Anda di halaman 1dari 17

Kewajiban (Liabilities)

KEWAJIBAN

Tujuan Pembelajaran
1. Menghitung dan menjelaskan kewajiban lancar dan kewajiban kontinjen serta
mengidentifikasi jenis-jenis utama kewajiban lancar.
2. Mendeskripsikan akuntansi untuk wesel bayar .
3. Menjelaskan akuntansi untuk kewajiban lancar lainnya.
4. Menjelaskan mengapa obligasi diterbitkan, dan mengidentifikasi jenis-jenis
obligasi.
5. Menyiapkan jurnal untuk penerbitan obligasi dan beban bunga.
6. Mendeskripsikan jurnal saat obligasi dilunasi (ditebus) kembali
7. Mendeskripsikan akuntansi untuk wesel bayar jangka panjang.
8. Mengidentifikasi metode penyajian dan analisis kewajiban tidak lancar.
9. Melaporkan kewajiban pada neraca

Pra Buku Ajar - Akuntansi Keuangan 2 FE Unikal - 1


Kewajiban (Liabilities)

KEWAJIBAN

IFRS framework mendefinisikan kewajiban sebagai kewajiban saat ini yang akan
diselesaikan melalui arus keluar sumber daya yang mengiringi manfaat ekonomi.

Kewajiban diakui pada neraca apabila arus keluar tersebut kemungkinan akan terjadi
dan jumlahnya dapat diukur secara layak.

KEWAJIBAN LANCAR
Menjelaskan kewajiban lancar dan jenis-jenis utama kewajiban lancar

Apa itu kewajiban lancar?

Kewajiban lancar (current liabilities) adalah kewajiban yang jatuh tempo dalam satu
tahun atau satu siklus operasi normal perusahaan.

Kewajiban lancar adalah kewajiban dengan dua karakteristik berikut:


1. Perusahaan memperkirakan untuk membayar hutang dari aset lancar yang dimiliki
atau dari timbulnya kewajiban lancar lainnya.
2. Perusahaan akan membayar hutang dalam periode satu tahun atau siklus
operasional, mana yg lebih lama.

Secara umum, kewajiban lancar dapat diklasifikasikan menjadi 2 (dua) jenis :


 Kewajiban yang jumlahnya diketahui
 Kewajiban yang jumlahnya harus diestimasi

Kewajiban lancar yang jumlahnya diketahui

Kewajiban lancar yang jumlahnya diketahui meliputi hutang usaha, wesel bayar
jangka pendek, pendapatan yang diterima di muka, hutang jangka panjang
Jasa
yang akan jatuh tempo, dan kewajiban akrual lain seperti hutang pajak
penjualan, hutang gaji dan upah, dan hutang bunga.

Hutang usaha
Hutang usaha (accounts payable) atau hutang dagang (trade payable) merupakan
jumlah yang terutang atas produk atau jasa yang dibeli secara kredit.

Wesel bayar
 Janji membayar tertulis.
 Mensyaratkan peminjam untuk membayar bunga.
 Diterbitkan dalam berbagai periode

Wesel bayar jangka pendek (short-term notes payable) adalah wesel bayar yang akan
jatuh tempo dalam satu tahun.

Pra Buku Ajar - Akuntansi Keuangan 2 FE Unikal - 2


Kewajiban (Liabilities)

Ilustrasi: pada 1 Maret 2011, Cole Williams meminjam $100.000 dari First National
Bank untuk wesel 4 bulan, 12%.

Instruksi
1. Siapkan ayat jurnal untuk 1 Maret
2. Siapkan ayat jurnal penyesuaian untuk 30 Juni, asumsikan jurnat penyesuaian
bulanan belum dibuat.
3. Siapkan ayat jurnal untuk jatuh tempo (1 Juli).

Jawab :
a) Jurnal pada 1 Maret.

Kas 100.000
Wesel bayar 100.000
(peminjaman uang dengan menerbitkan wesel bayar)

b) Jurnal penyesuaian pada 30 Juni


$100,000 x 12% x 4/12 = $4,000

Beban bunga 4.000


Hutang bunga 4.000
(akrual beban bunga pada akhir tahun)

c) Jurnal saat jatuh tempo (Juli 1)

Wesel bayar 100.000


Hutang bunga 4.000
Kas 104.000
(pembayaran wesel bayar dan bunga pada saat jatuh tempo)

Hutang pajak penjualan


 Pajak penjualan dinyatakan sebagai persentase yang ditetapkan dari harga
jual.
 Dapat dinyatakan terpisah atau termasuk dalam faktur total.
 Retailer mengumpulkan pajak dari pelanggan.
 Retailer menyerahkan pengumpulan kepada pemerintah sebagai pendapatan.

