No.Dokumen:
No. Revisi :
SOP
TanggalTerbit :
Halaman : 1/2
Cara Pelaksanaan
1. Cuci tangan
2. Jelaskan / beritahu prosedur yang akan dilakukan.
3. Tekanan darah diukur pada keadaan duduk dengan punggung bersandar
dan kaki menapak lantai, atau dapat pula diukur dengan posisi
terlentang.
4. Memasang manset standart meliputi 2/3 lengan atas dengan jarak 2 cm
di atas siku, posisi lengan setinggi jantung.
5. Meletakkan stetoskop tepat di atas arteri brachialis
6. Meraba pulsasi arteri pada pergelangan tangan (arteri radialis)
7. Memompa manset hingga tekanan manset mencapai 30 mmHg setelah
pulsasi arteri radialis menghilang.
8. Membuka katup manset dan tekanan manset dibiarkan menurun
perlahan dengan kecepatan 2-3 mmHg/detik
9. Bila bunyi pertama terdengar, ingatlh dan catatlah sebagai tekanan
sistolik
10. Bunyi terakhir yang masih terdengar dicatat sebagai tekanan diastolik
11. Menurunkan tekanan manset sampai 0 mmHg kemudian lepaskan
manset
12. Pengukuran tekanan darah sebaiknya dilakukan 2 kali untuk
mendapatkan nilai tekanan darah rerata
13. Catat Hasil di rekam medis pasien
14. Cuci tangan
6. Bagan Alir
Setelah diindikasi tentang
Petugas menyiapkan tindakan, Petugas yang
lembar dilimpah wewenang
persetujuan/informed memberikan penjelasan
consent
7. Hal-hal yang 1. Petugas harus memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik terutama
perlu pasien yang tidak dapat berbahasa Indonesia.
diperhatikan 2. Petugas berkomunikasi dengan menggunakan kata-kata yang jelas dan
mudah dipahami