Anda di halaman 1dari 15

14 Kebiasaan Buruk yang Perlu Kamu

Ubah Demi Kehidupan yang Lebih Baik


Dijalani

Nabila Inaya | Jan 11, 2015 436 shares

Setiap hari, ada-ada saja kebiasaan-kebiasaan buruk yang sering kita lakukan – malas
olahraga, kurang minum air putih, lupa sarapan, atau bahkan sering mengeluh.

Saking seringnya, kita menganggap bahwa hal-hal itu adalah bagian dari rutinitas yang sah-
sah saja untuk dilakukan.

Namun, ada saat dimana kita akan menyadari bahwa hidup sebenarnya bisa lebih baik jika
kita bisa mengubah kebiasaan-kebiasaan itu. Nah, demi hidup yang lebih baik, mulailah
merubah kebiasaan-kebiasaan burukmu hari ini, ya.

1. Kurangi Aktivitas di Media Sosial, Perbanyak Menulis


atau Berlatih Meditasi
perbanyak kegiatan ‘menulis’ via www.huffingtonpost.com

Atas alasan kebutuhan update informasi, kita seringkali menggunakan waktu istirahat untuk
menonton TV atau aktif di media sosial. Sayangnya, kita cenderung kurang bisa
mengendalikan diri dan baru sadar ketika sudah banyak waktu yang terbuang untuk hal-hal
tersebut.

Nah, sebaiknya mulailah bersikap bijak dalam menggunakan waktumu. Pilih kegiatan yang
memang bermanfaat – istirahat, belajar, meditasi, atau menulis. Istirahat dan meditasi adalah
cara ampuh untuk mengembalikan tenaga dan konsentrasimu. Sementara, belajar atau
menulis bisa jadi cara efektif untuk mengasah kemampuan otakmu.

2. Melihat Masalah Bukan dari Sisi Negatif, Tapi Justru


Sebaliknya
berpikir dari sisi positif via stay-positive-spirit.blogspot.com

Kehidupan sudah selayaknya mengalami masa ‘pasang surut’. Ada kalanya kita merasa
bahagia dan di lain waktu merasa sedih. Bahkan, ada saat dimana kita benar-benar ‘jatuh’ –
merasa takut dan khawatir. Tapi, bukankah apa yang kita rasakan sebenarnya berpusat di
kepala kita?

Yup, ketika mengalami masa-masa sulit dalam hidup, usahakan untuk selalu memandang
masalah dari sisi positif. Dengan begitu, kamu akan lebih mudah menemukan jalan keluar
untuk masalah yang kamu hadapi. Dengan cara ini, kamu akan bisa berpikir dengan logika
dan mulai mengabaikan emosi dan egomu. Seburuk apapun kondisi yang kamu alami,
ingatlah bahwa akan selalu ada pelajaran yang bisa kamu ambil dari situ.

 
3. Jangan Malas Berolahraga, Setidaknya Mulailah
dengan Lari

olahraga paling sederhana via moviewriternyu.wordpress.com

Kesibukan dan sifat malas kadang membuat kita lupa betapa pentingnya berolahraga. Merasa
masih muda dan punya tubuh yang (kelihatan) sehat, kemudian kita bersikap abai. Padahal,
olahraga punya banyak manfaat bagi tubuh. Selain meningkatkan sistem kekebalan tubuh,
olaharaga juga bisa menurunkan berat badan dan menjaga kebugaran tubuh.

Jadi, apa sih susahnya meluangkan 30 – 60 menit untuk berolahraga setiap harinya? Mulailah
dengan olahraga yang paling mudah, murah, dan sederhana – lari. Siapkan sepatu dan outfit
lari yang paling nyaman. Biasakan tubuhmu untuk berolahraga dan hidup sehat mulai
sekarang.

 
4. Kurangi Konsumsi Minuman Bersoda atau Beralkohol,
Perbanyak Minum Air Putih

biasakan minum air putih via updatedtrends.com

Apakah kamu sering mengkonsumsi minuman bersoda atau bahkan beralkohol? Jika iya,
sudahkah kamu menyadari efek negatif dari minuman-minuman itu? Yup, jenis minuman
bersoda dan beralkohol berpotensi mengakibatkan obesitas dan gangguan ginjal. Jadi, kenapa
kamu nggak memilih minum air putih saja?

60% tubuh kita adalah air sehingga konsumsi air putih sangat bermanfaat untuk membantu
proses pencernaan dan mengontrol metabolisme tubuh. Membiasakan diri untuk
mengkonsumsi air putih bisa dimulai dengan membawa botol air minum setiap beraktivitas.
Dengan begitu, kamu akan mudah mengingat bahwa tubuh butuh setidaknya 8 gelas air setiap
harinya.

