09.00
Melakukan asuhan keperawatan pada Ny.L
Diagnosa medis: Nyeri post op section sesarea dengan
indikasi KPD
Diagnosa keperawatan 1: Nyeri akut b.d agen pencedera
fisik (prosedur operasi)
09.00 Manajemen Nyeri
Observasi
Mengidentifikasi lokasi, karakteristik nyeri
(luka post operasi sektio sesarea luka sepanjang ±15 cm,
nyeri bertambah saat bergerak dan berkurang saat diam,
09.01
terasa seperti tertusuk-tusuk, di bagian perut, nyeri terasa
09.01
hilang timbul. TTV: tekanan darah 130/80 mmHg, nadi
85x /menit, respirasi 22x /menit, suhu 36,6 ⁰C)
Mengidentifikasi skala nyeri (skala nyeri 6)
09.02
Mengidentifikasi respons nyeri nonverbal (pasien terlihat
09.03 menyeringai kesakitaan, mata tampak cekung, muka
tampak merah dan dahi berkerut)
09.03 Terapeutik
09.04 Memberikan teknik nonfarmakologis untuk mengurangi
nyeri (terapi musik)
12.00 Isoma
Assesment: masalah
15.00 Diagnosa keperawatan 2: Nyeri Kronis b.d infiltrasi tumor
teratasi
Manajemen Nyeri Planning: intervensi
dihentikan
Observasi
15. 10 Mengidentifikasi lokasi, karakteristik nyeri
(luka post operasi sektio sesarea luka sepanjang ±15 cm,
nyeri bertambah saat bergerak dan berkurang saat diam,
terasa seperti tertusuk-tusuk, di bagian perut, nyeri terasa
hilang timbul. TTV: tekanan darah 130/80 mmHg, nadi
85x /menit, respirasi 22x /menit, suhu 36,6 ⁰C)
00.00 Isoma
00.00 Isoma
21.30 Observasi
Tampak meringis, gelisah, sulit tidur,nyeri dan
pembengkakan payudara, nyeri bertambah saat bergerak,
21.40
terasa seperti tertusuk-tusuk, di bagian payudara kiri,
nyeri terasa hilang timbul. TTV: tekanan darah 120/80
22.00 mmHg, nadi 85x /menit, respirasi 22x /menit, suhu 36,6
⁰C)
22.10
Mengidentifikasi skala nyeri (skala nyeri 5)
Mengidentifikasi skala nyeri non verbal (pasien Tampak
22.12 meringis, gelisah, sulit tidur)
Memberikan teknik nonfarmakologis untuk mengurangi
nyeri (kompres lidah buaya)
22.20
Mengontrol lingkungan yang memperberat nyeri
(meredupkan pencahayaan, meminimalisir kebisingan)
22.25 Menjelaskan penyebab, periode, dan pemicu nyeri
Memberikan Teknik non farmakologis (kompres lidah
buaya)
Berkolaborasi pemberian analgesic ( santagesic 1 x 3 kali
22.30
30 mg)
22.35 Mencuci tangan
22.40 Mengisi dokumentasi keperawatan
Isoma
07.00
Post conference dan operan dinas
Hari/Tanggal : Jumat/09 April 2021
Observasi
Mencuci tangan
22.35
Mengisi dokumentasi keperawatan
Isoma
22.40
Observasi
22.20
1. Identifikasi permasalahan yang ibu alami selama
22.25 proses menyusui
2. Identifikasi pengetahuan ibu tentang menyusui
Terapeutik
22.30 3. Anjurkan ibu memberikan nutrisi kepada bayi hanya
dengan ASI
4. Jadwalkan pendidikan kesehatan sesuai kesepakatan
Edukasi
Isoma
07.00
Post conference dan operan dinas
Hari/Tanggal : Rabu/14 April 2021
18.00 Isoma
21.00
Post conference dan operan dinas
Hari/Tanggal : Kamis/15 April 2021
I : rencana KRS
E:-
15.30
Mencuci tangan
18.00 Mengisi dokumentasi keperawatan
Isoma
21.00
Post conference dan operan dinas
Hari/Tanggal : Jumat/16 April 2021
21.20 Observasi :
Isoma
21.20
S : klien mengatakan nyeri sudah hilang, klien
21.30 mengatakan tidak mual
O:
I : Rencana KRS
07.00
E:-