Konsep 8.1
Metabolisme adalah sifat emergen kehidupan yang muncul dari interaksi antara
molekul molekul dalam lingkungan sel yang teratur.
Jalur metabolik diawali dengan satu molekul spesifik yang kemudian diubah dalam
serangkaian langkah yang jelas,menghasilkan produk tertentu dan setiap langkah
dalam jalur dikatalisis oleh suatu enzim spesifik.
Sistem tertutup,seperti cairan dalam termos tidak mampu bertukar energi maupun
materi dengan lingkungannya.Sedangkan sistem terbuka energi dan materi dapat
ditransfer antara sistem dan lingkungan.
HUKUM TRANSFORMASI ENERGI
Hukum Pertama Termodinamika
“Energi dapat ditransfer dan ditransformasi,namun tidak dapat diciptakan
maupun dihilangkan” (prinsip kekekalan energi)
Hukum Kedua Termodinamika
“setiap transfer atau transformasi energi meningkatkan entropi semesta”
Konsep entropi adalah konsekuensi logis dari hilangnya energi selama transfer atau
transformasi energi yaitu bahwa setiap peristiwa semacam itu membuat semesta
menjadi lebih tidak teratur.
8.2 Perubahan energi bebas suatu reaksi menunjukkan apakah reaksi tersebut
Energi bebas adalah bagian dari energi suatu sistem yang dapat melakukan kerja
ketika suhu dan tekanan seragam di seluruh sistem,seperti halnya dalam sel hidup.
ΔG = ΔH - TΔS
Ket :
- ΔH : peubahan entalpi sistem
- ΔS : perubahan entropi sistem
- T : suhu mutlak
Ketika reaksi berlanjut menuju kesetimbangan,energi bebas dari campuran reaktan dan
produk menurun.Energi bebas akan meningkat ketika reaksi terdorong menjauhi
kesetimbanganmungkin ketika sebagian produk hilang.
penghalang energi.
Hukum-hukum ternadinamika member tahu apa yang akan dan tidak akan terjadi
dalam kondisi kondisi tertentu, Namun tidak mengatakan apa-apa mengenai laju
proses-proses ini. Reaksi kimia spontan berlangsung tanpa memerlukan energy dari
luar. Namun mungkin terjadi sedemikian lambat sehingga tidak teramati. Misalnya,
walaupun hidrolisis sukrosa menjadi glukosa dan fruktosa bersifat eksergonik dan
berlangsung spontan diiringi pelepasan energy bebas. Larutan sukrosa yang dilarutkan
dalam air steril tidak akan menunjukkan tanda-tanda hidrolisis yang jelas selama
bertahun tahun pada suhu ruang. Akan tetapi, jika kita menambahkan sedikit enzim
sukrase ke larutan tersebut , maka semua sukrosa akan terhidrolisis dalam hitungan
detik.
Enzim (enzyme) adalah macromolekul yang bekerja sebagai katalis, agen kimiawi
yang mempercepat reaksi tanpa ikut terkonsumsi oleh reaksi.
Reaktan yang digarap oleh enzim disebut sebagai substrat enzim. Enzim berikatan
dengan substrat dan membentuk kompleks enzime-substrat. Ketika enzim dan substrat
bergabung, kerja katalitik enzim mengubah substrat menjadi produk reaksi. Hanya
satu wilayah terbatas dari molekul enzim yang sungguh-sungguh berikatan dengan
substrat.
Aktifitas enzim dipengaruhi beberapa factor contohnya suhu, pH, zat kimia, dan yang
lainnya.
Kekacauan kimiawi akan terjadi jika semua jalur metabolisme sel bekerja secara
bersamaan. Kemampuan sel untuk dapat meregulasi secara ketat jalur-jalur metabolik
nya, dengan cara mengkontrol kapan dan dimana berbagi macam enzim menjadi aktif,
merupakan sifat intrinsik dari proses kehidupan.
Regulasi Alosterik pada enzim
Pada banyak kasus, melekul-melekul yang secara alami meregulasi aktifitas enzim
dalam sel berperilaku mirip inhibor nonkompetitif dapat-balik. Molekul-molekul
regulator ini dapat merubah enzim dan fungsi situs aktifnya dengan cara berkaitan satu
situ dengan bagian lain molekul melalui interaksi nonkovalen.