk
belajar, (3) mengambangkan
penyelidikan individu atau kelompok,
(4)Mengembangkan dan menyajikan hasil
karya dan mempamerkannya, dan (5)
Analisis dan evaluasi proses pemecahan
masalah.
3. Pembelajaran berbasis masalah atau
Problem Based Learning (PBL) adalah
pembelajaran yang menggunakan
masalah sebagai konteks pembelajaran.
Masalah yang disajikan dapat berupa
masalah nyata yang tidak terstruktur (ill-
structured) atau masalah terbuka (open-
ended).
4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP) didefinisikan sebagai suatu
rencana kegiatan pembelajaran tatap
muka untuk satu pertemuan ataupun
lebih. RPP disusun berdasarkan
Kompetensi Dasar (KD) atau subtema
dan dilaksanakan dalam satu kali
pertemuan atau lebih.
5. Kegiatan pembelajaran atas tiga tahap,
yaitu pendahuluan, inti, dan penutup.
2 Daftar materi yang sulit 1. Melukis titik tembus garis pada bidang
dipahami di modul ini 2. Konsep persekutuan antar objek dalam
ruang
3. Kedudukan titik, garis dan bidang dalam
ruang
4. Geometri Transformasi (rotasi)
3 Daftar materi yang sering 1. Kongruen Segitiga
mengalami miskonsepsi 2. Melukis titik tembus garis pada bidang

Anda mungkin juga menyukai