Anda di halaman 1dari 5

Optimalisasi Pertumbuhan IPTEK ( Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) Anak

Sejak Dini Melalui Pelatihan Robot Pemadam Api Manual

i
1

BAB I
Pendahuluan

Semakin berkembangnya waktu, dunia pendidikan merupakan aset terpenting


dalam penyesuaian perkembangan teknologi. Teknologi pada jaman sekarang
telah mengalami perkembangan pesat dari segi sistem kerja. Hal itu untuk
memudahkan seseorang dalam melakukan pekerjaan setiap harinya.Teknologi
modern dapat diciptakan melalui sistem pendidikan yang diterima seseorang pada
dunia sekolah. Pada umumnya sistem pendidikan di setiap negara memiliki
karakteristik yang berbeda-beda. Dalam UU No. 20 Tahun 2003 tentang sistem
pendidikan nasional Indonesia (SISDIKNAS) anak didik didefinisikan sebagai
anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses
pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tertentu
(Sudarwan Danim, 2010). Berdasarkan aspek tersebut, pengembangan potensi
pada anak Sekolah Dasar perlu ditingkatkan sesuai dengan pekembangan
teknologi.
Perkembangan potensi anak yang tinggal di daerah perkotaan dengan
pedesaan juga mengalami perbedaan, seperti pola bermain dan komunikasi.
Khususnya daerah Jombang, perkembangan potensi anak relatif rendah
dikarenakan sebagian besar mata pencaharian sebagai petani. Setiap harinya anak-
anak berinteraksi secara langsung dengan lingkungan persawahan. Selain itu,
potensi anak tentang pengetahuan teknologi relatif kurang dan komunikasi di
daerah yang minim sinyal. Hal ini dikarenakan daerah itu tidak ada BTS.
Setelah mengetahui pentingnya dunia pendidikan anak, maka kami selaku
tim pengusul kegiatan PKM-M, mengusulkan untuk membuat program
pengabdian masyarakat berupa pelatihan robot pemadam api manual
menggunakan konsep mainan anak dengan teknologi sebagai optimalisasi
penumbuhan ilmu pengetahuan anak SD Negeri Pojok Klitih 01, Kabupaten
Jombang. Program pelatihan workshop robotika ini disertai konsep mainan anak,
2

sehingga anak-anak pada usia tertentu tetap mendapat waktu bermain yang cukup
serta memiliki fungsi teknologi yang bertujuan untuk menumbuhkan pemikiran
anak sekolah dasar dapat menciptakan teknologi maju kedepannya.
Selain itu melalui program pelatihan Workshop Robotika, diharapkan
kami dapat memberikan manfaat berupa jasa pengabdian masyarakat pada anak
sekolah dasar kelas 4,5, dan 6 wilayah Plandaan, Kabupaten Jombang untuk lebih
memperhatikan potensi yang dimiliki sejak dini dengan menggunakan benda
disekitar mereka seperti mainan. Sehingga anak sekolah dasar tetap ada sisi
bermain dalam pembelajaran di sekolah.
Dalam menumbuhkan ilmu pengetahuan anak tentang teknologi kami
mendesain Robot Pemadam Api Manual dengan bantuan kabel dan remote,
dikarenakan wilayah Plandaan, Kabupaten Jombang minim sinyal yang
keluarannya anak sekolah dasar memiliki pandangan untuk membuat teknologi
yang berkembang dari pelatihan Workshop Robotika secara intensif di
kedepannya. Sehingga anak kelas 4,5, dan 6 SDN Pojok Klitih saat memasuki
jenjang sekolah lebih tinggi memiliki wawasan ilmu pengetahuan teknologi yang
dapat memberikan manfaat pada dunia teknologi disesuaikan dengan
perkembangan waktu.
3

BAB II
GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN

Pelatihan Workshop Robot Pemadam Api Manual ini ditujukan kepada anak
sekolah dasar kelas 4, 5, dan 6 dengan menggunakan penggabungan konsep
mainan anak dengan teknologi di SDN Pojok Klitih, Desa Plandaan, Kabupaten
Jombang untuk menumbuhkan potensi anak sejak dini. Dikarenakan kondisi anak
sekolah dasar di wilayah plandaan kurang memiliki semangat untuk sekolah.
Anak-anak sekolah di wilayah Plandaan, Kecamatan Jombang sedikit yang
melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi. Padahal pendidikan merupakan aset
yang dimiliki seseorang untuk dapat menyesuaikan perkembangan waktu.
Selain itu wilayah plandaan termasuk kondisi masyarakat pedesaan yang
kurang mengenal dunia teknologi yang semakin lama lebih berkembang. Kondisi
SDN Klitih merupakan sekolah menegah kebawah yang kurang mampu dalam
aspek pembelajaran yang aktif dengan berbagai media. Sehingga anak sekolah di
SDN Klitih kurang memiliki potensi yang disesuaikan dengan perkembangan
teknologi. Selain itu siswa-siswi kurang mendapat materi sekolah yang
berhubungan dengan permainan anak sehingga membuat mereka malas untuk
menerima materi pelajaran di sekolahnya. Adapun anak sekolah dasar di wilayah
Plandaan lebih banyak menghabiskan waktu bermain yang tidak berhubungan
dengan kemajuan teknologi.
SDN Pojok Klitih, Desa Plandaan, Kabupaten Jombang juga memiliki jumlah
guru yang minim dikarenakan jumlah kelas yang tidak terlalu banyak. Serta tidak
ada faktor yang mendukung untuk mengetahui perkembangan teknologi seperti
komputer, dikarenakan kondisi wilayah Jombang sulit untuk menjangkau sinyal.
Masyarakat di Plandaan dapat melakukan komunikasi dengan memberi tambahan
antena yang digunakan untuk pemberi sinyal. Selain itu kondisi sawah mereka
juga rawan dari seseorang yang berniat membakar lahan pertanian dan mencuri
hasil pertanian pada waktu malam hari. Banyak orang tua mereka kurang
4

memberikan wawasan pengetahuan teknologi kepada anaknya yang menduduki


Sekolah Dasar yang dapat bermanfaat bagi lingkungan dan sekitarnya.
Adapun kondisi sosial di wilayah Plandaan, Kabupaten Jombang saling
membantu antara tetangga. Orang tua mereka juga memiliki kepedulian terhadap
anaknya untuk dapat sekolah ke tingkat yang lebih tinggi. Namun, dari segi
program pendidikan kurang adanya pemberian materi pelajaran yang disesuaikan
dengan tingkat sekolah dasar seperti penggabungan konsep mainan anak dengan
ilmu pengetahuan teknologi terkini. Sehingga anak sekolah dasar selama ini
memperoleh materi yang kurang dapat memberikan pandangan terhadap manfaat
kedepannya, jika menduduki sekolah yang lebih tinggi.
Pemberian ilmu pengetahuan teknologi sejak dini seperti anak sekolah dasar
penting untuk menumbuhkan pemikiran untuk dapat membuat ide dan berusaha
untuk menciptakannya alatnya di tingkat sekolah yang lebih tinggi. Pelatihan
Robot, diharapkan anak sekolah dasar lebih memiliki motivasi, bekal dan bakat
tentang pembuatan robot sebagai pengoptimalan dalam penerapan IPTEK yang
dapat berkembang untuk kedepannya. Pelatihan Workshop Robotika diharapkan
dapat dijadikan acuan dasar mengaplikasikan teknologi di masyarakat sekitar.

Anda mungkin juga menyukai