Anda di halaman 1dari 3

1.

Faktor Penentu Elastisitas Permintaan


a) Ketersediaan barang pengganti
Semakin banyak barang substitusi yang tersedia, permintaan akan cenderung semakin
elastis, karena pembeli dapat membeli barang lain bahkan jika harga berubah sedikit saja.
Jika tidak ada pengganti yang cocok, efek substitusi menjadi mengecil dan permintaan
menjadi cenderung tidak elastis.
b) Persentase dari pendapatan pembeli
Semakin tinggi harga barang, elastisitas cenderung lebih tinggi, karena pembeli akan
lebih berhati-hati dalam membeli barang tersebut. Efek ini disebut efek pendapatan dan
pengaruhnya cukup besar.

c) Kebutuhan
Semakin penting kebutuhan akan suatu barang, permintaan cenderung menjadi tidak
elastis karena pembeli akan membelinya tanpa memperdulikan harga. Contohnya adalah
obat insulin bagi mereka yang membutuhkan.
d) Durasi
Umumnya, semakin lama perubahan harga barang bertahan, elastisitas akan semakin
tinggi, karena konsumen memiliki waktu dan kesediaan untuk mengubah perilaku
konsumsinya. 
e) Loyalitas merek
Loyalitas terhadap suatu merek dapat mengurangi sensitivitas terhadap perubahan harga,
sehingga permintaan menjadi tidak elastis. Loyalitas ini dapat terjadi karena kebiasaan
atau karena adanya penghalang untuk berganti merek.
f) Pembayar
Jika pembelian dibayar oleh pihak lain, permintaan cenderung tidak elastis, sebagai
contoh pengeluaran dinas yang ditanggung perusahaan atau negara.
2.
3.

4. Elastisitas permintaan merupakan sebuah konsep untuk mengukur kepekaan terhadap


perubahan jumlah barang akibat factor yang mempengaruhinya. Dimana, setiap perubahan
harga dapat mempengaruhi permintaan. Maka dari itu, elastisitas permintaan juga bisa
berhubungan dengan kegiatan usaha UMKM. Karena UMKM juga membutuhkan strategi
manajemen untuk mengembangkan usahanya. Dalam hal ini, UMKM juga bisa menyediakan
fator-faktor yang bisa mempengaruhi elastisitas permintaan, seperti tersediannya barang
subtitusi. Elastisitas permintaan juga dapat memberikan kontribusi dalam perkembangan
strategi penerapan harga atas barang yang akan diperjualbelikan dalan kegiatan usaha
UMKM dan juga dapat mengetahui strategi pada nilai harga suatu barang terhadap
permintaan konsumen.

Anda mungkin juga menyukai