5.1 Tujuan
45
Semakin tinggi angka API yang diekspresikan dengan derajat API,
maka akan semakin kurang kerapatan minyaknya. Sebaliknya, semakin
rendah angka API maka semakin berat dan rapat minyaknya.
Berat jenis adalah salah satu sifat fisik hidrokarbon yang umumnya
dinyatakan dalam specific gravity (SG) atau dengan oAPI.Derajat API
merupakan satuan untuk menyatakan berat jenis minyak yang digunakan
sebagai dasar klasifikasi minyak bumi yang paling sederhana.Hubungan
berat jenis minyak dengan derajat API adalah saling berbanding terbalik.
Semakin berat jenis minyak mentah atau semakin tinggi derajat API, maka
akan berharga minyak bumi itu, karena lebih banyak mengandung bensin.
Tinggi rendahnya berat jenis minyak mentah juga berpengaruh pada
viskositasnya serta berpengaruh pada titik didih minyak mentah
47
temperatur °API (American Petroleum Institute). Kemudian mengkoreksi
hingga menemukan specific gravity-nya. Penentuan specific gravity (SG)
gas sangat diperlukan mengingat gas yang terkandung dalam minyak
berbeda-beda.
141.5
SG=
131.5+ °API
...................................................(Persamaan 4.1)
141.5
° API= −131.5
SG
...................................................(Persamaan 4.2)
Persamaan tersebut menunjukkan bahwa apabila °API (American
Petroleum Institute) besar maka berat jenis minyak atau specific gravity
(SG) akan kecil. Berat jenis (Specific Gravity) kadang-kadang juga
digunakan sebagai ukuran kasar untuk membedakan minyak mentah, karena
minyak mentah dengan °API (American Petroleum Institute) rendah
biasanya adalah parafinik. Perkiraan jenis minyak bumi ditunjukkan sebagai
berikut : Persamaan tersebut menunjukkan bahwa oAPI akan semakin besar
jika berat jenis minyak makin kecil. Semakin rendah oAPI, maka kualitas
minyak semakin rendah karena banyak mengandung lilin.Semakin specific
gravity (SG) atau jenis minyak berarti minyak tersebut mempunyai
kandungan panas (heating value) yang rendah.Specific gravity (SG) kadang
48
digunakan untuk membedakan minyak mentah, karena minyak mentah
dengan berat jenis rendah biasanya adalah parafinik.
Tabel 5.1
Perkiraan Jenis Minyak Bumi Berdasarkan °API
Specific
Jenis Minyak Bumi °API
Gravity
Ringan 0.830 39
49
banyak mengandung bensin. Semakin rendah °API (American Petroleum
Institute), maka mutu minyak makin rendah karena banyak mengandung
lilin atau residu aspal.Makin tinggi berat jenis minyak berarti minyak
tersebut mempunyai kandungan panas (Heating Value) yang rendah.
50
Institute) maka minyak bumi tersebut semakin berharga (mengandung
banyak bensin). Sebaliknya makin rendah oAPI (American Petroleum
Institute) atau makin besar berat jenisnya maka mutu minyak kurang baik
karena banyak mengandung lilin atau residu aspal. Namun dewasa ini
minyak berat dapat dibuat fraksi bensin lebih banyak dengan menggunakan
metode cracking dalam penyulingan, namun proses ini memerlukan biaya
yang besar.
1. Gelas Kimia
Gambar 4.1
2. Gelas Ukur
G
ambar 4.2
51
Hydrometer Specific
3.
Gravity Heavy Liquid
G
ambar 4.3
Hydrometer Specific
4.
Gravity Light Liquid
G
ambar 4.4
5. Kompor Listrik
G
ambar 4.5
6. Spatula
G
ambar 4.6
7. Thermometer Batang
52
Gambar 4.7
8. Tissue
Gambar 4.8
5.3.2 Bahan
1. Minyak Mentah
53
Mengukur spesific gravity pada minyak mentah ringan dengan cara
memasukkan hydrometer specific gravity light liquidke dalam gelas
ukur tanpa memberikan gaya.
54
Mengukur specific gravity pada minyak mentah ringan dengan cara
memasukkan hydrometer specific gravity heavy liquidke dalam gelas
ukur tanpa memberikan gaya.
55
Membersihkan dan merapihkan kembali alat dan bahan yang telah
digunakan.
Tabel 5.3
Hasil Pengamatan Specific Gravity dan oAPI
1. Nilai °APIUkur
Diketahui : SG ukur = 0,85
Ditanya : °API ukur = ...?
56
Jawab : °API ukur =(141,5
SG ukur )
−131,5
141,5
=(
0,85 )
−131,5
= 35°API
2. Nilai Temperatur Ukur
Diketahui : °C = 30°C
Ditanya : °F = ...?
Jawab : oF = (95 × ° C )+ 32
9
= ( × 30 ) +32
5
= 79°F
Tabel 4.4
Correction of Observed Degress °API to Degress °API
at 60 °C for Light Liquid
°API Terdeka
Terukur Terjauh
°F t
35 36
34
Terdekat
32,2 33,2 34,2
81
Terukur
33,1
82
Terjauh
32,1 33,1 33.1
83
58
36 - 35 34,1 - °API T erukur pada °F T erjauh
=
36 - 3 4 34,1- 3 2 ,1
°API Terukur pada Temperatur Terjauh = 33,1°API
5. Nilai °API Terukur pada Temperatur Terukur
Diketahui: Temperatur Terdekat = 85°F
Temperatur Terukur = 86°F
Temperatur Terjauh = 87°F
°API Terukur pada Temperatur
Terdekat = 33,2°API
°API Terukur pada Temperatur
Terjauh = 33,1°API
Ditanya : °API Terukur pada Temperatur
Terukur = ... ?
