Departemen

Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian Mata Kuliah Perencanaan Pariwisata
Ins=tut Teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya PWK ITS

Wisatawan dan Pengelolaan

Kepariwisataan
Heriari Idaja= ST.M.Sc
Ema Umilia, ST., MT.
 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian
Ins=tut Teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya

OUTLINE
Berbagai aspek yang berperan :
01 Wisatawan, Des=ny,
Aksesbilitas, dan lain sebagainya

02 Kelembagaan Pariwisata
 Berbagai aspek yang
berperan : wisatawan,
destiny, aksesibilitas, dan
lain sebagainya
 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

WISATAWAN Surabaya

•  PARIWISATA
Mathieson and Wall dalam Gunn (2002)
The temporary movement of people to des;na;ons outside
their normal place of work and residence, the ac;vity
undertaken during their stay in those des;na;ons, and the
fasicili;es created to cater the needs

Pariwisata à bukan “usual environment”
•  VISITOR/ WISATAWAN
Seseorang atau kelompok yang melakukan perjalanan
yang bersifat sementara ke tempat tujuan di luar
ru=nitas keseharian (rumah dan tempat kerja), dengan
segala ak=vitas dan fasilitas yang dibutuhkan
 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

TIPOLOGI WISATAWAN Surabaya

Menurut Cohen (1972), klasifikasi wisatawan

atas dasar :ngkat familiarisasi dari dareah yang
dikunjungi serta :ngkat perngorganisasian
perjalanan wisatanya:
1.  Dri&er
2.  Eksplorer
3.  Individual Mass Tourist
4.  Organized- mass Tourist
 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

TIPOLOGI WISATAWAN Surabaya

Charter
Smith (1977), menggolongkan
Wisatawan ke dalam 7
Mass
Golongan
Incipient Mass

Unusual

Elite Off Beat
Explorer
 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

TIPOLOGI WISATAWAN Surabaya

Plog (1972), menggolongkan

wisatawan ke dalam 3
golongan:

PSYCHOCENTRIZ

MID-CENTRIC

ALLOCENTRIC
Pengelolaan
Pariwisata
 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian
Ins=tut Teknologi Sepuluh Nopember

PENGELOLAAN PARIWISATA Surabaya

“..the specific tool, the specific func:on, the

specific instrument, to make ins:tu:ons
capable of producing result...”
(Leiper dalam Pitana, 2009)
Seperangkat peranan dan fungsi yang melekat
yang dilakukan oleh seseorang atau
sekelompok orang melipu: : Planning,
Direc;ng, Organizing, Controlling.
 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian
Ins=tut Teknologi Sepuluh Nopember
Prinsip Dasar Pengelolaan Pariwisata Surabaya

(Cox dalam Pitana, 2009)

•  Kearifan lokal dan special local sense
•  Preservasi, proteksi, dan peningkatan kualitas sumberdaya
•  Atraksi wisata tambahan dengan khasanah budaya lokal
•  Pelayanan kepada wisatawan berbasis keunikan budaya
dan lingkungan lokal
•  Mendukung kegiatan jika memiliki manfaat posi:f dan
mengendalikan kegiatan pariwisata jika melampaui
carrying capacity
 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian
Ins=tut Teknologi Sepuluh Nopember
Prinsip Keseimbangan dalam Surabaya

Pengelolaan Pariwisata

•  Pembangunan versus konservasi (aspek

wilayah à misalnya melalui zoning, dsb.)
•  Penawaran versus permintaan
•  Keuntungan versus biaya
•  Manusia versus lingkungan

 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian
Ins=tut Teknologi Sepuluh Nopember
Guidelines dalam Perencanaan Surabaya

dan Manajemen Pariwisata

•  Pembangunan versus konservasi (aspek

wilayah à misalnya melalui zoning, dsb.)
•  Penawaran versus permintaan
•  Keuntungan versus biaya
•  Manusia versus lingkungan

 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian
Ins=tut Teknologi Sepuluh Nopember
Guidelines dalam Perencanaan Surabaya

dan Manajemen Pariwisata

Code for Environmentally Responsible Tourism

(by PATA – Pacific Asia Travel Associa:on) :
1.  Long term profitability
2.  Product sustainability
3.  Equity from one genera:on to the next
 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian
Ins=tut Teknologi Sepuluh Nopember
Values Tourism (PATA) Surabaya

