NIM : 837428732
Dengan ini menyatakan bahwa laporan kegiatan praktikum IPA ini merupakan hasil karya
saya sendiri dan saya tidak melakukan plagiarisme atau pengutipan dengan cara-cara yang
tidak sesuai dengam etika yang berlaku dalam keilmuan. Atas pernyataan ini saya siap
menerima tindakan / sanksi yang diberikan kepada saya apabila dikemudian hari ditemukan
pelanggaran akademik dalam karya saya ini atau ada klaim atas karya saya ini.
DATA TUTOR/INSTRUKTUR
Nama (Gelar) : I KETUT SAMUDRA
Nip/Id Lainnya : 71001358
Instansi Asal : Unipa surabaya
Nomor HP : 081330525027
Alamat Email : iketutsamudra@gmail.com
C. Landasan Teori
Tumbuhan sebagai mahluk hidup juga melakukan gerak. Namun, gerak yang
dilakukan oleh tumbuhan tidak seperti yang dilakukan oleh hewan maupun
manusia. Gerakan pada tumbuhan sangat terbatas. Gerakan yang dilakukan oleh
tumbuhan hanya dilakukan pada bagian tertentu. Misalnya bagian ujung tunas,
bagian ujung akar, ataupun pada bagian lembar daun tertentu (Ferdinand, 2003
dalam rumanta, 2019). Gerak yang disebabkan rangasangan gaya gravitasi disebut
geotropisme. Karena gerak akar diakibatkan oleh rangsangan gaya tarik bumi
(gravitasi) dan arah gerak menuju arah datangnya rangsangan, maka gerak tumbuh
akar disebut geotropisme positif. Sebaliknya gerak organ tumbuhan lain yang
menjauhi pusat bumi disebut geotropisme negatif (Campbell, 2004 dalam
Rumanta, 2019). Nasti adalah gerak bagian tumbuhan yang tidak dipengaruhi
oleh rangsang. Gerak ini disebabkan oleh adanya perubahan tekanan turgor akibat
pemberian rangsang. Karena tidak dipengaruhi oleh arah sehingga tidak ada nasti
positif atau negatif.
Macam-macam gerak Nikinasti:
Seismonasti
Seismonasti adalah gerak pada tumbuhan karena adanya rangsangan berupa
getaran. Daun putri malu akan menutup bila disentuh. Perlakuan sentuhan
yang berbeda, pengaruhnya juga berbeda. Jika sentuhan halus, proses
menutupnya lambat. Bila disentuh dengan sedang, reaksinya agak cepat
menutup. Dan jika disentuh dengan kasar akan dengan cepat menutup daun
dan tangkainya. Reakei ini terjadi akibat perubahan tiba-tiba dalam
keseimbangan air yang terjadi pada bantal daun yang kehilangan tekanan air
sehingga daun maupun tangkai mengatup.
Niktinasti
Niktinasi (nyktos = malam) merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh
suasana gelap, sehingga disebut juga gerak tidur. Selain disebabkan oleh
suasana gelap, gerak “tidur” daun-daun tersebut dapat terjadi akibat
perubahan tekanan turgor di dalam persendian daun.
Pengamatan niktinasti pada tumbuhan putri malu, dengan menyimpan putri
malu di tempat terang atau terbuka dan membandingkannya dengan putri
malu yang diletakkan di tempat tertutup atau kedap cahaya. Pada tumbuhan
putri malu yang berada di tempat kedap cahaya, daun-daun putri malu
tersebut mulai mengatup. Hal-hal yang menyebabkannya sama seperti yang
terjadi pada saat gerak tidur pada tumbuhan putri
Geotropisme negatif
Geotropisme adalah gerak bagian tumbuhan karena pengaruh gravitasi bumi.
Jika arah geraknya menuju rangsang disebut geotropisme positif, misalnya
gerakan akar menuju tanah. Jika arah geraknya menjauhi rangsang disebut
geotropisme negatif, misalnya gerak tumbuh batang menjauhi tanah.
