Anda di halaman 1dari 4

+. No.

Dokumen : FR-PGA-051
FORM
Revisi :7

Tanggal Efektif : 29 – 12 - 2016


PT. Motasa Indonesia
PERJANJIAN KONTRAK KERJA
Halaman : 1 dari 3

PERJANJIAN KERJA UNTUK WAKTU TERTENTU


Nomor : 100/PKWT-2/HC/IV/2021

Pada hari ini, Kamis tanggal 15 (Lima Belas), bulan April tahun 2021 (Dua Ribu Dua Puluh Satu)
dibuat dan ditandatangani perjanjian kerja untuk waktu tertentu (selanjutnya disebut “Perjanjian”) oleh
dan antara;

1. PT MOTASA INDONESIA, suatu Perseroan Terbatas yang didirikan berdasarkan hukum negara
Republik Indonesia, berkedudukan di Jalan Raya A. Yani, Sumber Tanggul,Mojosari, Mojokerto,
Jawa Timur, dalam perbuatan hukum ini diwakili secara sah oleh MASHUD, dalam kedudukannya
sebagai Direktur Human Capital, oleh karena itu sah bertindak untuk dan atas nama perusahaan.
Selanjutnya disebut “PIHAK PERTAMA”.
Dan

2. Nama : Muhammad Nuril Fahmi


Tempat / Tanggal lahir : Mojokerto / 15-08-1996
Alamat : Ketanen, RT 03 RW 02, Kel/Desa Kemasantani, Kec. Gondang
Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur
KTP : 3516021508960002
Selanjutnya disebut “ PIHAK KEDUA”.

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA, yang untuk selanjutnya disebut PARA PIHAK, sepakat untuk
mengikatkan diri dalam perjanjian ini dengan syarat-syarat dan ketentuan sebagai berikut :
1. Definisi
- Operator ialah pekerja laki – laki atau perempuan yang bekerja di pabrik dengan mengoprasikan
suatu peralatan pabrik, sesuai prosedur berdasarkan intruksi dari perusahaan.
- Staff ialah bagian organisasi yang tidak mempunyai hak memberikan perintah, tetapi mem-
punyai hak membantu pimpinan
2. Jenis Pekerjaan
PIHAK PERTAMA dengan ini mempekerjakan PIHAK KEDUA, dan PIHAK KEDUA dengan ini bersedia
bekerja pada PIHAK PERTAMA sebagai Operator / Staff Packing di Departemen Produksi, atau jenis
pekerjaan lain yang ditentukan oleh perusahaan dari waktu ke waktu;

3. Tempat Pekerjaan
3.1 PIHAK KEDUA wajib menjalankan tugas dan pekerjaan di wilayah yang ditentukan oleh PIHAK
PERTAMA yaitu di lokasi Pabrik 2 Bangsal PT. Motasa Indonesia;

3.2 PIHAK KEDUA bersedia sewaktu-waktu dipindahkan ke area kerja yang lain apabila diperlukan
atas kepentingan PIHAK PERTAMA.

4. Jangka Waktu Perjanjian


4.1 Jangka waktu perjanjian adalah selama 06 (Enam) bulan, mulai sejak tanggal permulaan kerja 16
(Enam Belas) bulan April 2021 (Dua Ribu Dua Puluh Satu) sampai dengan tanggal
pengakhiran 15 (Lima Belas) bulan Oktober 2021 (Dua Ribu Dua Puluh Satu);

Nomor : 100/PKWT-2/HC/IV/2021
.. No. Dokumen : FR-PGA-051
FORM
Revisi :7

Tanggal Efektif : 29 – 12 - 2016


PERJANJIAN KONTRAK KERJA
PT. Motasa Indonesia Halaman : 2 dari 3

4.2 Jangka waktu perjanjian dapat diperpanjang dengan kesepakatan kedua belah pihak, apabila
pekerjaan yang ditangani PIHAK KEDUA ternyata masih akan dan atau masih mungkin untuk
diperpanjang.

