Anda di halaman 1dari 4

TATA IBADAH AKHIR TAHUN (KELUARGA) BERHIMPUN MENGHADAP ALLAH

(Kamis, 31 Desember 2020) 1. Nyanyian Jemaat


PL: Di penghujung tahun 2020 kita berkumpul bersama memasuki
tahun baru. Tuhan sudah menuntun kita sepanjang tahun 2020.
Tentu begitu banyak kenangan atau pengalaman yang kita lalui
bersama. Kasih Tuhan tidak pernah pudar disepanjang hidup kita.
Kini kita akan memasuki tahun 2021. Kita yakin bahwa Tuhan akan
menjaga, menuntun dan melindungi kita di tahun baru, untuk itulah
marilah kita bersyukur menyambut tahun baru dan memuji
kebesaranNya.
Meny.”Bersyukurlah Pada Tuhan” (PKJ 7:1)
Bersyukurlah pada Tuhan, serukanlah namaNya
Bernyanyilah bagi Tuhan, mari bermazmurlah
Refr..: Pujilah Tuhan, hai jiwaku, pujilah namaNya.
Aku hendak bernyanyi seumur hidupku.
2. Votum
P : Pertolongan kita adalah dalam nama Tuhan yang menjadikan
langit dan bumi.
S : Amin, Amin, amin
3. Salam
Tema: P: Salam bagi kita sekalian dari orang-orang kudus, damai sejahtera
SANG TERANG PENUNTUN untuk kita semua
DAN PENENTU MASA DEPAN S : Haleluya, Amin
4. Percakapan dengan keluarga (Duduk)
Refleksi Diri :
- (Masing-masing anggota keluarga berenung pribadi tentang Mengapa kaum Farisi menolak Yesus sebagai Terang Dunia?
perjalanan hidup disepanjang tahun 2020 ) Pertama; alasan formal yakni kebenaran suatu kesaksian mesti didukung
- Diiringi nyanyian PKJ 37:1-2, dinyanyikan oleh seorang oleh paling kurang 2 saksi (Ul.17:6,19:15) atau pemahaman mereka yang
anggota keluarga keliru tentang kata Yesus dalam Yoh.5:31-32 (Yesus tidak bersaksi tentang
 Bila kurenung dosaku padaMu, Tuhan diri-Nya sendiri tetapi Bapa-Nya juga bersaksi). Kedua; kaum Farisi tidak
Yang berulang kulakukan dihadapanMu, mamahami bahwa Yesus sedang berbicara tentang diri-Nya sebagai Mesias.
Refr..: Kasih sayangMu perlindunganku Mereka tidak bisa menerima kalau Yesus terang dunia sebab Tuhan adalah
Di bawah naungan sayapMu damai hatiku Terang (Maz.27:10). Tuhan akan menjadi penerang abadi bagimu
Kasih sayangMu pengharapanku. (Yes.6:19). Di bawah terang-Nya aku berjalan dalam gelap” (Ayb 29:30).
Usapan kasih setiaMu s’lalu kurindu. Sekalipun aku duduk dalam gelap, Tuhan akan menjadi terangku (Mi.7:8).

 Rasa angkuh dan sombongku masih menggoda Yesus sebagai terang dunia disaksikan oleh orang yang mengalami

iri hati dan benciku kadang menjelma. Refr.. kegelapan (Yoh.9:15; 12:46-47,dll). Jadi jelas bahwa kaum Farisi hanya
bertolak dari cara berfikir manusiawi belaka (ay.25). Ketiga; kesaksian

PELAYANAN FIRMAN Yesus tentang diri-Nya sudah cukup menjadi dasar kebenaran karena ajaran-

