Anda di halaman 1dari 19

TUGAS ASUHAN KEBIDANAN KEGAWATDARURATAN

DOSEN PEMBIMBING : ASRIKASARI HARAHAP S.Tr .Keb M.Kes

DISUSUN :

JUNAIDAH HASIBUAN

NIM : 2015302134

PRODI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN


UNIVERSITAS HAJI SUMATERA UTARA
T/A 2020-2021
ASUHAN KEBIDANAN PADA PRE EKLAMSI BERAT

A. ANAMNESIS
Tanggal 26 Januari 2007 jam 11.30 WIB
1. Identitas Penderita
Nama : Ny. Sumini
Umur : 32 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Agama : Islam
Alamat : Genengan RT 03 RW XII Mojosongo Surakarta
Status Perkawinan : Kawin 1 kali dengan suami 1 tahun
HPMT : 28 Mei 2006
HPL : 4 Februari 2007
UK : 34 +5 minggu
Tanggal Masuk : 26 Januari 2007
No.CM : 823934
Berat badan : 78 Kg
Tinggi Badan : 150 cm

2. Keluhan Utama
Ingin melahirkan

3. Riwayat Penyakit Sekarang


Datang seorang G1P0A0, 32 tahun, merasa hamil 8 bulan lebih,.
Kenceng-kenceng teratur dirasakan sejak 2 jam yang lalu. Air kawah
sudah dirasakan keluar sejak 10 jam yang lalu. Lendir darah (+). Gerakan
janin masih dirasakan. Nyeri ulu hati (-), pusing (-), nyeri kepala (-),
pandangan kabur (-), kejang (-).

1
4. Riwayat Penyakit Dahulu
 Riwayat sesak nafas : Disangkal
 Riwayat Hipertensi : Disangkal
 Riwayat Penyakit Jantung : Disangkal
 Riwayat DM : Disangkal
 Riwayat Asma : Disangkal
 Riwayat Alergi Obat/makanan : Disangkal
 Riwayat Minum Obat Selama Hamil : Disangkal
5. Riwayat Penyakit Keluarga
 Riwayat Mondok : Disangkal
 Riwayat Hipertensi : Disangkal
 Riwayat Penyakit Jantung : Disangkal
 Riwayat DM : Disangkal
 Riwayat Asma : Disangkal
 Riwayat Alergi Obat/makanan : Disangkal

6. Riwayat Fertilitas
Baik
7. Riwayat Obstetri
Belum diketahui
8. Riwayat Ante Natal Care (ANC)
Teratur, pertama kali periksa ke puskesmas pada usia kehamilan 1 bulan.
9. Riwayat Haid
- Menarche : 14 tahun
- Lama menstruasi : 6 hari
- Siklus menstruasi : 28 hari
10. Riwayat Perkawinan
Menikah 1 kali ( umur 31 tahun )
11. Riwayat Keluarga Berencana
(-)

2
B. PEMERIKSAAN FISIK
1. Status Interna
Keadaan Umum : Sedang, CM, Gizi cukup
Tanda Vital :
Tensi : 170/120 mmHg
Nadi : 82 x / menit
Respiratory Rate : 22 x/menit
Suhu : 36,5 0C
Kepala : Mesocephal
Mata : Conjuctiva anemis (-/-), Sklera Ikterik (-/-)
THT : Tonsil tidak membesar, Pharinx hiperemis (-)
Leher : Pembesaran kelenjar tiroid (-)
Thorax : Gld. Mammae dalam batas normal, areola mammae
hiperpigmentasi (+)
Cor :
Inspeksi : IC tidak tampak
Palpasi : IC tidak kuat angkat
Perkusi : Batas jantung kesan tidak melebar
Auskultasi : Bunyi jantung I-II intensitas normal, reguler, bising (-)

Pulmo :
Inspeksi : Pengembangan dada ka = ki
Palpasi : Fremitus raba dada ka = ki
Perkusi : Sonor/Sonor
Auskultasi : Suara dasar vesikuler (+/+), Ronki basah kasar (-/-)
Abdomen:
Inspeksi : Dinding perut > dinding dada
Stria gravidarum (+)
Palpasi : Supel, NT (-), hepar lien tidak membesar
Perkusi : Tympani pada bawah processus xipoideus, redup pada
daerah uterus

