 Bagaimana membuat anak agar jangan sampai terkena DBD

Sebelumnya saya akan menjelaskan sedikit apa itu DBD. DBD adalah penyakit disebabkan
olen virus Dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Agepty dan Aedes
Albopictus. Nyamuk ini suka berada di tempat yang ruangannya lembab dan gelap dan
juga tempat yang ada genangan airnya. Di tempat seperti ini biasanya nyamuk demam
berdarah berkumpul dan bisa mengigit siapa saja apalagi anak-anak. Untuk menghindari
agar jangan terkena gigitan nyamuk ini, maka

1. Tempat yang menjadi sarang dari nyamuk ini berkembang biak harus dibersihkan.
Pembersihan ini tidak hanya mencakup semua tempat saja seperti satu rumah saja
tapi satu lingkungan. Kenapa?? Karena nyamuk Aedes Agepty ini mampu terbang
sampai 200 meter sehingga dapat menggigit siapa saja yang masih dalam lingkup
tersebut.

2. Menutup rapat tempat penampungan air

3. Menguras tempat penampungan air minimal 1 minggu sekali

4. Menaburkan bubuk abate untuk tempat yang sulit untuk dikuras airnya

5. Menggunakan kelambu saat tidur

6. Menghindari menggantung pakaian

7. Penggunaan minyak telon untuk anak-anak agar terhindar gigitan nyamuk lebih
disarankan dibandingkan penggunaan lotion anti nyamuk.

8. Vaksin dengue

 Apa langkah bila sudah terkena DBD

Untuk mengetahui seseorang terkena DBD maka harus tahu dulu gejala umum yang
timbul seperti demam tinggi sampai 40o, sakit kepala sampai ke belakang mata, nyeri otot,
mual muntah dan kurangnya nafsu makan. Biasanya diagnosa semakin jelas dengan
dilakukannya pemeriksaan darah di laboratorium. Apabila sudah positif terkena DBD maka
yang dianjurkan dokter adalah

1. Minum yang banyak agar terhindar dari dehidrasi, apabila dirawat dirumah sakit maka
harus diinfus cairan selama proses perawatan

2. Istirahat yang cukup

3. Minum obat penurun panas

4. Pantau jumlah urine yang keluar

5. Disarankan untuk konsultasi ke dokter dan dirawat ke rumah sakit bila keluhan makin
parah seperti timbulnya perdarahan pada gusi atau mimisan pada hidung karena bisa
mengarah timbulnya DSS (Dengue Shock Syndrome).

 Kondisi seperti apa yang rentan terkena DBD

Kondisi yang paling rentan terkena DBD adalah yang memiliki daya tahan tubuh rendah
karena virus menyerang pada orang yang memiliki pertahanan tubuh yang rendah. Hal ini
sesuai dengan kondisi anak-anak yang lebih gampang terkena DBD karena masih memiliki
sistem imun tubuh yang rendah dibandingkan orang dewasa. Selain itu tipe nyamuk DBD
juga bersifat rumahan dan lebih sering di lingkungan anak-anak sering beraktivitas.