•  Memenuhi kebutuhan konsumen

•  Meningkatkan kontribusi ekonomi
•  Meminimalisasi dampak pariwisata terhadap
lingkungan
•  Mengakomodasi kebutuhan dan keinginan
negara tuan rumah yang menjadi tujuan
wisata
•  Menyediakan pengembalian finansial yang
cukup bagi yang berusaha di bidang ini
 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian
Ins=tut Teknologi Sepuluh Nopember
VALUES DALAM PARIWISATA Surabaya

KONSUMEN MANAGEMENT
MENYEIMBANGKAN
BUDAYA DAN WARISAN BUDAYA PERTUMBUHAN DAN
PENDAPATAN EKONOMI
EKONOMI DAN FINANSIAL DENGAN PELAYANAN KEPADA
WISATAWAN SERTA
PERLINDUNGAN TERHADAP
PELUANG MASA DEPAN, DSB.
LINGKUNGAN DAN
PELESTARIAN KEBERAGAMAN
BUDAYA

KETERLIBATAN SEMUA PEMANGKU

KEPENTINGAN DEMI SEBUAH INTEGRASI
 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian
Ins=tut Teknologi Sepuluh Nopember
STAKEHOLDER DALAM PARIWISATA Surabaya

Staff dari industri Investor dan

Konsumen/Turis
pariwisata developer

Permerha: dan
penggiat
PEMERINTAH PELAKU EKONOMI
lingkungan dan
budaya

Dll.
 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian
Ins=tut Teknologi Sepuluh Nopember
Kelembagaan/Asosiasi Surabaya

Pariwisata di Indonesia

•  Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Krea:f di

Indonesia
•  Perhimpunan Hotel dan Restoran di Indonesia
(PHRI)
•  Gabungan Pengusaha Wisata Bahari Indonesia
•  Indonesia Congress and Conven:on Associa:on
•  Perhimpunan Usaha Taman Rekreasi Indonesia
•  Gabungan Industri Pariwisata Indonesia
•  Persatuan Perusahaan Film Indonesia
•  Dsb.
 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian
Ins=tut Teknologi Sepuluh Nopember
Organisasi Internasional - UNWTO Surabaya

•  The World Tourism Organiza:on (UNWTO) is the

UN agency responsible for the promo:on of
responsible, sustainable and universally
accessible tourism.
•  Achieve its goal by affilia:ng with many partners
through PLATMA sebuah jaringan online untuk
menampilkan ak:vitas dan berinteraksi dengan
yang lain dalam sebuah wadah à akan terjadi
knowledge spilloversà IDEAS.
 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian
Ins=tut Teknologi Sepuluh Nopember
Organisasi Internasional - UNWTO Surabaya

World-leading
company
 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian

STUDY CASE
Ins=tut Teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya

•  Blackstone, Rhode Island, USA.

•  Tourism plaform on place-making
•  Innovate tourism in partnership with the
communi:es à tourism as a driver of
community resilience (the ability to absorb
disturbance and retain its basic func:on and
structure or, the ability of a community to
flow with changes in condi:ons and prospers)
 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian

STUDY CASE
Ins=tut Teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya

Blackstone berusaha membangun

S T L ( S u s t a i n a b l e T o u r i s m
Laboratory) untuk mempromosikan
t u r i s m e s e b a g a i k e t a h a n a n
masyarakat. Metode ini sifatnya
ground up.

Sebagai suatu heritage landmark di
Amerika, sejarah berdirinya
Revolusi Industri di Amerika,
Blackstone berusaha menjadikan
sejarah tersebut sebagai daya tarik
dan penguat turisme.

 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian

STUDY CASE
Ins=tut Teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya
 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian

DISKUSI
Ins=tut Teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya

Apa kaitan manajemen dengan planning dalam

konteks pariwisata?
 Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

REFERENSI Surabaya

1.  TOURISM PLANNING, BASIC, CONCEPT, CASES, Fourth

Edi:on, By Clare A.Gunn with Turgut Var. 2002.
Routledge New York and London
2.  PENGANTAR ILMU PARIWISATA, Drs. Oka A Yoe:. 1985.
Penerbit Angkasa Bandung
3.  PENGANTAR ILMU PARIWISATA, Pitana dan Diarta
(2009), ANDI Yogyakarta
SEKIAN DAN TERIMA KASIH