3
Auskultasi : Peristaltik (+) normal
Genital : Lendir darah (+) ,air ketuban (+)
Ekstremitas : Oedema
- -
+ +

Akral dingin
- -
- -

2. Status Obstetri
Inspeksi
Kepala : Mesocephal
Mata : Conjungtiva Anemis (-/-), sclera ikterik (-/-)
Wajah : Kloasma gravidarum (+)
Thorax : Glandula mammae hipertrofi (+), aerola mammae
hiperpigmentasi (+)
Abdomen :
Inspeksi : Dinding perut > dinding dada, stria gravidarum (+)
Palpasi : Supel, nyeri tekan (-), terapa janin ganda, intra uterin,
memanjang, punggung di kedua sisi, preskep-preskep,
kepala janin I masuk panggul < 1/3 bagian, TFU 33
cm, HIS (+) 2x/10’/20”-30”/sedang.
Pemeriksaan Leopold
I : TFU setinggi 33 cm, Teraba bagian lunak
kesan bokong janin II
II : teraba punggung dan bagian – bagian kecil
di kedua sisi
III : teraba bagian keras dan bulat, kesan kepala
janin I
IV : kepala janin I masuk panggul < 1/3 bagian

4
Perkusi : Tympani pada bawah processus xipoideus, redup
pada daerah uterus
Auskultasi : DJJ (+) I 12-13-12/13-12-13/12-13-12/reguler
II 12-13-13/ 12-12-13/12-13-13/reguler
Genital eksterna : Vulva/uretra tidak ada kelainan, lendir darah (+),
peradangan (-), tumor (-)
Ekstremitas : Oedema
- -
+ +

akral dingin
- -
- -

Pemeriksaan Dalam :
VT : vulva / uretra tenang, dinding vagina dalam batas normal,
portio lunak,mendatar Ø=2cm, preskep, kepala jain I turun
di HI penunjuk belum dapat dinilai, KK (-), AK (+) jernih,
tidak berbau, STLD (+)
UPD : promontorium tidak teraba
linea terminalis teraba , 1/3 bagian
spina ischiadica tidak menonjol
arcus pubis > 90
kesan : panggul normal

C. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Laboratorium Darah tanggal 26 Januari 2007
Hb : 11,1 gr/dl GDS : 84mg/dL
Hct : 33,4 % Ureum : 27 mg/dL
 Eritrosit : 4,69 x 106/uL Creatinin : 1,3 mg/dL

5
 Leukosit : 8,3 x 103/uL Na : 129 mmol/L
 Trombosit : 184x 103/uL K : 4,1 mmol/L
Golongan Darah :B Ion Ca : 1,27
CT : 4’00” Albumin : 1,6
BT : 2’30” Prot. Total : 5,8
HbS Ag : negatif SGOT : 29
Nitrazin Test : (+) positif SGPT : 17

2. Ultrasonografi (USG) tanggal 26 Januari 2007:


Tampak janin ganda, intrauterin, preskep-preskep, DJJ (+),dengan
biometri:
I. BPD : 82 II. BPD : 83
FL : 65 FL : 65
AC : 278 AC : 280
EFBW : 2147 EFBW :1927
Plasenta berinsersi di fundus Grade II
Air ketuban kesan cukup
Tak tampak kelainan kongenital mayor
Kesimpulan : saat ini janin dalam keadaan baik

D. KESIMPULAN
+5
Seorang G1P0A0, 32 tahun, UK 34 minggu, riwayat obstetri belum
diketahui, riwayat fertilitas baik, teraba janin ganda, intra uterin memanjang,
preskep-preskep, kepala janin I masuk panggul < 1/3 bagian.
Nitrazin Test (+), USG EFBW I: 2147, EFBW II:1927,DJJ (+), regular,
his (+) dalam persalinan kala I fase laten dengan hipoalbuminemia.

