METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
yang digunakan adalah Cross sectional study yaitu pengumpulan data variabel
1. Populasi
Barat Kabupaten Aceh Barat yang berjumlah 56 keluarga yang terdiri dari
desa Pasi Mali dengan jumlah 30 keluarga miskin yang mempunyai balita
dan desa Pasi Jeut dengan jumlah 26 keluarga miskin yang mempunyai
balita.
2. Sampel
34
35
1. Tempat Penelitian
Aceh Barat Tahun 2016 di desa Pasi Mali dan Pasi Jeut.
2. Waktu Penelitian
1. Alat ukur sebagai alat pengumpulan data yang peneliti gunakan dalam
”Menengah” bila SLTA atau Sederajat dan “rendah” bila SD, SLTP,
bila ≤ Rp 820.000 serta Umur orang tua dengan kriteria menurut teori
skala ordinal.
terdiri dari umur, berat badan balita, status gizi dan jenis kelamin.
disini peneliti hanya mengukur berat badan balita untuk melihat status
gizinya. Setelah diukur berat badan balita dibagi dengan umur balita
dilaksanakan di Desa Kulam Kaju Kecamatan Woyla Barat. Uji coba ini
mendatangi dua desa yaitu desa Pasi Mali tanggal 19 November dan desa
oleh satu orang numerator yaitu bidan Puskesmas dalam hal wawancara
F. Pengolahan Data
melalui check list dan daftar isian pengamatan. Tahap ini bertujuan untuk
2. Coding data (memberikan kode) yaitu memberi tanda kode terhadap check
list yang telah diisi dengan tujuan untuk mempermudah proses pengolahan
data selanjutnya.
3. Tranfering yaitu data yang telah diberi kode disusun secara berurutan dari
G. Analisa Data
Mirosoft Excell dan Statistical Program for Social Science (SPSS) versi 15.0,
1. Analisa univariat
pendidikan ibu, pendapatan keluarga, umur orang tua, dengan status gizi
(Ridwan, 2004).
Dengan persamaan :
(O E ) 2
X2
E
Dimana :
Jika salah satu sel tabel terdapat nilai E ≤ 5 maka dipakai rumus koreksi
Yates:
{(O E ) 0.5}2
X2
E
digunakan pada desain cross sectional dan kasus kontrol rumus yang
digunakan adalah :