 
5. Abaikan Keinginan Jajan Saat Lapar, Kendalikan
Dirimu Saat Berbelanja

kendalikan dirimu saat berbelanja via wallstcheatsheet.com

Kondisi perut yang kosong atau lapar akan membuatmu sulit mengontrol keinginan untuk
makan. Hal ini bisa jadi masalah jika kamu merasa lapar saat pergi berbelanja. Rasa lapar
membuat pikiran sulit fokus dan cenderung mengikuti emosi. Akibatnya, kamu tidak akan
berpikir panjang untuk membeli makanan-makanan yang sebenarnya tidak sehat.

Sebaiknya, berbelanjalah saat kondisi tubuh sedang benar-benar fit. Buatlah daftar belanjaan
sesuai kebutuhanmu. Jangan mudah tergoda untuk membeli sesuatu yang tidak tertulis dalam
catatan. Dengan begitu, kamu hanya akan membeli makanan-makanan sehat yang memang
bermanfaat bagi tubuh.
Hipwee pernah menulis artikel mengenai cara mengontrol rasa laparmu. Artikelnya bisa
kamu baca disini.

6. Jangan Buang-Buang Waktu, Manfaatkan Waktumu


untuk Membaca

perbanyak membaca via youqueen.com

Seberapa sering kamu menghabiskan waktu untuk tidur-tiduran di kamar atau sekedar
melamun? Apakah kamu tidak merasa rugi ketika waktu luangmu terbuang percuma begitu
saja?

Kalau ubuh manusia memang butuh olahraga supaya tetap bugar, otak juga perlu dilatih agar
tetap prima. Nah, salah satu cara untuk melatih kerja otak adalah dengan rutin membaca
setiap harinya. Membaca membuat otakmu selalu bekerja sehingga kemampuan otak tidak
akan melemah.
 

7. Berhenti Membohongi Diri Sendiri, Katakan ‘Tidak’


Kalau Kamu Memang Nggak Mau

jangan takut berkata ‘tidak’ via www.inspiredhealthcoaching.com

Kadang, kita sulit berkata ‘tidak’ pada hal-hal yang sebenarnya tidak diinginkan. Alasannya,
kita tidak ingin mengecewakan atau membuat orang lain merasa sedih. Tapi, bukankah itu
berarti kamu sedang membohongi dirimu sendiri? Bukankah apa yang kamu katakan
sebenarnya tidak sesuai dengan kata hatimu?

Sekalipun sulit, kamu berhak kok mengatakan apa yang kamu inginkan. Tidak ada salahnya
menolak ajakan atau permintaan teman saat kamu memang tidak bisa melakukannya. Ketika
kamu merasa tidak mampu mengerjakan tugas dari bos-mu sekalipun, kamu juga berhak
menolak. Cara inilah yang akan membebaskanmu dari tekanan hidup dan kemungkinan
menderita stres.

8. Seharusnya, Kamu Tidak Boleh Terlalu Tergantung


Pada Gadgets-mu

kontrol ketergantunganmu pada gadgets via www.jendelatekno.com

Kemajuan teknologi membuat semakin banyak orang yang tergantung dengan gadgets
mereka. Ketika duduk, berjalan kaki, bahkan menyetir; seperti tidak rela melepaskan gadgets
sebentar saja. Padahal, sudah berapa banyak kecelakaan yang disebabkan karena kebiasaan
buruk yang satu ini?
Kini saatnya kamu mulai mengontrol diri dan memperhatikan kepentingan orang lain. Setiap
orang punya kepentingan yang seharusnya dihormati. Jangan sampai kebiasaan mengutak-
utik gadgets membuatmu bertumbuh jadi orang yang acuh pada sekitarmu. Bahkan, hal yang
kamu anggap sepele ini bisa berakibat fatal pada keselamatan orang lain.

9. Jangan Malas Sarapan, Produktivitasmu Ditentukan


oleh Kebiasaan Sederhana Ini

jangan malas sarapan via www.atlantaintownpaper.com

Sarapan adalah asupan makanan yang paling dibutuhkan oleh tubuh. Pasalnya, ketika bangun
tidur, tubuh kita sedang dalam kondisi kurang energi dan cairan. Ketika memilih untuk tidak
sarapan berarti tubuh tidak mendapat asupan energi sebagai modal beraktivitas. Akibatnya,
produktivitas di pagi hari pun akan menurun.
Sebaiknya, konsumsi makanan yang kaya protein dan minum cukup air putih supaya bisa
melewati hari kerjamu dengan maksimal.