Pada pengamatan percobaan, pot A mengalami pertumbuhan batang secara
normal menuju ke atas. Pada pot B yang diletakkan horizontal pertumbuhan
batang membelok dari horizontal menuju arah vertikal secara bertahap selama
7 hari. Hal ini terjadi akibat gerak tumbuh batang menjauhi tanah.
Salah satu ciri makhluk hidup adalah bernapas/melakukan respirasi. Bernapas
berarti memasukkan oksigen dan mengeluarkan karbondioksida. Oksigen
diangkut oleh darah ke sel-sel tubuh. Di dalam sel terjadi proses pembakaran
bahan-bahan makanan oleh oksigen dan menghasilkan karbondioksida.
Ketika melakukan respirasi/pernapasan, makhluk hidup mengambil oksigen
dari lingkungannya dan mengeluarkan karbondioksida serta uap air ke dalam
lingkungannya. Oksigen di dalam tubuh makhluk hidup digunakan untuk proses
pembakaran (oksidasi), dari proses ini akan dihasilkan energi yang akan digunakan
untuk aktivitas hidup.
D. Cara Kerja
a. Prosedur Percobaan 1 (ciri-ciri makhluk hidup) :
1) Siapkan alat-alat tulis dan table pengamatan yang diperlukan
2) Pergi ke lingkungan yang ada di sekitar tempat tinggal, seperti kebun, sawah, hutan,
atau lingkungan lainnya, sesuai tempat tinggal anda
3) Menentukan 10 makhluk hidup (5 hewan dan 5 tumbuhan)
4) Mencatat kesepuluh jenis makhluk hidup tersebut dalam lembar pengamatan
5) Mengamati cirri-ciri setiap makhluk hidup
6) Membubuhkan tanda cek (√) sesuai dengan ciri yang diamati, pada tabel
b. Prosedur Percobaan 2 (Gerak pada tumbuhan) :
1. Seismonasti
a. Menyediakan alat dan bahan yang diperlukan, seperti pot tanaman putri malu,
lembar kerja, alat tulis dan penggaris.
b. Meletakkan pot tanaman putri malu yang telah disediakan di atas meja,
melakukan sentuhan halus, agak kasar dan kasar pada daun putri malu
menggunakan penggaris.
c. Mengamati reaksi daun putri malu yang disentuh dan mencatatnya pada tabel
pengamatan.
2. Niktinasti
a. Menyediakan dua buah pot tanaman putri malu, memberikan tanda A pada pot
pertama dan tanda B pada pot kedua.
b. Meletakkan pot A di tempat terang/terbuka.
c. Menyimpan pot B di atas meja dan menutupnya dengan menggunakan kotak
karton atau kardus yang kedap cahaya dengan hati-hati agar tidak
menyentuhnya.
d. Membiarkan pot B tertutup selama lebih kurang setengah jam (30 menit).
e. Setelah ditutup lebih kurang setengah jam, membuka dengan hati-hati (tidak
menyentuh tanamannya).
f. Mengamati apa yang terjadi dengan daun putri malu pada pot B dan
membandingkan dengan daun putri malu pada pot A.
g. Mencatat hasil pengamatan pada tabel pengamatan
3. Geotropisme negative
a. Menanam tanaman kacang hijau pada pot A dan pot B, 1 minggu sebelum
kegiatan praktikum IPA.
b. Meletakkan pot A secara vertical dan pot B secara horizontal.
c. Mengamati pertumbuhan kacang hijau setiap hari.
