Anda di halaman 1dari 2

Nama : Putri Awaliah

NPM : 20411010

Kelas : MNJ 20B

Dosen Pengampu : Dayu Rika, S.Pd., M.Pd.

Mata Kuliah : Pendidikan Kewarganegaraan

Analisis Perbandingan Antar Negara Dengan Negara Indonesia

Identitas negara tercipta karena budaya, bahsa, agama dan suku yang dimiliki pandangan yang
sejalan dengan kepentingan masyarakat bersama berupa Ideologi. Bentuk identitas nasional
suatu negara berbeda satu sama lain karena tiap negara meiliki cara pandang yang berbeda
dalam menyelesaikan permasalahan di negaranya. Identitas yang banyak diterapkan di beberapa
dunia adalah ideologi liberral, disusul komunis, dan pancasila.
Pancasila merupakan ideologi dan identitas negara yang menjadi ciri khas Negara Kesatuan
Republik Indonesia yang tidak dapat ditiru oleh negara lain karena lahir dari kreatifitas budaya
setempat dan paling cocok dengan masyarakat Indonesia.
Indonesia Dan Malaysia
Indonesia dan Malaysia adalah dua negara di Asia Tenggara, yang memiliki banyak kesamaan
budaya, sehingga Malaysia sering disebut sebagai “Negeri Jiran” di Indonesia.
Kesamaan ini antara lain dari segi penduduk, dimana mayoritas agama yang dipeluk penduduk
kedua negara adalah Islam. Selain itu, bahasa yang digunakan kedua negara, Bahasa Malaysia
dan Bahasa Indonesia, sama-sama meruplan bahasa turunan dari Bahasa Melayu. Karena itu,
kedua negara sering disbut sebagai negara rumpun Melayu.
Meski terdapat persamaan juga banyak perbedaan kedua negara ini. Indonesia adalah negara
republik, dengan kepala negara adalah seorang presiden yang dipilih oleh rakyat setiasp 5 tahun.
Sementara di Malaysia, kepala negara adalah seorang raja bergelar “Yang Dipertuan Agung”,
yang dipilih diantara para raja dan sultan negara-negara bagian Malaysia setiap 5 tahun sekali.
Negara bagian yang menyusun Malaysia, sebagai sebuah negara federal juga membedakannya
dengan Indonesia, yang merupakan negara kesatuan. Di Malaysia setiap negara bagian memiliki
peraturan, sultan atau raja, serta menteri besar sendiri-sendiri. Sementara di Indonesia sebagai
negara kesatuan, peratuaran hukum di setiap provinsi adalah sama.
Sementara, Malaysia menganut Parlementer, dimana Perdana Menteri Malaysia sebagai kepala
pemerintahan dipiloh oleh parlemen Malaysia. Menteri dalam kabinet Malaysia dipilih oleh
perdana menteri, namun kabinet bertanggung jawab pada parlemen dan dapat dijatuhkan
dengan mosi tidak percaya.

Anda mungkin juga menyukai