Sap - Nyeri Gerontik Kumpul
Sap - Nyeri Gerontik Kumpul
MANAJEMEN NYERI
3. Metode
- Ceramah
- Tanya jawab
2. Klasifikasi Nyeri
a. Nyeri Akut (<6 bulan)
Nyeri akut biasanya terjadi secara tiba-tiba dan umumnya berkaitan dengan cedera
spesifik. Nyeri akut merupakan nyeri berlangsung dari beberapa detik hingga enam
bulan.
b. Nyeri Kronik
Nyeri kronik adalah nyeri konstan atau menetap sepanjang suatu periode waktu. Nyeri
kronis merupakan nyeri yang dirasakan selama lebih dari 6 bulan.
3. Tanda dan Gejala
a. Suara
• Menangis
• Merintih
• Menarik/menghembus nafas
b. Ekspresi Wajah
• Meringis
• Menggigit lidah, mengatupkan gigi
• Tertutup rapat/membuka mata atau mulut
• Menggigit bibir
c. Pergerakan tubuh
• Kegelisahan
• Mondar-mandir
• Gerakan menggosok atau berirama
• Bergerak melindungi tubuh
• Otot tegang
d. Interaksi Sosial
• Menghindari percakapan dan kontak sosial
• Berfokus aktivitas untuk mengurangi nyeri
• Disorientasi waktu
4. Manajemen Nyeri
a. Farmakologis dengan dokter, oba-obatan analgesia, narkotik cute oral atau parenteral
(IM,IV,SC)
b. Non Farmakologis
1. Stimulasi dan pijatan
Pasien jauh lebih nyaman karena otot relaksasi, sensasi tidak nyeri memblokir
menurunkan transmisi nyeri, menggosok kulit, punggung, bahu.
2. Kompres Es dan Panas
• Es : menurunkan prostaglindin, sensitivitas reseptor nyeri kuat, menghambat
inflamasi
• Panas : melancarkan aliran darah, nyeri berkurang
3. Distraksi
Suatu metode yang digunakan untuk menghilangkan nyeri dengan cara mengalihkan
perhatikan pasienpada hal-hal lain sehingga pasien akan lupa terhadap nyeri yang di
alami.
Trik-trik :
Memfokuskan sesuatu selain nyeri
Persepsi nyeri berkurang
Melihat film, musik, kunjungan teman-teman atau keluarga, permainan,
aktivitas tertentu(misalnya,catur)
Beberapa teknik distraksi :
Bernafas secara pelan-pelan, massase sambil menarik nafas pelan-pelan,
mendengarkan lagu, sambil menepuk-tepukkan jari/kaki
Membayangkan hal-hal yang indah sambil menutup mata
Menonton TV atau secara kegemaran
4. Relaksasi
Ketegangan otot berkurang,nafas abdomen, frekuensi lambat, berirama
Pejamkan mata, bernafas perlahan teratur konstan
Menghitung dalam hati saat udara masuk dan keluar
Perlu latihan dulu
5. Imsjinasi Terbimbingan
Membayangkan setiap energi dalam menarik nafas adalah energi
keseimbangan
Bayangkan saat mengeluarkan nafas, nyeri keluar dan tegang berkurang.
Sebagai tambahan dari bentukpengobatan