Anda di halaman 1dari 3

MI 3.

Pelaporan Peserta Internsip Dokter Indonesia


Nama Peserta : dr. Heru Murdianto

Nama Wahana : RSUD Kota Bengkulu

Topik: Demam Tifoid

Tanggal (kasus): 15-Februari–2019

Nama Pasien : Ny. M No. RM :

Tanggal Presentasi: 5 Maret 2018 Nama Pendamping: dr. Meidi Fajri

Tempat Presentasi: RSUD Kota Bengkulu

Obyektif Presentasi:

√□ Keilmuan □ Keterampilan □ Penyegaran □ Tinjauan Pustaka

□ Diagnostik □ Manajemen □ Masalah □ Istimewa

□ Neonatus □ Bayi □ Anak □ Remaja √□ Dewasa □ Lansia □ Bumil

□ Deskripsi: Ny. M, 27 tahun datang dengan keluhan demam sejak 5 hari yang lalu. Demam
dirasakan biasanya pada sore dan malam hari.
Pemeriksaan Fisik: Keadaan Umum : Tampak Sakit Sedang Kesadaran : GCS 15, compos mentis
Tanda- Tanda Vital: Tekanan darah : 100/70 mmHg Nadi : 65 x/ menit Respirasi : 20 x/ menit
Suhu : 39˚C

□ Tujuan: Menangani demam pada dewasa

Bahan bahasan: □ Tinjauan Pustaka □ Riset √□ Kasus □ Audit

Cara membahas: □ Diskusi √□ Presentasi dan diskusi □ E‐mail □ Pos

Data pasien: Nama: Ny. M Nomor Registrasi:

Nama RS: RSUD Kota Bengkulu Telp: - Terdaftar sejak: 15-Februari–2019

Data utama untuk bahan diskusi:

1. Diagnosis/ Gambaran Klinis : Demam sejak 5 hari yang lalu. Demam dirasakan biasanya pada
sore dan malam hari

2. Riwayat Pengobatan : -

3. Riwayat kesehatan/ Penyakit : Magh (+)

4. Riwayat keluarga : -

5. Riwayat pekerjaan : -

6. Kondisi lingkungan sosial dan fisik (RUMAH, LINGKUNGAN, PEKERJAAN ) : -

7. Lain‐lain:

Daftar Pustaka: (diberi contoh, MEMAKAI SISTEM HARVARD,VANCOUVER, atau MEDIA ELEKTRONIK)

1. PPK Dokter di Fasyankes Primer

Hasil Pembelajaran:
1. Definisi Demam Tifoid

2. Manifestasi klinis Demam Tifoid

3. Pemeriksaan Penunjang Demam Tifoid

5. Tatalaksana Demam Tifoid

6. Prognosis Demam Tifoid


Pengisian Laporan Peserta Internsip

1 “Subyektif” Pada kasus ini, pasien mengalami demam sejak 5 hari SMRS. Demam dirasakan biasa
. nya pada sore dan malam hari. Menggigil (-) gusi berdarah (-) mimisan (-) Pasien juga
mengeluhkan sakit kepala dan mual. Muntah sejak 3 hari yang lalu sebanyak lebih kurang 2
kali/hari. Volume muntah sebanyak lebih kurang 1/4 aqua gelas tiap muntah. Muntah darah (-)
Batuk (-) Pilek (-) pasien mengaku belum BAB sejak 4 hari yang lalu. BAK tidak ada keluhan.

2 Keadaan Umum : Tampak Sakit Sedang Kesadaran : GCS 15, compos mentis Tanda- Tanda Vital:
. Tekanan darah : 100/70 mmHg Nadi : 65 x/ menit Respirasi : 20 x/ menit Suhu : 39˚C

Pemeriksaan fisik:
Mulut : typhoid tongue (+)
Abdomen : nyeri tekan epigastrium (+)
Rumple leed (-)

Hasil laboratorium :
H2TL : 13,6/36,7/206.000/14.400

Tubex : 8

“Assessment”(penalaran klinis): Pasien mengalami demam sejak 5 hari SMRS. Demam dirasakan
biasa nya pada sore dan malam hari. Pasien juga mengeluhkan sakit kepala dan mual. Muntah
sejak 3 hari yang lalu sebanyak lebih kurang 2 kali/hari. Volume muntah sebanyak lebih kurang
1/4 aqua gelas tiap muntah. Pasien mengaku belum BAB sejak 4 hari yang lalu.

Berdasarkan teori dari hasil anamnesis demam tifoid adalah demam yang naik turun terutama
sore dan malam hari dengan pola intermitten dan step-ladder. Demam tinggi dapat terjadi terus-
menerus( demam kontinyu) sampai minggu kedua, sakit kepala yang sering dirasakan di daerah
frontal, gangguan gastrointestinal berupa konstipasi dan meteorismus atau diare, mual muntah
dan nyeri abdomen serta BAB berdarah, gejala penyerta lain seperti nyeri otot dan pegal-pegal,
batuk, anoreksia dan insomnia.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa diagnosis pasien adalah Demam Tifoid.

4. ”Plan”:
Diagnosis: pada pasien ini sudah dapat ditegakkan diagnosis Demam Tifoid

Pengobatan: tatalaksana awal yang dilakukan adalah


- IVFD RL 20 gtt/menit ( makro)
- Paracetamol flash 1 g extra selanjutnya paracetamol tab 3x 500 mg
- Inj Omeprazole 1x 40 mg
- Inj Ondancentron 2x4 mg
- Inj Ceftriaxone 2 x 1 g
- Sucralfat syr 4x 2 Cth
- Dulcolax 1x1 tab ( malam sebelum tidur )
Bengkulu, 15 Februari 2019
Peserta Dokter Internsip Dokter Pendamping

dr. Heru Murdianto dr. R. Achmad Sigit

Anda mungkin juga menyukai