Ilustrasi: Pada 25 Maret, pembacaan register kas Cooley Grocery menunjukkan


penjualan sebesar $10.000 dan pajak penjualan sebesar $ 600 (tarif pajak penjualan:
6%), ayat jurnalnya adalah:

Kas 10.600
Penjualan 10.000
Hutang pajak penjualan 600

Pra Buku Ajar - Akuntansi Keuangan 2 FE Unikal - 3


Kewajiban (Liabilities)

Apabila hutang pajak penjualan diserahkan kepada otoritas pajak/pemerintah, jurnal


yang akan dibuat Cooley Grocery sebagai berikut:

Hutang pajak penghasilan 600


Kas 600

Pendapatan yang diterima di muka


Pendapatan diterima di muka (unearned revenues) disebut Jenis Usaha
juga pendapatan yang ditangguhkan (deffered revenue)
atau pendapatan ditagih di muka (revenues collected in Penerbangan
advance) adalah pendapatan yang diterima sebelum
perusahaan mengirimkan barang atau menyediakan jasa. Penerbitan Majalah
Pencatatan dalam jurnalnya: Hotel
1. Perusahaan mendebit Kas, dan mengkredit akun
Pendapatan diterima di muka (unearned revenues). Perusahaan Asuransi
2. Saat perusahaan memperoleh pendapatan,
perusahaan mendebit akun Pendapatan diterima di muka dan mengkredit akun
Pendapatan.

Ilustrasi: Asumsikan Superior University menjual 10.000 tiket sepakbola seharga $50
per tiket untuk 5 jadwal pertandingan. University membuat jurnal berikut ini
untukmencatat penjualan tiket:
Aug. 6 Kas 500.000
Pendapatan diterima di muka 500.000

Pada saat sekolah menyelesaikan kelima pertandingan, University akan mencatat


pendapatan yang diperoleh.

Sept. 7 Pendapatan diterima di muka 100.000


Pendapatan tiket 100.000

Ilustrasi : Akun Pendapatan Diterima di Muka dan Pendapatan yang Telah Diterima

Nama Akun
Jenis Usaha
Pendapatan Diterima di Muka Pendapatan yang Diterima

Penerbangan Pendapatan Tiket Penumpang Diterima di Muka Pendapatan Tiket Penumpang


Penerbitan Majalah Pendapatan Langganan Diterima di Muka Pendapatan Langganan
Hotel Pendapatan Sewa DIterima di Muka Pendapatan Sewa
Perusahaan Asuransi Pendapatan Premi Diterima di Muka Pendapatan Premi
Dealer mobil Pendapatan Garansi Diterima di Muka Pendapatan Garansi

Pra Buku Ajar - Akuntansi Keuangan 2 FE Unikal - 4


Kewajiban (Liabilities)

Ilustrasi tersebut menunjukkan akun pendapatan diterima di muka tertentu dan telah
diterima yang digunakan oleh beberapa jenis perusahaan.

Hutang Jangka panjang yang jatuh tempo


 Bagian dari hutang jangka panjang yang telah jatuh tempo pada tahun berjalan.
 Tidk ada ayat jurnal penyesuaian yang diperlukan.

Penyajian

Ilustrasi: Laporan Posisi Keuangan menyajikan kewajiban lancar (dalam ribuan


rupiah)

CROIX COMPANY
Statement of Financial Position
(partial, in thousands)

Current liabilities
Short-term borrowings (notes payable) € 4.157
Accounts payable 3.990
Long-term debt due within one year 3.531
Accrued expenses 1.847
Accrued wages, salaries, and employee benefits 1.730
Customer advances 555
Deferred and current income taxes payable 259
Dividends payable 141
Total current liabilies € 16.210

Analisis

Ilustrasi:

Likuiditas merujuk pada


Current Current Working
- kemampuan untuk membayar
Assets Liabilities Capital
€20.856 - €16.210 €4.646 kewajiban yang telah jatuh tempo
dan memenuhi kebutuhan kas tak
terduga.