10. Akan Lebih Baik Jika Kamu Bisa Bergaul dengan


Teman-Teman Yang Memberi Pengaruh Positif

pilih teman yang memberi pengaruh positif via www.glogster.com

Teman yang membawa pengaruh negatif sebenarnya sangat berbahaya. Misalnya, jika
temanmu suka membicarakan kejelekan orang lain atau mengeluh tentang kehidupannya.
Sikap-sikap seperti inilah yang bisa menularkan energi negatif ke dalam dirimu. Akibatnya,
kamu pun bisa merasa putus asa dan tidak mensyukuri hidup.

Cobalah untuk bergaul dengan orang-orang yang sudah berhasil menjalani hidupnya. Teman
yang bisa menyikapi problematika hidup secara dewasa. Teman yang akan membantumu saat
kesusahan dan mendukung cita-citamu. Seorang teman yang mengerti kapan dirinya harus
bersenang-senang dan bersikap serius.
 

11. Uang Bukan Segalanya, Percayalah Bahwa Masih


Banyak Hal Lain Yang Jauh Lebih Berharga

kekayaan bukan cuma soal uang via www.tattoodonkey.com

Masih banyak orang yang mengaitkan ukuran kebahagiaan dengan materi. Seberapa banyak
uang yang kamu punya menentukan seberapa bahagia hidupmu.

Namun, anggapan ini tentu tidak sepenuhnya benar. Memandang materi dengan ‘buta’ justru
bisa membuatmu merasa stres. Kamu mungkin akan ketakutan ketika sadar bahwa tabungan
masa depanmu belum cukup banyak. Kamu juga bisa menganggap bahwa kualitas hidupmu
tidak lebih baik dari teman-temanmu.

Tapi, bukankah kekayaan seharusnya bukan semata-mata soal materi? Bukankah kamu bisa
punya ‘kekayaan’ dalam bentuk lain? Hubungan baik dengan orang-orang terdekat, rasa
bahagia dan kesehatan misalnya?

 
12. Berhenti Mengeluh, Kamu Bisa Selalu Lebih
Bersyukur Atas Kebaikan yang Kamu Peroleh

syukuri hidupmu via examinedexistence.com

Ketika kamu merasa bahwa hidupmu tidak cukup memuaskan, kamu punya dua pilihan untuk
menghadapinya: mengeluh atau mensyukuri apa yang telah kamu dapatkan. Pertanyaannya,
apakah mengeluh bisa jadi solusi bagi semua permasalahanmu?

Hanya mengeluh tidak akan membawamu kemana-mana. Lebih baik diam, berterima kasih
atas hal yang telah kamu dapatkan, dan kembali berusaha untuk memberikan yang terbaik.

Percayalah bahwa apa yang bisa kamu raih sampai saat ini adalah hasil kemurahan Tuhan.
Diluar sana, masih banyak orang yang rela menukar apapun demi bisa menjalani kehidupan
seperti hari-harimu saat ini.

 
13. Jangan Ragu untuk Minta Tolong, Selayaknya
Manusia Bisa Saling Membantu

hidup harusnya saling membantu via bestjobs.salina-siu.com

Manusia terlahir dengan rasa peduli terhadap orang-orang di sekitarnya. Ketika suatu saat
kamu butuh bantuan, jangan pernah merasa ragu atau enggan untuk minta tolong pada orang
lain.

Meminta tolong tidak akan membuatmu terlihat lemah di hadapan orang lain, justru cara ini
menunjukkan bahwa kamu mawas diri atas keterbatasanmu.

14. Jangan Merasa Jumawa, Kamu Harus Tetap Merasa


Bodoh untuk Jadi Lebih Pintar
stay hungry, stay foolish via lukeboote.com

Manusia mungkin akan merasa mudah puas setelah berhasil membuat pencapaian dalam
hidupnya. Padahal, sikap mudah puas ini justru bisa berakibat buruk lantaran memungkinkan
seseorang cenderung malas belajar dan berusaha pasca merasa sudah berhasil.

Jadi, apapun pencapaianmu saat ini tetaplah berusaha untuk bersikap rendah hati. Sadarilah
bahwa masih banyak orang yang jauh lebih hebat dari kamu. Sedikit saja kamu lengah,
orang-orang akan bersaing untuk menggantikan posisimu.

Kuncinya, teruslah merasa ‘bodoh’ agar kamu tidak bosan-bosan untuk belajar.

Nah, sudahkah kamu siap untuk berubah mulai hari ini?

Anda mungkin juga menyukai