Anda di halaman 1dari 3

SOP PAP SMEAR

Judul Prosedur Pap Smear


No Dok No Revisi : Halaman :
SOP/PRM/156

Tanggal Terbit : Di Susun Oleh : Diperiksa Oleh :

Standar Prosedur Ditetapkan Oleh


Operasional

Pengertian Pap Smear merupakan cara yang digunakan untuk pemeriksaan


dini atau deteksi dini terhadap adanya indikasi keganasan pada
sistem reproduksi yaitu organ serviks (mulut rahim) wanita.
Tujuan Untuk mengetahui ada atau tidaknya sel abnormal pada mulut
rahim (serviks)

Kebijakan Sebagai tindakan preventif terhadap penyakit kanker serviks pada


wanita.
Prosedur Persiapan Alat :
1. Handscoon steril
2. Handscoon bersih
3. Underpad
4. Objek Glass
5. Pot 200 cc
6. Alkohol 96%
7. Spatula Wooden
8. Brush
9. Spekulum (cocor bebek)
10. Korentang
11. Kapas Cebok
12. Kassa
13. Gel
14. Selimut
15. Lampu Sorot
16. Kom bersih
Prosedur Tindakan :
17. Berikan penjelasan kepada pasien tentang tujuan
dan manfaat dilakukannya tindakan pap smear.
18. Pastikan pasien melakukan persyaratan yang
harus dilakukan sebelum pemeriksaan pap
smear, seperti : tidak melakukan coitus selama 3
hari dan tidak sedang dalam kondisi infeksi atau
keputihan.
19. Lakukan persetujuan dilakukannya tindakan pap
smear dengan inform concern yang tersedia di
instansi RS.
20. Setelah itu, arahkan pasien untuk dilakukan
tindakan di meja Gyn.
21. Tutup vitrage untuk menjaga privasi pasien.
22. Beritahu pasien untuk membuka pakaian dalam
bagian bawah kemudian berikan selimut agar
menutupi area vitalnya. Anjurkan pasien untuk
berbaring di meja Gyn.
23. Berikan underpad sebagai alas untuk di area
bokong.
24. Posisikan pasien litotomi atau trendenburg
sambil mengatur posisi bokong pasien agak
turun ke ujung bawah meja Gyn.
25. Setelah posisi pasien nyaman, kemudian
nyalakan lampu sorot ke arah organ vagina
pasien.
26. Dekatkan alat-alat yang akan digunakan oleh
psycian atau dokter yang akan melakukan
tindakan pap smear.
27. Cucilah tangan terlebih dahulu sebelum
melakukan tindakan. Gunakan handscoon steril
kemudian sterilkan area luar vagina sebelum
dilakukan pap smear dengan kapas cebok.
28. Bantu dokter untuk membuka alat steril, ambil
alat dengan bantuan korentang agar menjaga
sterilitas alat yang digunakan.
29. Ambil spekulum sesuai ukuran dengan
korentang kemudian berikan gel sebagai
pelumas untuk lebih mudah membuka rongga
vagina.
30. Setelah terbuka dan terlihat mulut rahim, fiksasi
spekulum.
31. Ambil objek glass sebagai media untuk
mengambil secret serviks yaitu berupa
Apusan/ekto menggunakan spatula wooden dan
Sikatan/endo dengan menggunakan brush.
32. Hasil pengambilan secret diatas permukaan
objek glass di rendam dalam kom kecil bersih
dengan liquid alkohol 96% selama ± 5 menit.
33. Setelah selesai, tarik perlahan spekulum yang
digunakan dan bersihkan area vagina dengan
selembar kassa steril. Buka handscoon dan cuci
tangan setelah tindakan selesai.
34. Matikan lampu sorot kemudian rapikan kembali
alat-alat yang digunakan.
35. Bantu pasien untuk merapikan diri setelah
pemeriksaan.
36. Berikan pengantar pemeriksaan histologi pada
dokter yang memeriksa agar mengisi keterangan
bahwa pasien tersebut telah dilakukan tindakan
pap smear dan sebagai pengajuan permohonan
agar dilakukan pemeriksaan laboratorium atas
sampel pap smear.
37. Pasang handscoon bersih untuk mengambil hasil
rendaman secret kemudian pindahkan ke dalam
pot ukuran 200 cc kemudian tutup dan beri label
(nama, usia, no RM, dan tanggal)
38. Pemeriksaan pap smear dan pengantar
laboratoriumnya di bawa ke laboratorium.
39. Infokan ke pasien jangka waktu kapan hasil
pemeriksaan tersebut dapat diketahui hasilnya..
Unit Terkait Dokter /psycian spesialis Obgyn, bidan / perawat, petugas
laboratorium.
Rujukan

Anda mungkin juga menyukai