No Judul/Peneliti Populasi Metode Tujuan Penelitian Instrumen Hasil

.
1. HUBUNGAN MOTIVASI Populasinya terdapat Pendekatan Untuk mengetahui Kuesioner Berdasarkan hasil
DENGAN EFIKASI DIRI 137 orang pasien cross - sectional adanya hubungan analisis bivariat
PADA PASIEN DENGAN penderita DMT2 namun antara motivasi dengan menggunakan
DIABETES MELITUS TIPE II untuk pengambilan dan efikasi diri uji Chi squaredidapat
pada pasien
DI RUMAH SAKIT UMUM sampelnya yaitu bahwa nilai p = 0,026.
diabetes mellitus
GMIM PANCARAN KASIH dengan metode Nilai p < 0,05
tipe 2
MANADO nonprobability sampling menunjukkan bahwa
(Mario E. Katuuk,Vandri D. dengan teknik ada hubungan
Kallo,2019) purposive sampling antara motivasi dengan
maka di dapati efikasi diri pada
sebanyak 34 pasien pasien DM tipe2 di
yang akan menjadi Ruangan Perawatan
respondennya dan PoliklinikInterna
RSU GMIM Pancaran
Kasih Manado.

2. Motivasi Terhadap Efikasi 110 responden Pendekatan Bertujuan untuk Kuesioner Dari hasil analisis korelasi
Diri Dalam Perawatan Diri cross sectional mengidentifikasi pada alpha 5%
Pada Pasien Diabetes hubungan antara didapatkan: ada
Mellitus Tipe 2 motivasi dengan hubungan yang
(Kurniati Prihatin, efikasi diri pasien bermakna antara
Marthilda Suprayitna,Baiq DM tipe 2 di motivasi dengan efikasi
Ruli Fatmawati, 2019) RSUD Kota diri (p=0,000).
Mataram eningkatkan kualitas
hidup pasien DM tipe 2.
Berdasarkan hasil
penelitian, didapatkan
bahwa dua faktor
internal dari diri individu
 sangat berpengaruh
terhadap efikasi diri yaitu
motivasi dan depresi.
3. HUBUNGAN MOTIVASI 97 sampel Pendekatan Tujuan penelitian Kuesioner Terdapat hubungan yang
DENGAN EFIKASI DIRI PADA cross sectional ini adalah untuk signifikan antara motivasi
PASIEN DIABETES MELLITUS menganalisis dengan efikasi diri pada
TIPE II DI RSUD CIDERES hubungan motivasi pasien Diabetes Mellitus
KABUPATEN MAJALENGKA dengan efikasi diri Tipe II di RSUD Cideres
TAHUN 2018 pada pasien tahun 2018 (p=0,002)
(Rina Nuraeni) diabetes melitus dengan memiliki kekuatan
tipe II di RSUD hubungan sedang (r =
Cideres 0,314) dengan korelasi
positif. Artinya semakin
tinggi motivasi yang dimiliki
oleh pasien Diabetes
MellitusTipe II maka
semakin tinggi efikasi
dirinya.
4.
5.
6.
7.