Pra Buku Ajar - Akuntansi Keuangan 2 FE Unikal - 5


Kewajiban (Liabilities)

Rasio lancar (current ratio)


mengizinkan kita untuk
membandingkan likuiditas Current Current Current
perusahaan dalam ukuran yang ÷
Assets Liabilities Ratio
berbeda dan pada satu perusahaan €20.856 ÷ €16.210 1,29:1
dalam waktu yang berbeda.

KEWAJIBAN TIDAK LANCAR

Dasar-dasar Obligasi

Obligasi adalah bentuk wesel tagih yang didukung dengan bunga.

Tiga keuntungan dibandingkan dengan saham biasa:


1. Pengendalian pemilik tidak dipengaruhi.
2. Menghasilkan penghematan pajak
3. Earnings per share menjadi lebih tinggi.

Pengaruh terhadap earnings per share—ekuitas vs hutang.

Ilustrasi

Plan A Plan B
Menerbitkan saham Menerbitkan obligasi
Income before interest and taxes $1.500.000 $1.500.000
Interest (8% x $5.000.000) - 400.000
Income before income taxes 1.500.000 1.100.000
Income tax expense (30%) 450.000 330.000
Net income $1.050.000 $ 770.000
Outstanding shares 300.000 100.000
Earning per share $3.50 $7.70

Jenis-jenis obligasi
1. Obligasi dengan Jaminan dan Tanpa Jaminan (surat utang).
2. Obligasi Bersyarat dan Serial.
3. Obligasi Terdaftar dan Pembawa (atau kupon).
4. Obligasi konversi dan Callable.

Pra Buku Ajar - Akuntansi Keuangan 2 FE Unikal - 6


Kewajiban (Liabilities)

Prosedur penerbitan
1. Kontrak obligasi dikenal sebagai perjanjian obligasi.
2. Merupakan janji untuk membayar:
a. Sejumlah uang pada saat jatuh tempo yang ditentukan, ditambah
b. Bunga periodik dengan tingkat suku bunga kontrak (ditetapkan) pada jumlah
jatuh tempo (nilai nominal).
3. Kertas sertifikat, biasanya nilai nominal $ 1.000.
4. Pembayaran bunga biasanya dibuat setiap semester.
5. Umumnya dikeluarkan ketika jumlah modal yang dibutuhkan terlalu besar untuk
satu pemberi pinjaman untuk memasok.

Perdagangan Obligasi
1. Obligasi diperjualbelikan pada bursa efek.
2. Koran dan media keuangan mempublikasikan harga obligasi dan aktivitas
perdagangan harian.

Pra Buku Ajar - Akuntansi Keuangan 2 FE Unikal - 7


Kewajiban (Liabilities)

Est. Volume
Bonds Maturity Close Yield
(000)
Boeing Co.5.125 Feb.15, 2014 96.595 5.747 33.965

Dibaca: Obligasi yang beredar 5.125%, dengan nominal $1,000 yang jatuh tempo di
2014. Tingkat pengembalian hasil saat ini 5.747%. Pada hari ini, obligasi yang
diperdagangkan sejumlah $33,965,000. Harga penutupan 96.595% dari nilai nominal
atau $965.95.

Penentuan Harga Pasar Obligasi


Harga pasar merupakan fungsi dari tiga faktor yang menentukan nilai sekarang:
1. Jumlah dollar yang akan diterima,
2. Lamanya waktu sampai jumlah tersebut diterima, dan
3. Tingkat bunga pasar.

Jenis-jenis obligasi (callable, convertible, dan


seterusnya) mempengaruhi tingkat bunga pasar.

AKUNTANSI UNTUK PENERBITAN OBLIGASI

Penerbitan obligasi pada nilai nominal

Ilustrasi: pada 1Januari 2011, Candlestick Corporation mengeluarkan obligasi


$100,000; 5 tahun; 10% pada harga 100 (100% dari nilai nominal).

Jurnal untuk mencatat penjualan ini adalah:

Jan. 1 Kas 100,000


Hutang obligasi 100,000

Ilustrasi: pada 1Januari 2011, Candlestick Corporation mengeluarkan obligasi


$100,000; 5 tahun; 10% pada harga 100 (100% dari nilai nominal). Asumsi bunga
dibayarkan setiap 1 Januari dan 1 Juli. Siapkan jurnal untuk mencatat pembayaran
bunga pada 1 Juli 2011, asumsi tidak ada jurnal sebelumnya.