d. Mencatat pertumbuhan kacang hijau pada tabel pengamatan
E. Hasil Pengamatan
a. Ciri -Ciri Makhluk Hidup
No Nama Makhluk Hidup Ciri-ciri Makhluk Hidup *)
1 2 3 4 5 6
1 Burung √ √ √ √ √ √
2 Ikan √ √ √ √ √ √
3 Ayam √ √ √ √ √ √
4 Kambing √ √ √ √ √ √
5 Sapi √ √ √ √ √ √
6 Putri malu √ √ √ √ √
7 Pohon singkong √ √ √ √ √
8 Pohon Pisang √ √ √ √ √
9 Pohon Srikaya √ √ √ √ √
10 Bunga Mangga √ √ √ √ √
*) keterangan
1. Bergerak
2. Menanggapi rangsang
3. Berkembangbiak.
4. Mengalami pertumbuhan
5. Membutuhkan makan dan minum (Nutrisi)
6. Bernafas
Catatan:.Bergerak adalah perubahan posisi di permukaan dalam kurun waktu
tertentu. Dengan demikian tumbuhan termasuk tidak bergerak.
Tabel 1.3
Hasil pengamatan Niktinasti
2) Geotropisme
Tabel 1.4
Hasil pengamatan geotropisme negatif
B. Sedangkan
Botol B
diletakkan
secara
horizontal.
Tumbuh
0,2 1,5 2,4 3,8 5,6 6,9 8,2 batangnya
mengikuti arah
cahaya
matahari.
c. Respirasi
Tabel 1.5
Hasil pengamatan respirasi memerlukan udara (oksigen)
0 0 0 0 0
Tabel 1.6
Hasil pengamatan respirasi menghasilkan karbondioksida
Botol percobaan Kondisi mula – mula Kondisi akhir percobaan
A. Jernih Jernih
B. Jernih Keruh
C. Jernih Keruh
F. Pertanyaan dan jawaban
a. Percobaan 1
Pertanyaan :
Jawaban :
1. Iya benar, tumbuhan memenuhi ciri – ciri gerak dan bereaksi terhadap
rangsang hal ini bisa dibuktikan apabila tanaman putri malu disentuh atau
terkena rangsangan, daunnya akan menutup.
2. Persamaan dan perbedaan ciri kehidupan hewan dan tumbuhan
terhadap rangsang
Tumbuan:
Hewan:
berpindah tempat
b. Percobaan 2
Pertanyaan :
Jawaban :
1) Polong- polongan seperti bunga merak dan daun kupu-kupu . Daun dau tersebut
akan menutup pada malam hari dan akan membuka kembali jika matahari terbit.
2) Pda percobaan di atas, Seismonasti adalah gerak putri malu dipengaruhi rangsang
sentuhan , sedangkan niktinasti adalah gerak daun putri malu di pengaruhi rangsang
dari cahaya.
c. Percobaan 3
Pertanyaan
Jawaban
G. Pembahasan
Geotropisme Negative
H. Kesimpulan
a) Kesimpulan Percobaan 1
Hewan dan tumbuhan adalah makhluk hidup yang memiliki ciri-ciri sebagai
makhluk hidup. Makhluk hidup merupakan benda hidup yang selain memiliki
ciri atau sifat sebagai benda, juga memiliki sifat atau ciri yang membedakan
dari benda tak hidup adalah dalam hal berkembangbiak, menerima dan
member tanggapan terhadap rangsang, dapat tubuh kembang, perlu makan
dan air, serta melakukan pernafasan.
b) Kesimpulan Percobaan 2
Pada tanaman putri malu bila diletakkan ditempat yang kedap cahaya daun
tumbuhan putri malu akan menutup atau mengatup. Berbeda jika diletakkan
ditempat yang terang atau yang langsung terkena sinar matahari daun putri
malu tetap akan membuka.
Pada penilitian yang saya lakukan yaitu gerak geotropisme adalah gerak pada
tumbuhan / tanaman yang dipengaruhi oleh gravitasi bumi, dan jika arah
pertumbuhan tersebut menjauhi titik pusat bumi maka disebut dengan gerak
geotropisme negative.
c) Kesimpulan Percobaan 3
Pada hasil kedua percobaan dan penelitian yang sudah dilakukan bisa
disimpulkan bahwa makluk hidup pasti akan melakukan pernafasan
(respirasi). Dan dalam melakukan respirasi (pernafasan) memerlukan oksigen
(udara). Contohnya setelah menghirup oksigen maka akan mengeluarkan
karbondioksida. Dan terbukti dengan berubah warna.
