Resume Modul 10
Resume Modul 10
PENDAHULUAN
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah ini antara lain berupa :
1.2.1 Apa saja yang termasuk pada cahaya dan sifatnya?
1.2.2 Apa saja yang termasuk pada alat optik?
A. Mata
Bagian-bagian Mata
Dibagian bawah dinding mata, terdapat selaput berisi pembuluh darah.
Iris berfungsi mengatur secara otomatis dan mengendalikan jumlah cahaya yang memasuki
mata.
Di tengah selaput pelangi terdapat lubang diaphragm yang disebut dengan pupil.
Ruang dimuka lensa mata berisi zat cair disebut aqueous humor H.
De belakang lensa terwujud benda cair bening disebut vitreus humor.
Garis khayal yang tegak lurus lensa mata dan diafragma disebut dengan Sumbu mata.
Retina yang terdiri atas suatu susunan syaraf yang rumit dan penerima dikenal sebagai rods
(batang-batang) dan cones (kerucut-kerucut).
Tempat yang sangat tidak peka terhadap cahaya pada selaput jala disebut bintik buta.
Kemampuan mengubah ketegangan urat yang berhubungan dengan lensa mata
(pengaturan fokus lensa) disebut dengan daya akomodasi dari lensa mata atau sifat
menyesuaikan diri. Pengaturan fokus lensa mata disebut akomodasi.
Penglihatan dekat atau miopi mengacu pada mata yang hanya dapat memusatkan
benda-benda yang berjarak dekat. Orang yang tidak dapat melihat dekat atau titik dekatnya
lebih besar dari titik dekat normalnya dikatakan orang menderita hipermetropi atau
berpenglihatan jauh. Cacat atigmatisme dapat terjadi pada penderita miopi ataupun
hipermetropi. Lensa yang digunakan untuk ini adalah lensa jenis silindris.
B. Periskop
Periskop merupakan alat optis yang digunakan dalam kapal selam untuk melihat dituasi
dipermukaan laut. Alat ini digunakan 2 prisma (2 cermin datar), masing-masing prisma
mempunyai satu sudut 900 dan dua sudut 450. Dua prisma atau cermin datar ini dipasang dengan
sisi miring sejajar satu sama lain.
C. Kaca Pembesar
Kaca pembesar sederhana sering digunakan oleh tukang arloji (juga tukang mas dan
permata) untuk melihat bagian-bagian arloji yang kecil dan dikenal sebagai loupe. Perbesaran
suatu lensa dapat dinaikkan sedikit dengan menggerakkan lensa tersebut dan mengatur mata kita
sehingga mata memusatkan pada bayangan di titik dekat.
D. Mikroskop
Mikroskop majemuk yaitu mikroskop yang menggunakan dua lensa. Lensa yang
langsung berinteraksi dengan benda, dalam hal ini preparat, disebut dengan lensa benda atau
lensa objektif, sedangkan lensa yang dekat dengan mata si pengamat disebut dengan lensa mata
atau lensa okuler. Perumusan untuk mikroskop ini bergantung pada kondisi mata pengguna, yaitu
kondisi mata tanpa akomodasi dan kondisi mata berakomodasi secara maksimal.
E. Teropong
Teropong atau teleskop adalah alat optis yang digunakan untuk melihat benda yang
sangat jauh. Untuk teropong yang sederhana menggunakan dua lensa posotif, lensa yang dekat
mata disebut lensa okuler dan lensa yang dekat dengan benda disebut lensa objektif.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
CAHAYA DAN SIFATNYA
1) Model sinar cahaya
Sinar merupakan suatu idealisasi yang dipakai untuk menggambarkan berkas cahaya yang sangat
sempit.
2) Pemantulan
Apabila seberkas cahaya menumbuk permukaan suatu benda, cahaya tersebut dipantulkan.
Pemantulan berkas cahaya sejajar oleh permukaan datar dan dalam arah tertentu.
3) Pembiasan
Pembiasan adalah peristiwa pembelokan berkas cahaya ketika melewati bidang batas antara dua
medium yang berbeda kerapatannya.
4) Cahaya sebagai gelombang elektromagnetik
Teori gelombang elektromagnetik tentang cahaya dapat menjelaskan berbagai gejala fisis.
5) Dispersi
Dispersi adalah frekuensi-frekuensi yang berbeda ketika melewati bahan yang mempunyai
indeks bias bervariasi dengan frekuensi.
6) Interferensi cahaya
Interferensi merupakan peristiwa perpaduan gelombang-gelombang cahaya.
7) Difraksi cahaya
Difraksi adalah tepi rintangan yang berada dalam lintasan gelombang itu.
8) Polarisasi cahaya
Bidang tempat getaran-getaran ini terjadi disebut bidang polarisasi.
ALAT OPTIK
1) Cermin Datar
Cermin datar adalah cermin yang permukaannya datar, misalnya cermin hias.
2) Cermin Sferis
Cermin sferis adalah cermin yang permukaannya lengkung dan biasanya merupakan bagian dari
permukaan bola.
3) Lensa
Lensa adalah sekeping kaca atau bahan transparan yang dibentuk sedimikian rupa sehingga dapat
menghasilkan bayangan nyata atau maya, sama tegak atau terbalik terhadap benda, lebih kecil
atau lebih besar, atau sama seperti ukuran benda.
Alat Optik
a) Mata
b) Periskop
c) Kaca Pembesar
d) Mikroskop
e) Teropong
3.2 Saran-saran
Pembaca harus lebih banyak membaca tentang Optik dan bagian-bagian yang berkaitan
dengan mata kita. Agar pembaca dapat mengetahui istilah-istilah yang terdapat pada cahaya dan
istilah lain dari mata manusia.
DAFTAR PUSTAKA
Sumadri, Yosaphat, dkk. (2009 ). Konsep Dasar IPA di SD. Jakarta. Universitas Terbuka.