July 1 Beban bunga obligasi 5,000


Kas 5,000

Pra Buku Ajar - Akuntansi Keuangan 2 FE Unikal - 8


Kewajiban (Liabilities)

Penerbitan Obligasi Dengan Diskonto

Ilustrasi: pada 1Januari 2011, Candlestick Corporation mengeluarkan obligasi


$100,000; 5 tahun; 10% pada harga $ 92,639 (92.639% dari nilai nominal). Bunga
dibayarkan setiap 1 Januari dan 1 Juli.

Jurnal untuk mencatat penerbitan obligasi adalah:

Jan. 1 Kas 92,639


Hutang obligasi 92,639

Penyajian Laporan Keuangan

CANDLESTICK, INC.
Statement of Financial Position (partial)

Non-current liabilities
Bond payable $92.639

Total biaya pinjaman (total cost o borrowing)

Obligasi diterbitkan dengan diskonto

Pembayaran bunga setengah tahunan


($100.000 x 10% x ½ = $5.000; $5.000 x 10) $ 50.000
(+) diskonto obligasi ($100.000 - $92.635) 7.361
Total biaya pinjaman $ 57.361

Atau

Pra Buku Ajar - Akuntansi Keuangan 2 FE Unikal - 9


Kewajiban (Liabilities)

Pokok pinjaman pada jatuh tempo $ 100.000


Pembayaran bungan setengah tahunan ($5.000 x 10) 50.000
Kas yang dibayarkan ke pemegang obligasi $ 150.000
Kas yang diterima dari pemegang obligasi 92.639
Total biaya pinjaman $ 57.361

Penerbitan Obligasi dengan Premi

Ilustrasi: pada 1Januari 2011, Candlestick Corporation mengeluarkan obligasi


$100.000; 5 tahun; 10% pada harga $108.111 (108.111% dari nilai nominal). Bunga
dibayarkan setiap 1 Januari dan 1 Juli.

Jurnal untuk mencatat penerbitan obligasi adalah:


Jan. 1 Kas 108.111
Hutang obligasi 108.111

Penyajian Laporan Keuangan

CANDLESTICK, INC.
Statement of Financial Position (partial)

Non-current liabilities
Bond payable $108.111

Penerbitan obligasi dengan jumlah yang berbeda dengan nilai nominal cukup umum.
Sejalan waktu perusahaan mencetak sertifikat obligasi dan memasarkan obligasi,
suatu kebetulan jika tarif pasar dan tarif kontraktual (yang ditetapkan) atas bunga
sama.

Total biaya pinjaman (total cost o borrowing)

Obligasi diterbitkan dengan premi

Pembayaran bunga setengah tahunan


($100.000 x 10% x ½ = $5.000; $5.000 x 10) $ 50.000
(-) premi obligasi ($108.111 - $100.000) 8.111
Total biaya pinjaman $ 41.889

Atau
Pra Buku Ajar - Akuntansi Keuangan 2 FE Unikal - 10
Kewajiban (Liabilities)

Pokok pinjaman pada jatuh tempo $ 100.000


Pembayaran bungan setengah tahunan ($5.000 x 10) 50.000
Kas yang dibayarkan ke pemegang obligasi $ 150.000
Kas yang diterima dari pemegang obligasi 108.111
Total biaya pinjaman $ 41.889

AKUNTANSI UNTUK PENARIKAN OBLIGASI

Pelunasan Obligasi saat jatuh tempo


Asumsi perusahaan membayar dan mencatat bunga secara terpisah pada periode
bunga terakhir, Candlestick mencatat penebusan obligasinya saat jatuh tempo sbb:

Hutang obligasi 100.000


Kas 100.000

Pelunasan Obligasi sebelum jatuh tempo

Saat penarikan obligasi sebelum jatuh tempo, penting untuk:


1. Mengeliminasi nilai buku obligasi pada tanggal pelunasan;
2. Mencatat kas yang dibayarkan; dan
3. Mengakui keuntungan atau kerugian atas pelunasan.

Nilai buku obligasi merupakan nilai nominal obligasi dikurangi


diskonto obligasi yang belum diamortisasi atau ditambah premi
obligasi yang belum diamortisasi pada tanggal pelunasan.