E. DIAGNOSA AWAL

6
PEB, Gemelli, preskep-preskep, KPD 10 jam potensial infected pada
primigravida hamil preterm dalam persalinan kala I fase laten persalinan
berlangsung 2 jam dengan hipoalbuminemia.

F. PROGNOSA
Dubia

G. TERAPI
 Mondok VK
 O2 4-5 L/menit
 Infus RL 20 tpm
 Pasang DC  balance cairan
 Injeksi MgSO4 40% 8 gr  4 gr bokong kanan, 4 gr bokong kiri 
selanjutnya 4 gr/6 jam bila syarat terpenuhi
 Injeksi Vicillin 1gr/8jam  skin test
 Transfusi albumin
 Nifedipin 10 mg oral jika T ≥ 180 / 110
 Observasi 10 (awasi ketat tanda-tanda persalinan)
 NST (CST)  rusak
 Usul Kala II diperingan dengan episiotomi lebar
 Konsul neurologi  Didapatkan HT, defisit neurologis belum jelas
 Evaluasi 4 jam lagi (15.30)  lapor konsulan  advis : vakum tanpa
tekanan penuh pada kala II
Evaluasi tanggal 26 Januari 2007 pukul 15.30
Keadaan Umum : sedang, CM, Gizi cukup
Keluhan : Kenceng-kenceng
Tanda vital : T : 160/110
N: 88x/menit
Rr: 22x/menit
T : 37OC
Mata : Conjunctiva anemis (-/-) sklera ikterik (-/-)

7
Thorax : Cor : dalam batas normal
Pulmo: dalam batas normal
Abdomen : Supel, nyeri tekan(-)
His (+) 2-3 x /10 menit/40-50 detik/kuat
DJJ (+) I :12-12-11/11-12-12/reg
DJJ (+) II : 11-11-12/11-11-12/reg
VT : V/U tenang, dinding vagina dalam batas normal , portio
lunak, mendatar, diameter 5 cm, KK(-) , preskep-preskep,
kepala janin I turun di H II-III, UUK di jam 3, AK (+) jernih
tidak berbau, STLD (+).
Dx : PEB, Gemelli, preskep-preskep, KPD.10 jam potensial
infected. Pada primigravida h.preterm dp kala I fase laten p.b 6
jam + hipoalbuminemia.
Tx :
- Obs. 10
- O2 4-5 L/ menit
- Infus RL 20 tpm
- Tranfusi plasbumin
- Nifedipin oral 10 mg bila T > 180/110
- Balance cairan
- Observasi ketat tanda-tanda impending
eklampsi

Evaluasi tanggal 26 Januari 2007 pukul 17.45


Keadaan Umum : Sedang, CM, Gizi cukup
Keluhan : Kenceng-kenceng
Tanda vital : T : 170/100 Rr: 22x/menit
N: 88x/menit T : 37OC
Mata : Conjunctiva anemis (-/-) sklera ikterik (-/-)
Thorax : Cor : dalam batas normal
Pulmo: dalam batas normal

8
Abdomen : Supel, nyeri tekan(-)
His (+) 2-3 x /10 menit/40-50 detik/kuat
DJJ (+) I :12-12-11/11-12-12/reg
DJJ (+) II : 11-11-12/11-11-12/reg
VT : V/U tenang, dinding vagina dalam batas normal ,
portio tidak teraba,  lengkap, KK(-), preskep,
kepala janin I turun di H III, UUK di jam 12, AK
(+) jernih, STLD (+)
Dx : Kala II, PEB, gemelli, preskep-preskep, KPD10
jam pot. infected pada primigravida h.preterm
dengan hipoalbuminemia
Tx : - siapkan VE
- siapkan resusitasi bayi
Evaluasi tanggal 26 Januari 2007 pukul 17.55
Lahir bayi I : Jenis kelamin Laki-laki, 1800 g, PB : 45cm
AS : 7-8-9
Identifikasi janin II
VT : janin II,preskep, dengan tali pusat menumbung
DJJ 7-8-8/7-7-6/Fetal distress
Pukul 18.05
- Lahir bayi II : Laki-laki 1800 gr, PB: 45 cm
AS: 3-4-5
Pukul 18.35
Plasenta lahir spontan, lengkap bentuk cakram, tipe monoamnion,
monoplasenta, ukuran 20x20x3 cm
PTP : 50 cm,insersi : parasentral
Lama persalinan
Kala I : 8 jam 15 menit Kala II : 100 cc
KalaII : 20 menit Kala III : 80 cc
Kala III: 30 menit Kala IV : 50 cc
Total : 9 Jam 5 menit Total 230 cc

