I. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
II. Kompetensi Dasar
3.1 Mengidentifikasi informasi tentang fabel yang dibaca.
III. Tujuan Pembelajaran
Dengan menggunakan APeL Intermediate siswa diharapkan mampu mengidentifikasi,
menentukan ciri-ciri, dan menceritakan kembali cerita fabel yang telah dibaca.
IV. Indikator
3.1.1. Mampu mengidentifikasi informasi tentang fabel yang dibaca.
3.1.2. Mampu Menentukan ciri-ciri cerita fabel.
3.1.3. Mampu menceritakan kembali cerita fabel yang telah dibaca.
V. Materi Ajar
Pengertian Fabel
Fabel (Bahasa Inggris : fable ) adalah cerita yang menceritakan kehidupan
hewan yang berperilaku menyerupai manusia. Fabel adalah cerita fiksi atau
khayalan belaka (fantasi). Kadang kala fabel memasukkan karakter minoritas
berupa manusia. Cerita fabel juga sering disebut cerita moral karena mengandung
pesan yang berkaitan dengan moral.
Ciri ciri Fabel
Tokoh utama binatang
Alur ceritanya sederhana
Cerita singkat dan bergerak cepat
Karakter tokoh tidak diuraikan secara terperinci
Gaya penceritaan secara lisan
Pesan atau tema kadang-kadang dituliskan dalam cerita
Pendahuluan sangat singkat dan langsung
( Hipotesa ) :
- Berdasarkan jawaban di atas, siswa berhipotesis :
Kata Tanya Deskripsi Cerita Jawab
Apa Apa itu fabel ?
Teks 2
Mama : Ya iyalah anak mama, anak siapa lagi. Kenapa nanya gitu nak?
(ibu berusaha mencari tahu kenapa anaknya bertanya seperti itu )
Joko : Soalnya kulit mama putih, tapi kulit joko kok hitam. Kenapa
mama kok lahirkan saya kulitnya hitam? (Joko terus
bertanya)
Mama : Biarin lah (Mencoba menjawab dengan singkat supaya tidak
ditanya lagi )
3. Kegiatan Penutup 10
1. Guru memberikan kesimpulan berdasarkan hasil kerja siswa menit
2. Guru dan siswa menutup pembelajaran dengan doa (situasional)
Kejujuran
Proaktif
2. Penilaian Presentasi :
n diriKepercayaa
TubuhBahasa
Kejelasan isi
penyampaiaKeruntutan
artikulasi
intonasi
No. Nama Siswa
Kebakuan bahasa
pengertian fabelSimpulan
Lampirkan
Teks Cerita 2
pixabay.com
- Dahulu kala, ada seekor elang yang melamar ayam betina menjadi istrinya.
Suatu ketika elang mau pergi ke suatu tempat. Ia selalu memberi sebuah
cincin kepada ayam betina. Cincin itu dikalungkan ke leher ayam betina
agar tidak hilang.
- Berita tentang elang yang melamar ayam betina diketahui oleh ayam
jantan. Ia pun tidak senang mendengar berita tersebut. Maka ketika elang
pergi, ayam jantan merampas cincin dari ayam betina dan membuangnya
sejauh mungkin.
- Ayam betina yang merasa kebingungan saat elang kembali dan
menanyakan cincinnya. Saat mengetahui cincinnya hilang, elang menjadi
sangat marah.
- Ayam betina yang ketakutan berjanji akan mencari cincin itu. Elang lalu
mengancam ayam betina, selama cincin itu belum ditemukan, maka elang
akan memangsa anak-anak ayam betina.
- Sejak saat itulah, ayam betina selalu tampak mengais tanah untuk mencari
cincin elang yang hilang. Dan selama itu pula, elang terus mengincar anak-
anak ayam betina untuk dimangsa.
- Kunjungi juga: Baabun
Teks Cerita 4
Akibat keserakahannya, anjing tidak hanya gagal mendapatkan dua potong daing.
Namun ia pun kehilangan daging yang dicurinya.
Teks Cerita 1
Hari Ulang Tahun Ibu
Hari ini aku terbangun karena mencium bau makanan yang sedang dimasak oleh kedua
anakku. Kalau dari baunya, sepertinya mereka sedang masak omelet keju isi daging
kesukaanku. Mereka pasti akan mengejutkanku dengan membawa makanan itu ke kamarku.
Sebaiknya aku menunggu saja di kamar sampai mereka datang.
Akhirnya satu dari kedua anakku datang dan memintaku turun. Di ruang makan itu bisa
kulihat mereka sudah mempersiapkan semuanya dan duduk dengan manis di depan makanan
favoritku. Senang dan terharu tentunya melihat mereka melakukan itu semua di hari ulang
tahun ibunya. Aku pun langsung memeluk mereka.
Anak: “Bukan, Bu. Karena hari ini ulang tahun ibu kami pun memberi kejutan dengan
membuat sarapan kami sendiri.”
Ibu: “APA!!??”
Teks Cerita 3
Bukan Salah kulitku Hitam
Suatu ketika terdapat anak kecil yang bernama Joko yang kebetulan berkulit hitam
sedangkan orangtuanya berkulit putih, karena merasa berbeda dan rasa penasarannya ia
mencoba memberanikan diri untuk bertanya kepada mamanya
Mama : Ya iyalah anak mama, anak siapa lagi. Kenapa nanya gitu nak? (ibu berusaha
mencari tahu kenapa anaknya bertanya seperti itu )
Joko : Soalnya kulit mama putih, tapi kulit joko kok hitam. Kenapa mama kok
lahirkan saya kulitnya hitam? (Joko terus bertanya)
Mama : Biarin lah (Mencoba menjawab dengan singkat supaya tidak ditanya lagi )