5. Doa Pembacaan Alkitab Nya tidak diragukan sebab Ia mengajarkan dan melakukan apa yang

6. Pembacaan Alkitab : Yohanes 8 : 12 - 20 dikehendaki Bapa-Nya (Yoh.5:4:34) “makananKu ialah melakukan


kehendak Dia (Yoh.6:38;10:38;14:31,dll). Yesus tidak membutuhkan
7. Renungan
kesaksian manusia (seperti yang dikehendaki Farisi dan cara-cara dunia
Yesus mengajarkan bahwa “Dia adalah terang dunia” yang
pada umumnya). Keempat; saksi lain adalah kesaksian Bapa sendiri (ay.18).
disampaikan pada hari-hari terakhir perayaan Pondok Daun orang Israel, di
Kelemahan besar para Farisi adalah mereka tidak memahami bahwa Yesus
gedung perbendaharaan (ay.20) atau gedung perempuan. Perayaan segera
berasal dari Bapa sehingga mengenal Yesus mestinya jalan untuk mengenal
akan berakhir. Dengan demikian sukacita, kegembiraan dan cahaya lampu-
Bapa. Ajaran ini sangat luas dibicarakan dalam kitab Yohanes. Yesus
kegemerlapan akan padam dan Yesuspun menyatakan melalui dirinya yang
berkata, siapa melihat Aku mestinya sudah melihat Bapa (Yoh.14:9;
adalah “terang dunia” akan menjadi sumber terang kehidupan selanjutnya.
Yoh.16:28) sebab Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku (Yoh.14:10-
Di dalam Yesus tidak ada kegelapan sekalipun “perayaan dan sukacita serta
11;20. bnd. 17:21, dll). Kelima, Yesus sebagai Terang Dunia berdampak
cahaya lampu-lampu akan berakhir”. Pernyataan Yesus ini mendapat reaksi
luas dan luar biasa. Bagi yang menolaknya berakibat buruk seperti:
keras dari kalangan farisi (ay.13)
a. Mengakibatkan sulitnya perubahan. Mereka terperangkap dalam cara 9. Persembahan
pandang “manusiawi belaka” sehingga berfikir picik dan menghakimi Meny. ” Ya Tuhan MurahMu Baka” (NR 132:1-2)
pihak lain dengan cara mereka sendiri. Mereka tidak dapat melihat  Ya Tuhan, murahMu baka. Di sorga dan di dunia
misi besar dari Allah untuk dunia melalui karya dan perbuatan Yesus. berlimpahlah anugerah yang Kauberi.
b. Mereka tidak mengenal pribadi Yesus sehingga merekapun tidak  Ya Tuhan, kami tidak laik. Terimalah syukur yang naik
dapat mengenal Bapa. Mereka hanya mengenal yang dari dunia ini kar'na karunia yang baik, yang kauberi.
dan tidak mampu melihat hal-hal dari sorga akibatnya mereka hanya 10. Doa Syafaat
dipuaskan hal-hal sesaat saja. Mereka berbangga dengan kebiasaan - Pokok doa : ungkapan syukur untuk kasih dan penyertaan Tuhan
mereka yang dianggap dari Allah padahal Allah justru tidak mengenal disepanjang tahun 2020, keluarga, pemerintah, situasi bangsa dan
mereka. Sungguh berbangga dalam malapetaka yang sedang negara kita serta permohonan agar Tuhan menuntun dan menyertai
mengintai mereka jika tidak mau berubah dan mengenal Yesus. kita disepanjang tahun baru..... dsb
Mereka sudah menolak Yesus sejak semula (Yoh.1:10-11). Mereka
lebih menyukai kegelapan dari pada terang (3:19-20). PENGUTUSAN DAN BERKAT
Sebaliknya, bagi mereka yang mengikut Yesus sebagai terang dunia 11. Meny.Gembala Baik Bersuling Nan Merdu (KJ 415) (Berdiri)
akan mempunyai terang hidup. Mereka tidak hidup dalam kepastian bahkan  Gembala baik, bersuling nan merdu membimbing aku pada air
arah hidupnya jelas menuju kepada kemuliaan sorgawi. Pengikut Yesus tenang dan membaringkan aku berteduh di padang rumput hijau
senantiasa menjadikan dirinya sebagai “hamba dan pejuang militan” berkenan
melayani kehendak Kristus dalam hidupnya. Pengikut Kristus menjadikan Refr..: O, Gembalaku itu Tuhanku membuat aku tent’ram
ajaran Yesus sebagai panduan, pedoman, dan penuntun hidupnya sehingga hening Mengalir dalam sungai kasihku
tidak ragu-ragu dan terobang-ambing oleh situasi dan keadaan apapun dalam kuasa damai cerlang, bening.
menjalani dan menikmati hidup anugerah Allah di dunia ini. Menjadi orang- 12. Pengutusan
orang yang dapat diandalkan karena pegangan hidupnya jelas dan kokoh P: Pergilah: Berjalanlah dengan Iman, yakinlah Tuhan akan menuntun
serta mampu menghadpi bahkan mengubah gelapnya dunia menjadi titik- dan melindungi kita, berharaplah padaNya, berdoalah senantiasa,
titik terang karena kedekatannya dengan sumber terang dunia itu sendiri. sebab Dialah Gembala yang memberi hidup
8. Saat Teduh 13. Berkat
RESPON JEMAAT
P : Tuhan memberkati kita dan melindungi kita, saat ini kekal selama-
lamanya.
J : Amin
14. Meny. “Siang Malam Musim Tahun” (KJ 331:1&2)
 Siang, malam, musim, tahun gilir ganti melenyap
bayang-bayangnya berlalu, tiada satu yang tetap. Hidup kita
menjalani jangka waktu dunia tak terulang yang terjadi, tinggal
tanggung jawabnya.

 Orang hidup ditinggalkan oleh pendahulunya


kita pun menuju makam yang fana.
Dari bumi kita lahir dan kembali padaNya
tanpa rahmat yang ilahi, apakah manusia?

Anda mungkin juga menyukai