Nama: Tsamarah Jilan Yusriyyah

Nim: 851419043

Kedokteran Universitas Negeri Gorontalo

Tugas Metodologi Penelitian

1. Menentukan level of evidence masing masingjurnal RCT dan Meta-analysis

berdasarkankualifikasi EBM klinik UK dan US
A. Jurnal RCT: APLIKASI LATIHAN RENTANG GERAK DENGAN BERBAGAI
PENDEKATAN PADA PASIEN STROKE
 Level of Evidence berasarkan U.S Preventive Services Task Force : Level II-2
( Studi cohort atau case-control analytic). Dengan kategori rekomendasi level A
yaitu penelitian ini memberikan manfaat klinik lebih baik dengan resiko sedikit.
Hal ini dapat dibuktikan dengan proses rehabilitas pada pasien pasca perawatan
stroke di fokuskan pada latihan ekstermitas atas dan bawah dan berdasarkan hasil
dari telaah literature bisa menjadi saran untuk meningkatkan kualitas rehabilitas
pada pasien stroke.
 Level of Evidence berdasarkan U.K National Health Service: Level B (penelitian
yang berbasis outcome research). Hal ini dapat dibuktikan dengan hasil penelitian
Manajemen ekstremitas atas dalam telah literatur banyak terdapat inovasi dengan
memanfaatkan teknologi sebagai alat stimulasi salah satunya adalah penggunaan
virtual game and environtment. Proses rehabilitasi yang dikemas dengan dalam
bentuk game exercise memberikan ketertarikan pada pasien sehingga termotivasi
untuk menjalani terapi.
B. Jurnal Mta-analysis: FAKTOR RESIKO PENAKIT STROKE DI ASIA
 Level of Evidence berasarkan U.S Preventive Services Task Force : Level III
(Pendapat ahli,peneliti klinik dasar, studi descriptive atau laporan kasus)
kategori dari rekomendasi Level C yang mana suatu penelitian yang
memberikan manfaat klinik sedikit, dimana perbandingan antara manfaat dan
resiko sama.
 Level of Evidence berdasarkan U.K National Health Service: Level B
(Penelitian yang berbasis outcome research).

2. Perbedaan dan persamaan jurnal RCT dan Meta-analsis ang dipilih :

 Perbedaan di antara kedua jurnal:
Pada jurnal RCT yang berjudul “APLIKASI LATIHAN RENTANG
GERAKDENGAN BERBAGAI PENDEKATAN PADA PASIEN STROKE”
fokus membahas mengenai program rehabilitasi pasca stroke. Sedangkan pada
 jurnal Meta-analysis yang berjudul “FAKTOR RESIKO PENYAKIT STROKE
DI ASIA” fokus membahas tentang penelitian untuk mengetahui factor resiko
modifiable penyakit kardiovaskular (hipertensi, penyakit jantung koroner, dan
stroke).
 Persamaan antara kedua jurnal :
Persamaan dari kedua jurnal yang saya pilih, yaitu pada Level Of Evidence
berdasarkan UK National Health Service karena sama-sama berada pada level B
yang berarti bahwa kedua jurnal tersebut berbasis pada artikel penelitian yang
sudah pernah diteliti.