9
Pukul 20.00
- Selesai jahit episiotomi
- Identifikasi perdarahan → perdarahan
rembes dari jalan lahir
Evaluasi Pukul 20.30
Keadaan Umum : lemah, somnolen, gizi cukup
Tanda vital : T : 90/70
N: 120x/menit
Rr: 20x/menit
T : 36,8OC
Mata : Conjunctiva anemis (+/+) sklera ikterik (-/-)
Thorax : Cor : dalam batas normal
Pulmo: dalam batas normal
Abdomen : Supel, nyeri tekan(-)
TFU 2 jari dari bawah pusat , lembek , kontraksi
kurang baik
Genital : Perdarahan pervaginam (+)
Dx : Syok hipovolemik e/c susp. perdarahan post
partum dini
Tx : - O2 5L/menit
- Pasang IV 2 jalur RL 1fl + RL 1fl +
oksitosin drip  20 tpm
- Injeksi Metergin 1 ampul (IM)
- Massage uterus
- Mesoprostol 3 tablet perektal ( 600 mcg )
- Sedia darah 2 kolf WB
 Lab Cito :
Hb : 4,8 gr/dL
Hct : 15,3 %
AL : 23,3x103
AT : 193x 103

10
Evaluasi Pukul 21.00
Keadaan Umum : jelek, gelisah
Tanda vital : T : 90/60
N: 120x/menit
Rr: 24x/menit
T : 36,8OC
Mata : Conjunctiva anemis (+/+) sklera ikterik (-/-)
Thorax : cor : dalam batas normal
Pulmo: dalam batas normal
Abdomen : Supel, nyeri tekan(-)
TFU teraba 2 jari bawah pusat, kontraksi uterus
mulai membaik
Genital : Perdarahan pervaginam (+) belum berkurang
( rembes )
Dx : Syok hipovolemik e/c susp. perdarahan post
partum dini
Tx : - Infus 3 Jalur
- Transfusi 2 kolf WB
- Siapkan darah 4 kolf WB
 Konsul Sp.OG, advis : - atasi perdarahan
- pasang tampon padat pervaginam
Evaluasi Pukul 21.15
Eksplorasi jalan lahir
Inspekulo : V/U tampak keluar darah dari introitus vagina, dinding vagina
tampak perdrahan di dinding anterior dan posterior, portio
utuh mecucu, tak tampak robekan, dinding vagina tampak
laserasi pada 1/3 distal depan dan dinding belakang vagina.
Dx : Syok, perdarahan postpartum dini e/c laserasi jalan lahir dengan
hipotonia uteri teratasi, post VE a/i PEB, gemelli, preskep-

11
preskep, KPD 10 jam pot. infected pada primigravida h.preterm
dengan hipoalbuminemia
Tx : - Reparasi jalan lahir
- O2 %5 L/mnt
- Resusitasi cairan  IV 3 jalur
- Siapkan darah
- Balance cairan
Evaluasi pukul 00.00
Keadaan Umum : jelek, gelisah
Tanda vital : T : 90/60
N: 120x/menit
Rr: 24x/menit
T : 36,7OC
Mata : Conjunctiva anemis (+/+) sklera ikterik (-/-)
Thorax : Cor : dalam batas normal
Pulmo: dalam batas normal
Abdomen : Supel, nyeri tekan(-)
TFU teraba 2 jari bawah pusat, kontraksi uterus
membaik
Genital : Perdarahan masih rembes
 Oleh karena pasien tidak kooperatif konsul konsulen jaga untuk dilakukan
eksplorasi di OK UGD.  Acc : konsul anestesi : prinsip setuju pengelolaan
anestesi ASA IIe pada pasien tersebut dan perawatan post OP di ICU dengan
ventilator.
Pukul 01.15
- Penderita dibawa ke OK IGD
- Dilakukan repair jalan lahir atas indikasi laserasi jalan lahir post VE a/i
PEB gemelli, preskep-preskep, KPD 10 jam pot. infected pada
primigravida h.preterm dengan hipoalbuminemia

