Swipe Up Untuk Membaca Artikel × Dapatkan
Swipe Up Untuk Membaca Artikel × Dapatkan
DAPATKAN
LANGGANAN KOMPAS.ID
JELAJAHI
Telegram
Home Regional
Komentar 4
Lihat Foto
BANDAR LAMPUNG, KOMPAS.com - Kota Bandar Lampung kembali menjadi zona oranye Covid-19.
Predikat zona oranye menandakan tingkat risiko sedang penularan virus corona di wilayah tersebut.
Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana meminta masyarakat lebih ketat lagi dalam menjalankan
protokol kesehatan.
"Bandar Lampung sekarang kembali zona oranye dari kuning. Maka saya minta kerja sama dengan
menjaga prokes," kata Eva Dwiana di Bandar Lampung, seperti dikutip dari Antara, Selasa
(27/4/2021).
Baca juga: Korban Penganiayaan Bantah Tuduhan Menggoda Istri Bahar bin Smith
Ia mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota telah melakukan segala upaya dengan maksimal untuk
menekan angka Covid-19.
Bahkan, menurut Eva, dirinya hampir setiap hari berkeliling mengingatkan pentingnya prokes.
"Saya berkeliling menegur masyarakat untuk terapkan prokes. Bukan karena tidak suka dan
mengganggu mereka, tapi karena kami sayang," kata dia.
Eva menyayangkan sebagian masyarakat masih abai protokol kesehatan dan menganggap semua
sudah normal.
Hal tersebut dinilai berdampak pada meningkatnya penyebaran virus di Bandar Lampung.
"Saya pun ingin masyarakat bebas beraktivitas, tetapi harus tetap disiplin prokes. Kalau abai, kita
lihat dampaknya sekarang, seperti ini kembali ke zona oranye. Maka mari bersama-sama kita
kembali ke zona hijau," kata dia.
Baca juga: Bahar bin Smith Minta Maaf Telah Memukul Korban
Eva menegaskan bahwa pihaknya tidak akan membiarkan masyarakat dari luar Provinsi Lampung
bebas keluar masuk ke kota tersebut.
"Ini bukan mau kita untuk tidak dimasuki orang dari luar, tapi sudah menjadi perintah dari
pemerintah pusat bahwa penyekatan-penyekatan harus sudah berjalan. Untuk itu saya minta
masyarakat juga mengerti," kata Eva.
Kompas.com Play
LIHAT SEMUA
Sumber: Antara
TAG:
Bandar Lampung
bandar lampung zona oranye
Mgid
Mgid
Anda Wajib Minum Ini! Agar Tensi 120/80 dan Pembuluh Darah Bersih
Tensilab
Snap On Smile
Wanita 55 Tahun dengan Wajah Bayi: Dia Lakukan Ini sebelum Tidur
Lamora
Snap On Smile
REKOMENDASIpowered by
UPDATE 28 April: Ada 22 Kasus Baru Covid-19 di Kota Tangerang, 211 Pasien Masih Dirawat
UPDATE: Sebaran 5.241 Kasus Baru Covid-19, Jabar Terbanyak dengan 1.354 Orang
TOPIK TERPOPULER
Sinopsis Film
KOMENTAR
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung
jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Kirim
Hadi Kurniawan
samsudin samsudin
keseriusan pemerintah dan petugas lapangan kalo memang ingin ditegak kan masjid dibatasi
sementara liat cafe lesehan begiti bebas
betul skali, lesehan dmana2 buka melebihi jam 10 mlm. salah sati contoh liat lesehan di sudirrman,
ramai anak2 muda kumpul sampai tengah malam.
Balas
TERKINI
Nenek Terancam 10 Tahun Penjara akibat Paksa Cucu Mengemis hingga Memukuli dan
Menjambaknya
Layanan Rapid Test yang Diduga Bermasalah di Bandara Kualanamu Sudah Periksa 662 Orang
Perketat Larangan Mudik, Polresta Banjarmasin Berlakukan Jam Malam Mulai 6 Mei 2021
Puji Kepala BNPB, Gubernur Viktor: Begitu Cepat Tanggap, Ini Pelajaran Berharga untuk Pemimpin di
NTT
Kasus Alat Rapid Test Bekas di Bandara Kualanamu, Diduga Alat Hanya Dicuci Pakai Air
Kronologi Terbongkarnya Kasus Alat Rapid Test Bekas di Bandara Kualanamu, Berawal dari Laporan
hingga Polisi Menyamar
Nasib Pilu Balita Rudin Duha, Derita Tumor Mata Sebesar Bola Tenis, Butuh Uluran Tangan
Dermawan
Jamin Pendidikan Anak Awak KRI Nanggala-402, Presiden: Ibu-ibu Juga Akan Dibangunkan Rumah
Jika Ketinggalan Lihat "Pink Moon", Mei Ini Ada Fenomena "Flower Moon", Catat Tanggalnya
Bocah 8 Tahun Dipaksa Nenek Mengemis, Diminta Rp 30.000 Per Hari, Kalau Kurang Setoran Dipukuli
Next
ARTIKEL YANG MUNGKIN ANDA LEWATKAN
Terminal Harjamukti Cirebon Hentikan Operasi Bus Jarak Jauh Mulai 6 Mei 2021
Ridwan Kamil Kunjungi Keluarga Korban KRI Nanggala-402 Kolonel Irfan Suri, Ucapkan Bela
Sungkawa dan Sampaikan "Kadeudeuh"
Banjir 3 Meter Tiba-tiba Datang Jelang Sahur di Cianjur, Warga Teriak Minta Tolong dari Atap Rumah
Pom Bensin Mini Meledak di Semarang, Kerugian Rp 150 Juta dan Imbauan Damkar
Sebut Mau Pulang Kampung, Pekerja Ini Bisa Lolos Penyekatan Polisi di Perbatasan Bekasi-Karawang
Menelusuri Jejak Batik Patroon Ambarawa yang Hilang, Sempat Jaya di Tahun 1920-an
Kuras ATM Ibu Angkatnya hingga Ratusan Juta Rupiah, Mahasiswi Ditangkap
Kronologi Pom Bensin Mini di Semarang Meledak hingga Mengakibatkan 2 Orang Alami Luka Bakar
JELAJAHI
KOMPAS.COM
BOLA
TEKNO
OTOMOTIF
INTERNASIONAL
NEWS
NASIONAL
MEGAPOLITAN
ENTERTAINMENT
MONEY
SAINS
REGIONAL
TREN
HYPE
FOOD
HEALTH
PARAPUAN
GLOBAL
HOMEY
PROPERTI
LIFESTYLE
TRAVEL
EDUKASI
IMAGES
VIK
OHAYO JEPANG
KOLOM
JEO
KOMPAS VIDEO
SKOLA
ARTIKEL TERPOPULER
ARTIKEL TERKINI
TOPIK PILIHAN
ARTIKEL HEADLINE
BACK TO TOP
About
Policy
Contact Us
Career