Ilustrasi: Asumsi Candlestick, Inc. telah menjual obligasinya dengan premi. Pada
akhir preiode kedelapan, Candlestick menarik obligasi ini dengan harga 103 setelah
membayar bunga setengah tahunan. Nilai buku obligasi pada tanggal pelunasan
sebesar $101.623. Candlestick membuat jurnal berikut untuk mencatat pelunasan
obligasi pada akhir periode bunga kedelapan (1 Januari 2015):

Hutang obligasi 101.623


Kerugian atas pelunasan 1.377
Kas 103.000

Pra Buku Ajar - Akuntansi Keuangan 2 FE Unikal - 11


Kewajiban (Liabilities)

AKUNTANSI WESEL BAYAR JANGKA PANJANG

Wesel bayar jangka panjang


1. Dapat dijaminkan dengan hipotek yang menjanjikan aset tertentu sebagai jaminan
pinjaman.
2. Biasanya, mensyaratkan peminjam untuk melakukan pembayaran angsuran
selama jangka waktu pinjaman. Pembayaran terdiri dari:
a. Bunga atas saldo pinjaman yang belum dibayar dan
b. Pengurangan pokok pinjaman.
3. Perusahaan awalnya mencatat wesel bayar hipotek sebesar nilai nominal.

Ilustrasi: Porter Technology Inc. Menerbitkan wesel hipotek sebesar $500.000; 12%;
20 tahun pada 31Desember 2011. Mensyaratkan pembayaran secara angsuran
setengah tahunan sebesar $33.231 (tidak termasuk pajak real estate dan asuransi).
Jadwal pembayaran angsuran untuk tahun pertama adalah sbb:

(C) Saldo
(B)
Periode (A) Pengukuran pokok
Beban bunga
bunga ½ Pembayaran pokok pinjaman pinjaman
($)
tahunan kas ($) ($) ($)
(D) x 6%
(A) – (B) (D)– (C)
31/12/11 33.231 500.000
30/06/12 33.231 30.000 3.231 496.769
31/12/12 33.231 29.806 3.425 493.344
30/06/13 33.231 29.601 3.630 489.714
31/12/13 33.231 29.383 3.848 485.866

Ilustrasi: Porter Technology Inc. Menerbitkan wesel hipotek sebesar $500.000; 12%;
20 tahun pada 31Desember 2011. Mensyaratkan pembayaran secara angsuran
setengah tahunan sebesar $33.231 (tidak termasuk pajak real estate dan asuransi).
Jurnal yang dibuat untuk tahun pertama adalah sbb:.

Dec. 31 Kas 500.000


Hutang hipotek 500.000

Jun. 30 Beban bunga 30.000


Hutang hipotek 3.231
Kas 33.231

Pra Buku Ajar - Akuntansi Keuangan 2 FE Unikal - 12


Kewajiban (Liabilities)

PENYAJIAN DAN ANALISIS LAPORAN


( Presentation and Statement Analysis)

Penyajian

GUANGZHOU CORPORATION
Statement of Financial Position (partial)
(Chinese ¥ in thousands)

Non-current liabilities
Bonds payable 10% due in 2018 ¥ 920.000
Mortgage notes payable, 11%, due
in 2024 and secured by plants assets 500.000
Lease liability 400.000
Total non-current liabilies ¥ 1.860.000

Analisis
Dua rasio yang menyediakan informasi kemampuan pembayaran hutang dan solvensi
jangka panjang adalah:

Total Hutang
1. Debt to total assets =
Total asset

Semakin tinggi persentase debt to total assets, semakin besar resiko bahwa
perusahaan tidak dapat memenuhi kewajibannya pada saat jatuh tempo.

Laba sebelum pajak penghasilan dan beban bunga


2. Times Interest Earned =
Beban bunga

Mengindikasikan kemampuan perusahaan untuk memenuhi pembayaran bunga yang


jatuh tempo.

Pra Buku Ajar - Akuntansi Keuangan 2 FE Unikal - 13


Kewajiban (Liabilities)

Ilustrasi: LG’s (KOR) memeiliki total kewajiban W 39,048 miliar, total aset sebesar W
64,782 miliar, beban bunga sebesar W778 miliar, pajak penghasilan sebesar W1,092
miliar, dan laba bersih sebesar W2,967miliar.