12
H. LAPORAN OPERASI
 Diagnosa post operasi :
Post repair jalan lahir a/i laserasi jalan lahir post VE a/i PEB, gemelli,
preskep-preskep, KPD 10 jam pot. infected pada primigravida
h.preterm dengan hipoalbuminemia

I. FOLLOW UP
Tanggal 27 Januari 2007  ICU
Keadaan umum : sedang, somnolen
Tanda vital : T = 90/60 mmHg Rr = 28x/menit ventilator
N = 108x/menit Suhu = 36,4 0C
Mata : Conjungtiva anemis (+/+), sclera ikterik (-/-)
Thorax : Cor : dalam batas normal
Pulmo : dalam batas normal

Abdomen : Supel, nyeri tekan (-), TFU teraba 2 jari dibawah pusat,
kontraksi baik
Genital : Perdarahan (-)
Diagnosa : Post repair jalan lahir a/i laserasi jalan lahir post VE a/i
PEB, gemelli, preskep-preskep, KPD 10 jam post infected
pada primigravida h.preterm dengan hipoalbuminemia
Terapi :
1. Awasi KU dan VS
2. Awasi tanda – tanda perdarahan
3. Balance cairan
4. IVFD RL:D5 = 1:1 (16 tpm)
5. Injeksi Cefotaxim 1 gr/12jam
6. Infus drip Metronidazole 500 mg/8 jam
7. Injeksi Gentamycin 80 mg/8 jam

13
8. Injeksi Tramadol 1 ampul / 8 jam
9. Injeksi Alinamin F 1 ampul/ 8 jam
10. Injeksi Transamin 1 ampul/8 jam
11. Injeksi Vit C 1 ampul / 8 jam
12. Injeksi Vit B compleks 2 cc/ 24jam
13. Tranfusi albumin 2 fl
Pukul 12.30
Keadaan umum : sedang, CM
Keluhan : perdarahan banyak dari jalan lahir, tampon lepas
Tanda vital : T = 100/70mmHg Rr = 16x/menit  ventilator
N = 122x/menit Suhu = 36,5 0C
Mata : Conjungtiva anemis (+/+), sclera ikterik (-/-)
Thorax : Cor : dalam batas normal
Pulmo : dalam batas normal

Abdomen : Supel, nyeri tekan (-), TFU teraba 2 jari dibawah pusat,
kontraksi baik (+)
Genital : Perdarahan (+) banyak  500 cc  darah segar ( 150 cc )
+ stolsel ( 350 cc )
Diagnosa :Post repair jalan lahir a/i laserasi jalan lahir post VE a/i
PEB, gemelli, preskep-preskep, KPD 10 jam post infected
pada primigravida h.preterm dengan hipoalbuminemia
Terapi : - lanjutkan terapi
- drip oksitosin dalam RL  30 tpm
 Lapor dr., SpOG  advis : observasi ketat dengan terpasang pembalut
Tanggal 28 Januari 2007
Keadaan umum : sedang, cm, gizi kesan cukup
Tanda vital : T = 110/60 mmHg Rr = 24x/menit
N = 94x/menit Suhu = 36,80C
Mata : Conjungtiva anemis (+/+), sclera ikterik (-/-)
Thorax : Cor : dalam batas normal

