Anda di halaman 1dari 3

BAB 13

INVESTASI PADA JOINT VENTURE

RUANG LINGKUP.

Bab ini diteralkan pada joint venture

Joint venture adalah perjanjian kontraktual dimana dua pihak atau lebih menjalankan
aktivotas ekonomi yang menjadi subjek dsri pengendalian bersama. Joint venture dapat
berupa bentuk pengendalian bersama operasi, pengendalian bersama aset pengendalian
bersama entitas.

Pengendalian bersama adalah kesepakatan kontraktual berbagi pengendalian atas suatu aktivitas
ekonomi dan ada hanya jika keputusan stratehis keuangan dsn operasi terkait dengan aktivitas
tersebut mensyaratkan persetujuan pihak-pihak yang berbagi pengendalian (venturer)

PENGENDALIAN BERSAMA OPERASI.

Dalam lengendalian bersama operasi joint vrnture meliputi pemanfaatan aset, dan sumber daya
lainnya dari para venturer dan tidak memerlukan pembentikan suatu perseroan terbatas, firma, atau
badan usaha lain atau suatu pengelolaan keuangan yang terlepas dari venturer. Masing-masing
venturer juga memikul pengeluarannya, menyelesaikan kewajiban serta mencari sumber pendanaan
untuk aktivitasnya sendiri. Selain itu masing-masing joint venture juga menggunakan aset tetap dan
mengelola sendiri persediaannya. Perjanjian joint venture biasanya mengatur cara pembagian
pendapatan dari penjualan produk bersama (joint product) dan pembagian beban bersama lainnya
yang terjadi.

Sehubungan dengab bagian partisipasi venturer pada pengendalian bersama aset operasi, setiap
venturer mengakui dan menyajikan dalam laporan keuangannya masing-masing:

a. Aset yang dikendalikan dan kewajiban yang timbul atas aktivitasnya sendiri,
b. Beban yang terjadi atas aktivanya sendiri dan bagiannya atas pendapatan bersama dari
penjualan barang dan jasa oleh joint venture tersebut.

PENGENDALIAN BERSAMA ASET.

Beberapa joint venture meliputi pengendalian bersama, dan seringkali kepemilikan bersama, oleh
venturer atas satu aset atau lebih yang dikontribusikan atau diperoleh untuk joint venture serta
didekasi untuk tujuan joint venture tersebut.

Sesuai dengan haknya atas pengendalian bersana aset, venturer harus mengakui dalam laporan
keuangannya:

a. Bagiannya atas pengendalian bersana aset, yang diklasifikasikan sesuai dengan sifat dari aset
tersebut;
b. Kewajiban yang terjadi;
c. Bagiannya atas kewajiban yang timbul bersana dengan venturer lain dalam hubungannua
dengan joint venture;
d. Pendapatan dari penjualan atau pemakaian atas bagian keluaran joint venture, bersama
dengab bagiannya atas beban yang terjadi;
e. Beban lain yang terjsdi terkait dengan bagiannya di joint venture.
PENGENDALIAN BERSAMA ENTITAS.

Pengendalian bersama entitas adalah joint venture yang melibatkan pendirian suatu perusahaan,
persekutuan, atau entitas lain dimana setiap venturer memiliki bagian. Satu entitas dengan entitas
lain beroperasi dengan cara yang sama, kecuali adanya perjanjian kontraktial antar venturer untuk
membuar pengendalian bersama atas aktivitas ekonomi entitas tersebut.

Pengukuran.

Venturer harus mengukur investasi pada pengendalian bersama entitas pada biaya perolehan
dikurangi akumulasi kerugian penurunan nilai sesuai dengan penurunan nilai ase

Investor harus mengakui penerimaan distribusi dari investasi tersebut sebagai penghasilan terlepas
apakah disteibusi tersebut berasal dari akumulasi laba pengendalian bersama entitas yang timbul
sebelum atau sesudah tanggal perolehan.

TRANSAKSI ANTARA VENTURER DAN JOIN VENTURE.

Jika venturer berkontribusi atau menjual aset ke joint venture, pengakuan porsi keuntungan atau
kerugian harus mencerminkan substansinya. Venturer harus mengakui seluruh jumlah kerugiab
ketika kontribusi atau penjualan memberikan bukti kerugian penurunan nilai.

Jika venturer membeli aset dari joint venturer, maka venturer tidak boleh mengakuo bagiannyabatas
laba joint venture dari transaksi tersebut sampai dengan venturer menjual kembali aset tersebut
kepada pihak independen. Venturer harus mengakui bagiannya atas kerugian yang timbul dari
transaksi tersebut dengan cara yang sama dengan keuntungan, kecuali kerugian tersebut
harusbsegera diakui jika mencerminkan kerugian penurunan nilai.

JIKA INVESTOR TIDAK MEMILIKI PENGENDALIAN.

Invrstor yamg mempunyai pengarub signifikan dalam joint venture memperlakukan investasinya
sesuai dengan bab 12 (investasi pada entitas asosiasi dan entitas anak)

PENGUNGKAPAN.

Imvestor pada suatu joint venture harus mengungkapan:

a. Kebijakan akuntansi yang digunakan untuk pengakuan bagian partisipasinya dalam


pengendalian bersama entitas.
b. Jumlah tercatat investasi pada pengendalian bersama entitas.
c. Jumlah agregat komitmennya terkait dengan joint venture, termasuk bagiannya dalam
komitmen modal yang telah terjadi secara bersama-sama dengan venturer lainnya,
sebagaimana bagiannya atas komitmen modal joint venturr.

BAB 14

PROPERTI INVESTASI.

RUANG LINGKUP.

Bab ini diterapkan untuk akuntansi untuk investasi pada tanah dan bangunan yang memenuhi
definisi properti investasi.

DEFINISI DAN PENGAKUAN AWAL.


Properti investasi adalah properti (tanah, bangunan, atau bagian dari bangunan atau kedua-duanya)
yang dimiliki (oleh pemilik atau lesse melalui sewa pembiayaan) untuk menghasilkan sewa atau
untuk kenaikan nilai atau kedua-duanya, dan tidak untuk:

a. Digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa untuk tujuan administratif;
b. Dijual dalam kegiatan usaha sehari-haru

PENGUKURAN PADA SAAT PENGAKUAN AWAL.

Pada saar pengakuan awal, properti investasi diukur pada biaya perolehannya. Biaya perolehan dari
properti investasi yang dibeli meliputi harga pembelian dan setiap pengeluaran yang dapst
didistribusikan secara langsung seperti biaya legal dan broker, biaya pajak pengalihan, dan biaya
transaksi lainnya.

PENGUKURAN SETELAH PENGAKUAN AWAL.

Setelah pengakuan awal, seluruh properti investasi harus diukur pada biaya perolehan dikurang
akumulasi penyusutan dan kerugian penurunan nilai sebagaimana diatur dalam aset tetap dan
membuat pengungkapan yang telah di syaratkan.

TRANSFER.

Entitas harus mentransfer suatu properti ke dalam properti investasi, atau dari properti investasi jika
properti tersebut memenuhi definisi properti imvestasi, atau dari properti investasi jika properti
tersebut tidak memenuhi definiso properti investasi.

Anda mungkin juga menyukai