5. Waktu Kerja & Waktu Istirahat PIHAK KEDUA

5.1 Waktu kerja & Waktu Istirahat untuk Karyawan Non Shift
a. Non Shift 5 Hari Kerja
- Senin – Jum’at : 08.00 – 17.00 (8 Jam Kerja)
- Libur hari Sabtu dan Minggu
b. Non Shift 6 Hari Kerja
- Senin – Jum’at : 08.00 – 16.00 (7 Jam Kerja)
- Sabtu : 08.00 – 14.30 (5 Jam Kerja)
- Libur hari Minggu
5.2 Waktu kerja untuk Karyawan Shift :
- Shift 1 : 08.00 – 16.00, Hari Sabtu 08.00 – 14.30
- Shift 2 : 16.00 – 24.00, Hari Sabtu 14.30 – 20.30
- Shift 3 : 24.00 – 08.00, Hari Sabtu 20.30 – 02.30
- Libur di hari Minggu atau sesuai schedule kerja yang ditetapkan Departemen yang
bersangkutan.
5.3 Masing – masing waktu kerja istirahatnya 1 jam, kecuali hari Jum’at bagi Karyawan Non Shift 6
Hari Kerja dan Karyawan Shift 1 adalah 1.5 jam.
5.4 Waktu kerja dan waktu istirahat dapat berubah antar waktu sesuai dengan kepentingan PIHAK
PERTAMA.

6. Besaran Gaji, Fasilitas & cara pembayaran


6.1 PIHAK KEDUA menerima :
a. Gaji per bulan Rp. 4.279.787,17,- (Gross).
b. BPJS Ketenagakerjaan (JKK, JHT, JKM & JP)
- JKK (0,89%) , JHT (3,7%) , JKM (0,3%) & JP (2%) adalah tanggungan Perusahaan.
- JHT (2%) & JP (1%) adalah tanggungan Karyawan.
c. BPJS Kesehatan
- Premi 4 % menjadi tanggungan Perusahan.
- Premi 1% menjadi tanggungan Karyawan.
d. Tunjangan Hari Raya
- Sesuai dengan peraturan pemerintah / Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik
Indonesia.
e. Lembur
- Dapat dilakukan apabila melebihi waktu jam kerja yang sudah ditetapkan dan ada bukti
tertulis serta mendapatkan persetujuan dari atasan,
Cara penghitungan lembur sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

Nomor : 100/PKWT-2/HC/IV/2021
.. No. Dokumen : FR-PGA-051
FORM
Revisi :7

Tanggal Efektif : 29 – 12 - 2016


PERJANJIAN KONTRAK KERJA
PT. Motasa Indonesia Halaman : 3 dari 3

6.2 Fasilitas
a. Atribut kelengkapan Karyawan
- Seragam kerja
- Sandal kerja
- Loker
b. Makan dikantin (Secara cuma-cuma).
c. Tempat Ibadah.

6.3 Cara Pembayaran Gaji:


a. Penghitungan periode gaji per bulan dihitung dari tanggal 23/bulan X sampai dengan tanggal
22/bulan X + 1.
b. Pembayaran gaji dilaksanakan pada hari kerja di setiap akhir bulan X.
c. PPh pasal 21 menjadi tanggungan Karyawan dan akan dipotong dari total penghasilan kotor.
7. Berakhirnya Perjanjian
a. PIHAK PERTAMA telah habis masa kontrak kerjanya dengan PIHAK KEDUA.
b. Pemutusan hubungan kerja PIHAK KEDUA oleh PIHAK PERTAMA karena sebab dari
Lampiran . 01 salah satu dari point 1.2 maka tidak ada ganti rugi atau kompensasi apapun
dari PIHAK PERTAMA;
c. Pemutusan hubungan kerja PIHAK PERTAMA oleh PIHAK KEDUA karena sebab dari angka 7
point b. PIHAK KEDUA tidak diwajibkan untuk memberikan ganti rugi sisa masa kesepakatan
kerja kepada PIHAK PERTAMA;
d. Apabila PIHAK KEDUA terbukti melakukan pelanggaran kerja yang menyebabkan terjadinya
kerugian finansial dan atau penggelapan keuangan kepada PIHAK PERTAMA maka PIHAK
KEDUA harus dan bersedia untuk menyelesaikan secara hukum
8. Hal-Hal Yang Belum Diatur
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerja ini akan dibuat kemudian dalam suatu addendum
dan atau lampiran yang merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dari perjanjian ini.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