Jawab :
°F Terjauh - °F Terukur
=
°F Terjauh - °F Terdekat
141,5
131,5 + ❑o APITerukur pada Temperatur Terukur
141,5
=
131,5+ 33,45
59
= 0,86
7. Nilai Specific GravityTrue
Diketahui : SG Koreksi = 0,86
Faktor Koreksi Minyak Ringan = 0,00036
Temperatur Terukur = 86°F
Temperatur Standar = 60°F
Ditanya : SG True = ...?
Jawab :
SG True = SG Koreksi + [Faktor Koreksi (°F Ukur - °F
Standar)]
= 0,86 + [0,00036 (86- 60)]
= 0,87
8. Nilai °APITrue
Diketahui : SG True = 0,87
Ditanya : °APITrue = ...?
141,5
Jawab :°APITrue =( SG True )
−131,5
141,5
=(
0 , 87 )
−131,5
=31°API
Jadi, nilai specific gravitytrue dan °APItrue untuk
minyak mentah ringan adalah 0,87 dan 31°API.
1. Nilai °APIUkur
Diketahui : SG ukur = 0,92
Ditanya : °API ukur = ...?
60
Jawab : °API ukur =(141,5
SG ukur )
-131,5
141,5
=(
0 , 92 )
-131,5
= 22°API
2. Nilai Temperatur Ukur
Diketahui : °C = 35°C
Ditanya : °F = ...?
Jawab : oF = (95 × ° C )+ 32
9
= ( × 35 ) +32
5
= 95°F
Tabel 5.5
Correction of Observed Degress °API to Degress °API
at 60 °C for Heavy Liquid
°API Terdekat Terukur Terjauh
°F 38 39 40
Terdekat
19 20 21
96
Terukur
20
97
Terjauh
18,9 19,9 20,9
98
61
°API Terjauh pada Temperatur
Terdekat = 21°API
°API Terdekat pada Temperatur
Terdekat = 19°API
Ditanya : °API Terukur pada Temperatur
Terdekat = ...?
Jawab :
° API T erjauh - ° API T erukur
=
° API T erjauh - ° API T erdekat
62
5. Nilai °API Terukur pada Temperatur Terukur
Diketahui:Temperatur Terdekat = 94 °F
Temperatur Terukur = 95°F
Temperatur Terjauh = 96°F
°API Terukur pada Temperatur
Terjauh = 19,9°API
°API Terukur pada Temperatur
Terdekat = 20°API
Ditanya : °API Terukur pada Temperatur
Terukur = ... ?
Jawab :
°F Terjauh - °F Terukur
=
°F Terjauh - °F Terdekat
141,5
131,5+ ❑o APITerukur pada Temperatur Terukur
141,5
=
131,5+ 20
= 0,94
7. Nilai Specific Gravity True
Diketahui : SG Koreksi = 0,94
Faktor Koreksi Minyak Berat = 0,00035
63
Temperatur Terukur = 95°F
Temperatur Standar = 60°F
Ditanya : SG True = ...?
Jawab :
SG True = SG Koreksi + [Faktor Koreksi (°F Ukur - °F Standar)]
= 0,94 + [0,00035 (95 - 60)]
= 0,95
8. Nilai °API True
Diketahui : SG True = 0,95
Ditanya : °APITrue = ...?
= (141,5
0,95 )
−131,5
= 17°API
Jadi, nilai specific gravitytrue dan °APITrue untuk minyak mentah berat
adalah 0,95 dan 17°API.
64
Minyak bumi diklasifikasikan menjadi beberapa jenis.
Klasifikasi ini sangat penting artinya, yaitu untuk memprediksi
produk yang akan dihasilkan. Minyak bumi kita kenal adalah salah
satu dari senyawa HC (hidrokarbon). Minyak bumi sendiri
memiliki sifat-sifat fisik yang sebagian besar kita telah
mengetahuinya. Salah satu sifat yang sering kita dengar adalah
berat jenis atau yang biasa disebut sebagai specific gravity (SG).
Dalam dunia perminyakan biasanya memang lebih sering memakai
istilah specific gravity. Berat jenis atau specific gravity merupakan
sifat minyak bumi yang penting.Specific gravity crude oil
didefinisikan sebagai perbandingan antara densitas minyak dengan
densitas air yang dukur pada tekanan dan temperatur yang sama.
65
ukur 500 mL untuk minyak mentah berat. Mengukur specific
gravity pada minyak mentah ringan dengan cara memasukkan
hydrometer specific gravity heavy liquidke dalam gelas ukur tanpa
memberikan gaya. Mengamati nilai skala yang muncul pada
hydrometer specific gravity heavy liquiduntuk minyak mentah
ringan. Memasukkan thermometer batang ke dalam gelas ukur
untuk minyak mentah ringan kemudian mencatat skala yang
didapatkan untuk nilai temperaturnya. Memasukkan data yang
didapatkan ke dalam tabel hasil pengamatan.
66
bernilai besar, karena °API berbanding terbalik dengan specific
gravity.
5.8 Kesimpulan
68