Anda di halaman 1dari 7

lf dan tT

.r ^-4=re t

KEPUTUSAN

BADA}.I AKREDITASI NASiONAL PERGI.'RUAN TINGCI


DEPARTEMEN PENDIDIKA}..I DAN KEBUDAYAAN
REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : 002/BAI{-PT/Ak-[,D0Y198
TENTA}.IG

IIASIL DA}.I PERINGKAT AKREDITASI


PROGRAM STUDI UNTUK PROGRAIVT SARJANA
DI PERGURUAN TINGGI

Menimbang .a Bahwa Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi dalam tahun


anggaran 199711998 telah mengirimkan borang akreditasi program
studi sarjana pada berbagai perguruan tinggi sasaran pelaksanaan
akreditasi.

Bahwa sebagai tindak lanjut dari pengiriman borang akreditasi


sebagaimana tersebut dalam diktum (a) di atas Badan nkreditasi
Nasional Perguruan Tinggi telah melakukan penilaian dan verifikasi
terhadap data dan informasi isian borang akreditasi program studi
dimaksud melalui kunjungan pada perguruan tinggi sasaran.

Bahwa penilaian dan verifikasi sebagaimana tersebut dalam diktum


(b) di atas adalah dalam rangka untuk menentukan akurasi data dan
informasi isian borang akreditasi dan untuk menentukan hasil dan
peringkat akreditasinya.

Bahwa berhubung dengan itu perlu ditetapkan hasil dan peringkat


akreditasinya bagi program studi yang bersangkutan.

Mengingat :l Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1989

Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 1989 yang telah diubah


dengan Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 1998

Keputusan Presiden Republik Indonesia :

a. Nomor 44Tahun 1974


b. Nomor 6l Tahun l99E
c. Nomor 122lM Tahun 1998
4 Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayasn
a. Nomor 0327tP11994
b. Nomor 03541P11995
c. Nomor l87Ull998
d. Nomor 188ru/1998

Memperhatikan . Hasil Keputusan rapat pleno anggota Badan Akreditasi Nasional


Perguruan Tinggi tanggil 17 Desember 1998

MEMUTUSI(AN

Menetapkan
Pertama Menetapkan program studi untuk program sarjana yang terakreditasi
dan yang tidak terakreditasi dengan peringkat akreditasinya,
sebagaimana tercantum pada lampiran I dan II dari keputusan ini.

Kedua Ketentuan akreditasi ini berlaku selama 5 (lima) tahun untuk program
studi yang berperingkat A dan B, dan 3 (tiga) tahun untuk program studi
yang berperingkat C, sejak ditetapkannya keputusan ini.

Ketiga Bagi program studi yang terakreditasi dalam melaksanakan proses


belajar mengajar dilakukan secara mandiri.

Keempat Bagi program studi yang terakreditasi dengan peringkat A sebagaimana


tersebut dalam lampiran III dari keputusan ini berwenang membina
program studi yang sejenis sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Kelima Bagi program studi yang tidak terakreditasi dalam melaksanakan proses
belajar mengajar dilakukan suatu pembinaan.

Keenam Pembinaan sebagaimana tersebut dalam diktum kelima dilaksanakan


sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

Ketujuh Apabila nama-nama program studi yang tercantum dalam lampiran


keputusan ini ternyata tidak sesuai lagi dengan kenyataan yang terakhir
berhubung dengan diberlakukannya kurikulum nasional yang terjadi
sesudah penilaian program studi tahun 1997/1998, maka nama-nama
program studi tersebut akan diadakan perbaikan.
Kedelapan H"f-h"l lain yang belum diatur dalam surat Keputusan ini akan diatur
lebih lanjut dalam ketentuan tersendiri.

Kesembilan Jika ternyata terdapat kekeliruan dalam Keputusan ini akan diadakan
perbaikan sebagaimana mestinya.

Kesepuluh Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal22 Desember 1998
Badan Akreditasi Nasional

. Sukadji Ranuwihardjo. MA

Tembusan:

t.Menteri Pendidikan dan Kebudayaan


2. Menteri Agama dan Menteri yang membawahi Perguruan Tinggi Kedinasan
3. Sekretaris Jenderal Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
4. Inspehur Jenderal Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
5. Direktur Jenderel Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
6. Direhur Pembinaan Sarana Akademik dan Direktur Perguruan Tinggi Swasta
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
7. Semua Reltor universitaJlnstitut, Ketua sekolah Tinggi perguruan Tinggi
Negeri, Swasta, Keagamaan dan Kedinasan di seluruh Indonesia
8. semua Koordinator Koordinasi Perguruan Tinggi swasta di lingkungan
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan dan Koordinator Koordinasi Perguruan
Tinggi Agama Islam Swasta di lingkungan Departemen Agama
9 Komisi VII DPR-RJ
a
+ oo
t
-
RE
6o,
s:-
x=E
.-LJ ct YF
:- ,xE
FJ
FF
t,) FF
oo
t{
a 23
OL

