BAB I

PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Belajar merupakan suatu kewajiban yang harus dijalankan oleh setiap
murid. Tanpa belajar, kita tidak dapat memahami sesuatu hal. Dengan sekolah
misalnya, kita dapat belajar menghitung, membaca, bersosialisasi, dan lain-
lain. Di sekolah juga diajarkan sikap dan perilaku yang sopan. Mulai dari
menghormati bapak dan ibu guru, menghargai teman dan menyayangi orang
disekitar.
Namun akhir-akhir ini, sering terdengar kabar bahwa sistem belajar saat
ini membuat anak menjadi tertekan seperti yang dirasakan siswa siswi di
SMAN 1 PURI. Salah satunya sistem belajar full day school, jam pelajaran
mulai pukul 07.00-15.15 WIB, hari libur ditambah pada hari Sabtu. Banyak
orang tua dari murid yang protes dengan adanya sistem ini, apalagi dengan
tugas-tugas yang diberikan oleh bapak, ibu guru membuat anak jatuh sakit
akibat kelelahan.
Di sisi lain, dengan adanya full day school dapat meningkatkan prestasi
belajar siswa SMAN 1 PURI karena jam pelajaran bertambah banyak,
membuat murid semakin fokus dalam belajar dan lebih paham dengan materi
yang diajarkan.
Tak hanya itu, full day school juga dapat membentuk karakter siswa.
Dengan tinggalnya siswa di sekolah, guru akan lebih mudah memantau
aktivitas siswa. Kelakuan siswa akan lebih mudah dikontrol di lingkungan
sekolah, ini juga memberikan manfaat disiplin di sekolah sehingga siswa dapat
terhindar dari pengaruh buruk dari lingkungan luar.
1.2 RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana reaksi orang tua terhadap sistem full day school?
2. Bagaimana pengaruh full day school terhadap prestasi belajar siswa di
SMAN 1 PURI?
3. Apakah dampak negatif full day school terhadap mental siswa SMAN 1
PURI?
1.3 TUJUAN PENELITIAN
1. Menjelaskan tentang full day school
2. Untuk mengetahui pengaruh full day school terhadap siswa SMAN 1 PURI
3. Menjelaskan pentingnya bersekolah
1.4 MANFAAT PENELITIAN
Setelah mengetahui dampak negatif dan pengaruh full day school terhadap
prestasi belajar siswa di SMAN 1 PURI, siswa diharapkan untuk menekankan
waktu belajarnya dibanding dengan aktivitas yang tidak cukup penting.
1.5 RUANG LINGKUP PEMBAHASAN
Penulis mengambil ruang lingkup dampak negatif full day school, dampak
positif full day school, pengaruh full day school terhadap kesehatan siswa,
reaksi orang tua siswa terhadap full day school, dan pengaruh full day school
terhadap prestasi belajar siswa SMAN 1 PURI.
I.6 RUANG SAMPEL/POPULASI
10% dari anak kelas XI MIPA