Anda di halaman 1dari 2

A.

Rangkaian Non-Inverting
Titik Perhitungan Pengukuran
Vin Vout Vin Vout
A 6V 11.112 V
B 2V 4.001 V
C -2 V -3.998 V
D -6 V -11.112 V
Untuk Perhitungan

𝐺𝑢𝑛𝑎𝑘𝑎𝑛 𝑉 𝑝𝑜𝑤𝑒𝑟 𝑠𝑢𝑝𝑝𝑙𝑦 𝑠𝑒𝑏𝑒𝑠𝑎𝑟 12 𝑉


𝑅𝑡𝑖𝑡𝑖𝑘
𝑉𝑡𝑖𝑡𝑖𝑘 = ( ) 𝑥𝑉𝑝𝑜𝑤𝑒𝑟 𝑠𝑢𝑝𝑝𝑙𝑦
𝑅𝑖𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
𝑉𝑖𝑛 = 𝑉 + − 𝑉𝑡𝑖𝑡𝑖𝑘
𝑅2
𝑉𝑜𝑢𝑡 = (1 + ) 𝑥𝑉𝑖𝑛
𝑅1

Analisa :

1. Bagaimana nilai Vin dan Vout pada titik A,B,C,D ? Apa yang menyebabkan nilainya bisa berbeda ?

2. Apakah pengaruh dari resistor 1K yang dipasang secara pararel antara Vout dan titik minus OP AMP ?

B. Rangkaian Inverting

Titik Perhitungan Pengukuran


Vin Vout Vin Vout
A -1.621 V 3.57 V
B 633.512 uV 2.064 mV
Untuk perhitungan

𝐺𝑢𝑛𝑎𝑘𝑎𝑛 𝑉 𝑝𝑜𝑤𝑒𝑟 𝑠𝑢𝑝𝑝𝑙𝑦 𝑠𝑒𝑏𝑒𝑠𝑎𝑟 12 𝑉


𝑅𝑡𝑖𝑡𝑖𝑘
𝑉𝑡𝑖𝑡𝑖𝑘 = ( ) 𝑥𝑉𝑝𝑜𝑤𝑒𝑟 𝑠𝑢𝑝𝑝𝑙𝑦
𝑅𝑖𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
𝑉𝑖𝑛 = 𝑉 + − 𝑉𝑡𝑖𝑡𝑖𝑘
𝑅2
𝑉𝑜𝑢𝑡 = − 𝑥𝑉𝑖𝑛
𝑅1

Analisa :

1. Apa yang menyebabkan nilai Vin dan Vout berbeda ?


2. Perbedaan antara Rangkaian inverting dan non-inverting setelah melakukan percobaan ? apa yang
menyebabkannya berbeda ?

C. Rangkaian Summer

Titik Perhitungan Pengukuran


Vin Vout Vin Vout
A
B
Untuk perhitungan

𝐺𝑢𝑛𝑎𝑘𝑎𝑛 𝑉 𝑝𝑜𝑤𝑒𝑟 𝑠𝑢𝑝𝑝𝑙𝑦 𝑠𝑒𝑏𝑒𝑠𝑎𝑟 12 𝑉


𝑅𝑡𝑖𝑡𝑖𝑘
𝑉𝑡𝑖𝑡𝑖𝑘 = ( ) 𝑥𝑉𝑝𝑜𝑤𝑒𝑟 𝑠𝑢𝑝𝑝𝑙𝑦
𝑅𝑖𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
𝑉𝑖𝑛 = 𝑉 + − 𝑉𝑡𝑖𝑡𝑖𝑘

𝑉𝑟𝑚𝑠 = 𝑉𝑖𝑛/√2
𝑅2
𝑉𝑜𝑢𝑡 = (− 𝑥𝑉𝑖𝑛) + 𝑉𝑟𝑚𝑠
𝑅1

Analisa :

1. Analisis perbedaan Vin dan Vout pada tiap titik !

2. Apa yang membedakan rangkaian summer dan inverting ?

D. Rangkaian Integrator

Vpp Nilai Simulasi


Vin Vout
High dan Low di set 1 Vpp = Vpp =
Vrms = Vrms =
High dan Low di set 2 Vpp = Vpp =
Vrms = Vrms =

Analisa :

1. Analisis Vin dan Vout pada saat high low di set 1 dan 2 !

2. Apa yang bisa menyebabkan perbedaan tersebut ?

3. Fungsi kapasitor pada rangkaian ?

Anda mungkin juga menyukai