Anda di halaman 1dari 4

Ca Prostat

Kanker Prostat
• Jenis terbanyak 
adenokarsinoma (95%)
• Gejala 
- gejala obstruksi mirip BPH,
- penurunan berat badan
- anoreksia
- anemia
- nyeri punggung (metastasis vertebra)
-nyeri tulang dan fraktur (metastasis ke
tulang)
- Buli distensi, retensi urin

Rectal toucher = prostat teraba asimetris, permukaan


tidak rata/berbenjol-benjol/ nodul, konsistensi keras
KARSINOMA PROSTAT
• Bentuk keganasan prostat yang tersering adalah
Adenokarsinoma prostat, bentuk lain yang jarang
adalah: sarkoma (0,1-0,2%), karsinoma urotelial
(1-4%), limfoma dan leukemia. Oleh karena itu,
terminologi Kanker prostat mengacu pada
Adenokarsinoma prostat.
• Faktor resikonya antara lain: usia diatas 40 tahun,
ras (afro-amerika lebih rentan), riwayat keluarga,
gaya hidup, merokok, dan riwayat mutasi genetic
pada gen BRCA1 dan BRCA2.
DIAGNOSIS KARSINOMA PROSTAT
• RT: Kebanyakan Kanker prostat terletak di zona perifer prostat
dan dapat dideteksi dengan colok dubur jika volumenya sudah
> 0.2 ml. Jika terdapat kecurigaan dari colok dubur berupa:
nodul keras, asimetrik, berbenjol-benjol, maka kecurigaan
tersebut dapat menjadi indikasi biopsi prostat.

• PSA: Kadar PSA adalah parameter berkelanjutan semakin tinggi


kadarnya, semakin tinggi pula kecurigaan adanya Kanker
prostat. Nilai baku PSA di Indonesia saat ini yang dipakai adalah
4ng/ml.

• TRUS: Trans Rectal Ulltrasound

• Biopsi Prostat: GOLD STANDARD

Anda mungkin juga menyukai