.
I. DAFTAR PUSTAKA
Maman Rumanta, dkk. (2011). Praktikum IPA di SD. Banten: Penerbit Universitas
terbuka
_______________
_______________
Lalu cara saya mengatasinya dengan mencari ke desa- desa lain akhirnya saya
menemukannya tetapi tumbuhan putri malunya tumbuh di dekat sampah dan
temptnya sedikit angker karena di sebelahnya ada rumah kosong dan di situ banyak
tumbuhan rumput- rumput saya takut ada ular akhirnya saya tidak berani mengambil
tumbuhan putri malu itu hanya foto saja dan prktik langsung di tempat itu.
kesan yang saya dapat yaitu meskipun tumbuhan rumput putri malu tumbuhan yang
sepelah yang hanya di anggap orang hanya sebuah rumput yang tidak berguna
ternyata tumbuhan putri malu sangat berharga dan banyak pengetahuan yang saya
dapat dari tumbuhan putri malu
Dan pesan saya jangan pernah menyepelehkan sebuah tumbuhan yang yang terlihat
tidak berguna karena suatu suaat kita akan membutuhan tumbuhan yang menurut kita
tidak berguna dan akhirnya menjadi sebuah tumbuhan yang sangat berguna dan jika
kita sudah melakukan penelitihan tentang tumbuhan yang menurut kita hanya sebuah
rumput dan semak-semak pasti kita akan menemukan banyak pengetahuan dan
manfaat-mafaat dari tumbuhan seperti itu.
a. Kesimpulan
Pada penilitian yang saya lakukan yaitu gerak geotropisme adalah gerak pada
tumbuhan / tanaman yang dipengaruhi oleh gravitasi bumi,
dan jika arah pertumbuhan tersebut menjauhi titik pusat bumi maka disebut dengan
gerak geotropisme negative.
Pesan saya semakin kita mau mencoba dan lebih banyaknya rasa keingin tauan kita
tentang tumbuhan semakin banyak pula ilmu yang kita peroleh tentang tumbuhan.
Percobaan 3 : Respirasi
Solusinya saya mencoba mencari semua materi tersebut dari yang mulai pengertian,
cara, pembahasan, proses hingga tahap akhir melalui halaman internet dan mencoba
kembali mempelajari dan memahami buku/modul pratikum ipa tersebut.
Saat melakukan pengamatan atau penelitian tersebut agar kiranya teman teman
mempelajari lebih baik lagi supaya tidak sampai melukai tubuh saat melakukan
penelitian tersebut.
K. FOTO BERSERI
Tabel 1.1
Hasil pengamatan Ciri – ciri Makhluk Hidup
1
Burung
2
Ikan
3
Ayam
4
Kambing
5
Sapi
6
Putri malu
7
Pohon singkong
8
Pohon Buah Pisang
9
Pohon Buah Srikaya
10
Tabel 1.2.
Hasil Pengamatan Seismonasti
No Jenis sentuhan pada Reaksi daun putri malu Keterangan
daun putri malu
Halus
Dari pangkal daun ke ujung .
Daun menutup cukup
1 hanya anak daun di ujung saja
lama
yang mengatup/ melipat
Sedang
Kasar
Arah gerak daun dengan
sentuhan kasar pada ujung Daun menutup lebih
3
hingga pangkal daun dengan cepat
cepat
Tabel 1.3.
Hasil pengamatan Niktinasti
Tabel 1.5.
Hasil pengamatan geotropisme negatif
B. Sedangkan
Botol B
diletakkan
secara
horizontal.
Tumbuh
0,2 1,5 2,4 3,8 5,6 6,9 8,2 batangnya
mengikuti
arah cahaya
matahari.
Percobaan 3 (Resparasi )
0 0 0 0 0
Tabel 1.6.
Hasil pengamatan respirasi menghasilkan karbondioksida
B. Jernih Keruh
C. Jernih Keruh