MEMAHAMI GAAP US

KEWAJIBAN / liabilities
Perbedaan Utama

1. IFRS mencadangkan penggunaan istilah kewajiban kontinjensi untuk merujuk


hanya untuk kewajiban yang mungkin tidak diakui dalam laporan keuangan tetapi
dapat diungkapkan jika kriteria tertentu terpenuhi. Berdasarkan GAAP, kewajiban
kontinjensi dicatat dalam laporan keuangan jika mereka mungkin dan dapat
ditaksir secara wajar. Jika hanya satu dari kriteria tersebut terpenuhi, maka item
tersebut diungkapkan dalam catatan.
2. IFRS menggunakan istilah provisi untuk merujuk pada kewajiban yang tidak pasti
waktu atau jumlahnya. Contoh provisi dapat berupa provisi jaminan, gaji liburan
karyawan atau kerugian yang diantisipasi. Berdasarkan GAAP ini dianggap
kewajiban kontinjensi yang dapat dicatat.
3. GAAP dan IFRS mengklasifikasikan industri kewajiban dimana penyajian
berdasarkan likuiditas akan dianggap memberikan informasi yang lebih berguna
(seperti lembaga keuangan) dapat menggunakan format tersebut sebagai
gantinya.
4. Berdasarkan IFRS, perusahaan terkadang menunjukkan kewajiban sebelum aset.
Juga, mereka terkadang menunjukkan kewajiban tidak lancar sebelum kewajiban
lancar. Penyajian ini juga digunakan berdasarkan GAAP.
5. Berdasarkan IFRS, perusahaan terkadang akan menandingkan kewajiban lancar
dengan aset lancar untuk menunjukkan modal kerja di depan laporan posisi
keuangan. Praktik ini tidak digunakan di bawah GAAP.
6. IFRS mensyaratkan metode bunga efektif untuk mengamortisasi diskonto dan
premi obligasi. GAAP memungkinkan penggunaan metode garis lurus dimana
selisihnya tidak material.
7. GAAP sering menggunakan akun Diskonto atau akun Premi terpisah untuk
memperhitungkan hutang obligasi. IFRS mencatat diskonto atau premi sebagai
peningkatan atau penurunan langsung Hutang Obligasi.

Pra Buku Ajar - Akuntansi Keuangan 2 FE Unikal - 14


Kewajiban (Liabilities)

8. Akuntansi GAAP untuk sewa jauh lebih "berdasarkan peraturan," dengan kriteria
garis-terang spesifik (seperti pengujian "90% dari nilai wajar" ) untuk menentukan
apakah rancangan sewa mentransfer risiko dan manfaat kepemilikan; IFRS lebih
konseptual dalam ketentuan-ketentuannya.

Melihat ke Depan

FASB dan IASB saat ini terlibat dalam dua proyek yang memiliki implikasi akuntansi
untuk kewajiban. FASB dan IASB telah mengidentifikasi sewa sebagai salah satu
daerah yang paling bermasalah dari akuntansi. Proyek bersama awalnya akan fokus
terutama pada akuntansi penyewa. Salah satu daerah pertama yang dipelajari adalah,
"Apa saja aset dan kewajiban yang akan diakui terkait dengan kontrak sewa?"
Masalah utama adalah apakah fokus harus tetap pada item lease atau fokus pada hak
untuk menggunakan item yang disewakan. Akhirnya, dua badan penetapan standar
yang terlibat dalam proyek yang mendalam secara signifikan mengubah pendekatan
yang digunakan untuk memperhitungkan pensiun.

KEWAJIBAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGGAJIAN

Penggajian dan Hutang Pajak Penghasilan

Istilah penggajian berkaitan dengan:

Gaji – manajerial, administrasi, dan tenaga penjualan (tarif bulanan atau tahunan).
Upah – penjaga gudang, pekerja pabrik, dan pekerja manual (tarif per jam).

Penentunan biaya gaji mencakup penghitungan tiga jumlah berikut ini: (1) Perolehan
bruto, (2) pengurang gaji, dan (3) pembayaran bersih.

Kewajiban yang Berhubungan dengan Penggajian

Ilustrasi: Asumsi corporation mencatat pengakuan gaji mingguan 7 Maret sbb:

Mar 7. Beban gaji dan upah 100,000


Hutang pajak FICA 7,650
Hutang pajak penghasilan Federal 21,864
Hutang pajak penghasilan State 2,922
Hutang gaji dan upah 67,564

Mencatat pembayaran gaji pada 11 Maret.:

Mar. 11. Hutang gaji dan upah 67,564


Kas 67,564

Pra Buku Ajar - Akuntansi Keuangan 2 FE Unikal - 15


Kewajiban (Liabilities)

Beban pajak penghasilan merupakan hasil dari tiga pajak yang instansi pemerintah
kenakan atas pekerja.