Mashud Muhammad Nuril Fahmi


Direktur Human Capital Operator / Staff

Nomor : 100/PKWT-2/HC/IV/2021
LAMPIRAN .01 Kewajiban dan Disiplin Kerja
1.1 Kewajiban PIHAK KEDUA yaitu :
a. Mematuhi Perjanjian Kerja, Perjanjian Kerja Bersama, Prosedur Kerja, Standart Sanitasi dan
tata tertib yang berlaku di PIHAK PERTAMA;
b. Mematuhi semua perintah yang diberikan PIHAK PERTAMA berdasarkan peraturan dan
prosedur kerja yang telah ditetapkan;
c. Mematuhi segala instruksi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang diberlakukan PIHAK
PERTAMA, termasuk dalam hal safety riding ketika dalam perjalanan berangkat maupun
pulang bekerja;
d. Hadir dan melakukan presensi kehadiran di tempat pekerjaan yang sudah ditentukan oleh
PIHAK PERTAMA, 15 menit sebelum jam kerja;
e. Memakai seragam kerja yang sudah ditentukan oleh PIHAK PERTAMA yaitu baju seragam,
celana berwarna gelap dan sandal kerja.
f. Memakai sepatu ketika memasuki area gerbang pabrik.
g. Meletakkan sepatu, tas, jaket, handphone, jam tangan, bolpoint, dan atau perlengkapan lain di
locker yang sudah disediakan oleh PIHAK PERTAMA;
h. Bertanggung jawab terhadap seluruh sarana dan prasarana yang telah dipinjamkan oleh
PIHAK PERTAMA.
1.2 PIHAK KEDUA dilarang :
a. Tidak masuk kerja tanpa alasan yang bisa dipertanggung jawabkan ( mangkir );
b. Melakukan penipuan, pencurian dan penggelapan barang / uang milik Perusahaan atau milik
teman sekerja atau pihak ketiga yang mempunyai hubungan usaha dengan Perusahaan;
c. Merokok, mabuk, minum-minuman keras yang memabukan, madat, memakai obat bius atau
menyalahgunakan obat-obatan terlarang atau obat-obatan perangsang lainnya di tempat kerja
yang dilarang oleh peraturan perundang-undangan.
d. Melakukan perbuatan asusila atau melakukan perjudian di tempat kerja.
e. Melakukan tindak kejahatan misalnya menyerang, mengintimidasi atau menipu Perusahaan
atau pihak ketiga yang mempunyai hubungan usaha dengan Perusahaan dan
memperdagangkan barang terlarang baik dalam lingkungan Perusahaan maupun diluar
lingkungan Perusahaan.
f. Melakukan kekerasan fisik, atau mengancam, melecehkan atau memfitnah ataupun
mencemarkan nama baik sesama Pekerja dan/atau pihak ketiga yang mempunyai hubungan
usaha dengan Perusahaan.
g. Dengan ceroboh atau sengaja merusak, merugikan atau membiarkan dalam keadaan bahaya
barang milik Perusahaan.
h. Memakai sandal kerja keluar area pabrik.
i. Membongkar atau membocorkan rahasia Perusahaan atau mencemarkan nama baik
Perusahaan yang seharusnya dirahasiakan kecuali untuk kepentingan Negara.
j. Dijatuhi hukuman oleh Instansi yang berwajib karena tindakan kriminal yang dilakukan.
k. Melakukan tindakan yang tidak jujur atau pelanggaran terhadap Perjanjian ini dan tidak dapat
memberikan pertanggung-jawaban yang dapat diterima oleh Perusahaan dalam waktu 07
( tujuh ) hari kalender setelah diminta oleh Perusahaan.

Apabila PIHAK KEDUA tidak melakukan kewajiban poin 1.1 dan atau melakukan tindakan
pelanggaran sebagaimana ketentuan poin 1.2, maka bersedia untuk mengundurkan diri dari
Karyawan PT. Motasa Indonesia.
Mojokerto, ........................................... 2021
Saya Memahami

(......................................)

Nomor : 100/PKWT-2/HC/IV/2021

Anda mungkin juga menyukai