Tindakan kekerasan adalah suatu keadaan dimana seorang individu melakukan penyerangan

terhadap orang lain/lingkungan yang didasari oleh perasaan marah yang mengakibatkan
hilangnya kontrol diri, yang bersifat membahayakan fisik dan psikis diri sendiri, orang lain, dan
lingkungan. Kekerasan terhadap perempuan merupakan fenomena sosial yang telah berlangsung
sejak lama hingga pada masa modern sekarang ini, dengan banyak faktor yang melatarbelakangi
seperti faktor budaya, sosial dan ekonomi. Menurut Deklarasi Penghapusan Kekerasan Terhadap
Perempuan (PBB, 1993) Pasal 1, kekerasan terhadap perempuan adalah setiap tindakan
berdasarkan perbedaan jenis kelamin (gender-based violence) yang berakibat/mungkin berakibat
kesengsaraan atau penderitaan perempuan secara fisik, seksual, psikologis. Kekerasan terhadap
perempuan sendiri digolongkan ke dalam beberapa bentuk, yakni kekerasan fisik, psikologis,
ekonomi, perampasan kemerdekaan dan yang paling banyak terjadi, yakni kekerasan seksual.