DASAR-DASAR AUDITING

NOVEMBER 2010
PETUNJUK:
1. Soal terdiri dari 5 (lima) teori dan 2 (dua) kasus.
2. Tulislah jawaban Saudara pada lembar Jawaban yang telah disediakan.

I. TEORI (Bobot 50%)

1. Dari beberapa jenis audit yang ada, kita telah mengenal audit keuangan dan audit operasional.
Sehubungan dengan hal tersebut:
a. Jelaskan apa yang menjadi tujuan dari dua jenis audit tersebut.
b. Jelaskan beberapa karakteristik dari audit operasional.

2. Dalam suatu audit evaluasi SPM berkaitan dengan kegiatan survei pendahuluan dan audit
rinci. Jelaskan hubungan antara evaluasi SPM dengan survei pendahuluan dan evaluasi SPM
dengan audit rinci, serta jelaskan apa sebenarnya yang ingin dicapai dalam evaluasi SPM.

3. Dalam auditing kita mengenal istilah prosedur audit dan teknik audit. Jelaskan apa yang
dimaksud dengan:
a. prosedur audit
b. teknik audit

4. Kita mengenal jenis-jenis KKA, antara lain adalah KKA Utama, KKA Ikhtisar, dan KKA
Pendukung. Sehubungan dengan hal tersebut, jelaskan:
a. Apa yang dimaksud dengan KKA Utama, KKA Ikhtisar, dan KKA Pendukung tersebut.
b. Hubungan antara ketiga jenis KKA tersebut.

5. Dalam melakukan audit kita mengenal istilah pengujian substantif. Jelaskan apa yang
dimaksud dengan istilah tersebut dan apa tujuannya.

II. KASUS (Bobot 50%)

Kasus 1

Anggaplah dalam suatu penugasan audit Saudara ditugasi untuk melakukan survei pendahuluan
terhadap Dinas Tenaga Kerja (DTK) Kota Padepokan. Informasi awal yang diperoleh tim audit
menunjukkan bahwa instansi tersebut masih lemah dalam pengembangan kompetensi
masyarakat sehingga masih banyak anak-anak putus sekolah yang menganggur.
Diminta:
a. Tetapkanlah langkah-langkah kerja audit yang seharusnya dilakukan pada tahap survei
pendahuluan.
b. Tetapkanlah pula apa tujuan dari setiap langkah kerja yang saudara tetapkan tersebut.

Kasus 2

Dari audit rinci yang berkaitan dengan pengadaan barang, ketua tim audit meminta Saudara
sebagai anggota tim untuk meyakinkan bahwa kontrak pengadaan  7 jenis barang yang akan
diperbantukan kepada lulusan Dilat Kewirausahaan Anak Terlantar benar-benar diterima dengan
baik dan dimanfaatkan secara efektif. Tujuh jenis barang tersebut adalah: mesin jahit sebanyak
30 unit, perahu nelayan 15 unit, peralatan las 18 unit, alat sablon 65 unit, peralatan tukang kayu
25 unit, alat pertanian 18 unit, dan alat tata boga 27 unit. Ketua Tim menetapkan langkah kerja
yang harus ditempuh adalah pemeriksaan fisik dan mengecek ke penerima barang apakah
barang-barang tersebut benar-benar dimanfaatkan sebagaimana mestinya.

Diminta:
a. Buatlah KKA yang sesuai dengan perintah ketua tim tersebut.
b. Jika saudara menemukan kenyataan bahwa ada sebagian penerima barang (tentukan sendiri
berapa jumlahnya) tidak memanfaatkan barang yang diterimanya dengan baik, buatlah daftar
temuannya.