Pajak tersebut adalah:


1. FICA tax
2. Federal unemployment tax
3. State unemployment tax

Ilustrasi: Berdasarkan penggajian perusahaan sebesar $100,000, perusahaan akan


mencatat beban pekerja dan kewajiban atas pajak gaji tersebut sebagai berikut:

Beban pajak penggajian 13,850


Hutang pajak FICA 7,650
Hutang pajak Federal unemployment 800
Hutang pajak State unemployment 5,400

LATIHAN SOAL
Soal 1
Asumsikan bahwa Estee Lauder menghadapi situasi kewajiban berikut pada tanggal
30 Juni 2010, yaitu akhir tahun fiskal perusahaan. Tunjukkan bagaimana Estee
Lauder akan melaporkan kewajiban tersebut pada neracanya per 30 Juni 2010.
a. Beban gaji untuk periode penggajjian terakhir pada tahun tersebut adalah
$900.000. Dari jumlah ini, pajak penghasilan yang dipotong dari karyawan
berjumlah $88.000 dan pajak gaji perusahaan adalah $61.000. Jumlah gaji
tersebut akan dibayar pada akhir bulan Juli.
b. Berdasarkan penjualan pada tahun fiskal 2010 sebesar $400 juta, manajemen
mengestimasi beban garansi sebesar 2%. Satu tahun yang lalu, yaitu pada
tanggal 30 Juni 2009, provisi untuk garansi berjumlah $3 juta. Pembayaran
garansi adalah $9 juta selama tahun yang berakhir 31 Juni 2010.
c. Perusahaan membayar royalti atas merek dagang yang dibelinya. Royalti untuk
merek dagang tersebut sama dengan persentase penjualan Estee Lauder.
Asumsikan bahwa penjualan tahun 2010 adalah $400 juta dan terkena tingkat
royalti sebesar 3%. Pada tanggal 30 Juni 2010, Estee Lauder berutang dua
pertiga dari royalti tahun tersebut, yang akan dibayar pada bulan Juli.
d. Utang jangka panjang berjumlah $100 juta dan akan dibayar dalam cicilan
tahunan sebesar $10 juta. Suku bunga atas utang tersebut adalah 7%, dan
bunga dibayar setiap tanggal 31 Desember.

Soal 2
01 Jan 2009 PT. XYZ membeli persediaan barang dagang Rp2.000.000. Syarat 2/8,
n/30.
03 Jan 2009 dilunasi Rp 1.000.000
27 Jan 2009 dilunasi Rp 1.000.000
Buatlah Jurnal yang diperlukan dengan metode bruto dan netto.

Pra Buku Ajar - Akuntansi Keuangan 2 FE Unikal - 16


Kewajiban (Liabilities)

Soal 3
a. Gaji karyawan Rp 1.000.000, PPh 10%
b. Penjualan Rp 24.000.000, termasuk PPN 20%
Buatlah Jurnal yang diperlukan.

Soal 4
Dijual 250unit Rp 500.000
Taksiran biaya garansi produk Rp 25.000
Realisasi garansi Rp 1.750.000 untuk membayar gaji
Rp 750.000, penggantian suku cadang Rp 1.000.000

Soal 5
a. Obligasi tertanggal 1/1/09, nilai nominal Rp 800.000, jangka waktu 10 tahun dijual
pd 1/1/09 dengan bunga 12%, yang dibayar setiap 1 Jan & 1 Juli. Harga jual Rp
800.000
b. Obligasi tertanggal 1/1/09, nilai nominal Rp 800.000, jangka waktu 10 tahun dijual
pd 1/1/09 dengan bunga 12%, yang dibayar setiap 1 Jan & 1 Juli. Harga jual Rp
812.000
c. Obligasi tertanggal 1/4/09, nilai nominal Rp 800.000, jangka waktu 10 tahun dijual
pd 1/4/09 dengan bunga 12%, yang dibayar setiap 1 Apr & 1 Okt. Harga jual Rp
788.000

Pra Buku Ajar - Akuntansi Keuangan 2 FE Unikal - 17

Anda mungkin juga menyukai