Anda di halaman 1dari 2

Fisiologi Perilaku Hewan

Hormon mempunyai peran penting untuk mengendalikan proses Metabolisme,


berkembang pesat dan berani. Secara umum, fungsi hormon pada hewan antara lain berfungsi
pada pengaturan pergantian kulit, menghambat proses metamorfosis, mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan. Pengendalian, pengaturan dan koordinasi aktivitas sel, jaringan
dan alat-alat yang dilakukan oleh sistem saraf dan sistem hormon. Pada operasi saraf jam tangan
alat-alat tubuh yang mengalami perubahan yang relatif cepat seperti pergerakan rangka,
pergerakan otot polos dan sekresi. Malah, perkembangan, perkembangan, dan
perkembangan. Pengaruh hormon dapat terjadi dalam beberapa detik, hari, minggu, bulan, dan
tahun. 

Kelenjar yang menghasilkan hormon disebut sebagai endokrin. Kelenjar endokrin disebut


juga pintu keluar karena hormon yang dihasilkan tidak dialirkan melalui saluran tetapi langsung
masuk ke dalam pembuluh darah. Ada kehadiran lain yang disebut supa eksokrin yang sekretnya
dialirkan melalui ludah, suppat, minum susu, dan pencernaan makanan. Baik vertebrata maupun
invertebrata mempunyai Jaringan KHUSUS Yang mengsekresikan zat Pengatur Yang Langsung
dialirkan Ke hearts Darah. Jaringan ini dikenal dengan endokrin dan zat pengatur yang
disekresikan disebut hormon. Istilah hormon diperkenalkan oleh EH Starling tahun 1905 dalam
bahasa Yunani dan diartikan sebagai “membangkitkan”. Saat ini diketahui hormon sebagai
mesenger dalam perjalanannya di dalam darah dan cairan interstisial, hormon akan bertemu
dengan reseptor yang khas untuk hormon tersebut. Reseptor ini terdapat dipermukaan atau di
dalam sel target. Meskipun semua hormon mengadakan kontak dengan semua jaringan dalam
tubuh, hanya sel jaringan yang mengandung reseptor yang spesifik terhadap hormon tersebut
yang akan ditentukan

Gendi yang terdapat dalam tubuh Hewan adalah bagian dari kromosom atau salah satu
kesatuan kimia (DNA) dalam kromosom yaitu dalam lokus yang mengendalikan ciri-ciri genetis
dari suatu makhluk hidup. Gen atau diwariskan oleh seorang individu kepada keturunannya,
yaitu melalui suatu upacara. Oleh karena itu, informasi yang menjaga keutuhan bentuk dan
fungsi kehidupan suatu organisme dapat memelihara / menjaga. Gen-gen merupakan substansi
hereditas, yang memiliki fungsi seperti berikut ini:

1.Menyampaikan informasi mengenai genetika dari generasi ke generasi.


2.Mengontrol, membantu metabolisme dan perkembangan tubuh.
3.Menentukan sifat-sifat pada keturunannya. Sifat-sifat itu dapat berupa bentuk rambut, bentuk
badan, warna kulit dan lain-lain.
4.Proses reaksi kimia di dalam tubuh dapat terjadi secara berurutan. 

Anda mungkin juga menyukai