EI
o ts>
T\N
(oo
-
al
o
o
d€
a- o\ oi
x9
(,t\
o\
o\ {
@
<F
FCA
-i
Ft o\ flso\
'r?
a1 Hi
g: {-
<t=
st,
€t s E{
$\
z)-
(u i
o
a

J[
<ui f{O
z< E Qrn
l{F It
oi{ L
gr a
+t.
-a
|l', llJ
o
g
o. o gH
44 E E P.A
E
i<
-L
.FF 3 .g
sG o
sd
.; rn gt E o
E6 E
o
o6
Fl -r :F
|,)- ::cc =o
lL

:6
z9
J!
oo
FF
c
n
rlr
-

o_
=trz-
>/,
uJ<
d>
qd
--
15
Hd
l- lu
<a-
ra<
HA
Ff
al
u,
o 'El
z
I
qr
B o
c :
t4
qst 'g
sit !c
4
4' a E
tL ao
zt! t E ^)
->.
P
o
A-
or
L vo !

a-
o 6 &
'a E a4
EC
o
t2 €t
I
o P}
F
.E
c
Eo *T
ols
<g
i:

-!o
o
6
EE
3
4 i;r.t
zo
o
*
o
o
5
\A<x FT
g
,E
L
0
to
!E Eg
Ett
F
E
tt
!t
It
F
C'

5
!t
ct gs:tg:
x,Iryl FcgmnfLgl :frqnr Stlt Alntul
t{lLl Dreu*d

4t4.6 c
3 Ahnd$1trttftiyy'e 4/J9.1 c
4 KmniklidnPovirnldmr 447.9 c
67 lJniv. Yrrsi. Jrkarta I T&ikhfcnrtikr t07.3 B
2 T&ikKmrc 500.0 c
58 lru(. Tdarclogi Bofurg t T&ikl(drutr 521.0 B
2 T&itM.sid 505.7 B
69 STSI Blndrng I SaiT.d 499.5. c
2 S€rilkfltn 477.7 c
3 SoiT-c 47.2 c
70 hr. Tclnologi Nrciarrl Bodng I TdoikKini. 505.6 B
2 T&ik(toei 428.t c
7l STIA Brrrlrri. Ban&nrq ItilAdnhirndNdrr 45t.4 c
72 STIA Ktrwrrhrin Submc I ltul Atthirnri !J*rr 567.2 B
73 ST Brhrra Arh3 Yrprd. Bodnj I lguJgn3 4fl.t c
2 Brlur hrrrir _ 479.5 c
3 BdruJlarn 47t.4 c
tt BS.rlPrudr 4t3.9 c
74 STIH Grluh Cirmir. Cirmir I ltnt llukurn 46.2.4 c
7J STIH Gdungrrrnl, TmiLn hlr I lhHnkno CIt., c
76 SnH Suryrkotlu,Crnlw Ihl Hrturl 154.2 c
77 STtt hrmrrrrnnrn. Punlrkmr I ltnHulun a78.7 c
78 STKIP G.n! ! Pqd. Prtqdlrdnl(arl2ncarrur 49t.1 c
2 Pcrd trllsnaikr 457.1 c
I PGnd, Brbur dn Srrn &rdcrcrir 4t9.5 c
79 ST Srinc dn Tdnrolori (lntgll Bodar I T&il,Infcndfr 5t8.4 B
t0 STT*nolog lr,lrn&lr, Bofurl I T&itEl&ro ttt.3 B
2 Tdoil lrtbmlikr il6.4 B
tt STT*nologi Tclkon Bofurg I T&rit h&ti t77.t B
2 T&dhTd*mnikli 56t.2 B
t2 tlniv, l7 Agurur l94t Cir$al
l_!hg_4inbq..!_Na.rr ,?qL. B

-?-.!l@fF_- ,u,6 B
3 lbm Hukun !ilt r B
t3 univ, BlturyRryr,Bmdnj I Alttaarui ta?,6 B
2 l/rqigpa r !t.l -B
! llqtiluf,un at 1.6 c
L &tol tl..ttlgrqlt . !i-.,-r c
! Prd l.urr8dcold 4.t.() c--
6 Anir&urPrrrrunl 4t0.0 c
? Prrnrt.lr to7.0 c
84 Lhiv. Nur lhngra. Bqor I Scirl Ekoomi Pcrrmim 4t7.1 c
t
?- -F-iqlgr 197i _ I
I Budi D.v. Pstnim 464.3 C
tt thiv. lrlrm "4!" (UMSIIAI Brtmi I ScirlEltnqni Pcrnin fl!.2 c
l.-rq{Poa[- 4'19.4 _.9
3 Prd.OLhRrrldml(rdrrn a2 t.l c
t6 ljniv. lrlrm BudurrftlMSBA). Bndnr I T&tlk&rMnrirmhrdrri 570.6 B

CrEll:
-A(Edr3lfd) .C(cd'D)
-B (Bdf) . D (Tidd( larlrodrrri) hd E fitt 2l

Anda mungkin juga menyukai