14
Pulmo : dalam batas normal
Abdomen : Supel, nyeri tekan (-), TFU teraba 2 jari dibawah pusat,
kontraksi baik
Genital : Perdarahan (-)
Lochia (+)
Diagnosa : Post repair jalan lahir a/i laserasi jalan lahir post VE a/i
PEB, gemelli, preskep-preskep, KPD 10 jam post infected
pada primigravida h.preterm dengan hipoalbuminemia
Lab (28/1/07)
Hb : 8,2 gr/dl GDS : 86mg/dL
Hct : 23,8 % Ureum : 48 mg/dL
 Leukosit : 11,5 x 103/uL Creatinin : 1,6 mg/dL
 Trombosit : 74x 103/uL SGOT : 191
Prot total : 4,1 SGPT : 90
Globulin : 2,0 Na : 129 mmol/L
Albumin : 2,1 K : 4,1 mmol/L
Conjugated bilirubin : 0,13 Ion Ca : 1,27
Indirek bilirubin : 0,5 Bilirubin total : 0,63
Terapi :
1. Awasi KU dan VS
2. Awasi tanda – tanda perdarahan
3. Balance cairan
4. Tranfusi albumin 2 fl
5. Tranfusi PRC
6. Terapi lanjut
Tanggal 29 Januari 2007
Keadaan umum : sedang, cm, gizi kesan cukup
Tanda vital : T = 120/80 mmHg Rr = 24x/menit
N = 88x/menit Suhu = 36,5 0C
Mata : Conjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-)
Thorax : Cor : dalam batas normal

15
Pulmo : dalam batas normal
Abdomen : Supel, nyeri tekan (-), TFU teraba di pertengahan pusat-
SOP, kontraksi baik (+)
Genital : Perdarahan (-)
Lochia (+)
Diagnosa : Post repair jalan lahir a/i laserasi jalan lahir post VE a/i
PEB, gemelli, preskep-preskep, KPD 10 jam pot. infected
pada primigravida h.preterm dengan hipoalbuminemia
Lab :
Hb : 11,1 gr/dl Albumin : 2,8
Hct : 31,2 %
AL : 11,3x103
AT : 73x 103
Terapi :
1. Awasi KU dan VS
2. Awasi tanda – tanda perdarahan
3. Balance cairan
4. Terapi lanjut
Tanggal 30 Januari 2007
Keadaan umum : Sedang, cm, gizi kesan cukup
Tanda vital : T = 140/90 mmHg Rr = 32x/menit
N = 88x/menit Suhu = 36,3 0C
Mata : Conjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-)
Thorax : Cor : dalam batas normal
Pulmo : dalam batas normal
Abdomen : Supel, nyeri tekan (-), TFU teraba di pertengahan pusat-
SOP, kontraksi baik (+)
Genital : Perdarahan (-)
Lochia (+)

16
Diagnosa : Post repair jalan lahir a/i laserasi jalan lahir post VE a/i
PEB, gemelli, preskep-preskep, KPD 10 jam post infected
pada primigravida h.preterm dengan hipoalbuminemia
Terapi :
1.Amoxicillin 3x1
2.Metronidazole 3x1
3. Metergin 3x1
4.Vit C 3x1
5.Ferobion 1x1

Tanggal 31 Januari 2007


Keadaan umum : sedang, cm, gizi kesan cukup
Tanda vital : T = 140/90 mmHg Rr = 24x/menit
N = 80x/menit Suhu = 36,5 0C
Mata : Conjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-)
Thorax : Cor : dalam batas normal
Pulmo : dalam batas normal
Abdomen : Supel, nyeri tekan (-), TFU teraba di pertengahan pusat-
SOP, kontraksi baik (+)
Genital : Perdarahan (-)
Lochia (+)
Diagnosa : Post repair jalan lahir a/i laserasi jalan lahir post VE a/i
PEB, gemelli, preskep-preskep, KPD 10 jam post infected
pada primigravida h.preterm dengan hipoalbuminemia
Lab :
Hb : 13,7 gr/dl CT : 4’00”
Hct : 40,0 % BT : 1’30”
AL : 11,5x103 AT : 105x 103
Terapi :
1.Amoxicillin 3x1
2.Metronidazole 3x1

17
3. Metergin 3x1
4.Vit C 3x1
5.Ferobion 1x1

18

Anda mungkin juga menyukai